Pages


Kamis, 19 Februari 2015

[RIP FOR LUMBA - LUMBA] Ini Bukan Edukasi TapI Justru Eksploitasi

 (www.kaskus.co.id)
STK #2002

ke atas dulu gan, buat


Spoiler for HT #1:

saya mewakili lumba - lumba, mengucapkan banyak terima kasih kepada momod, agan dan sista yang sudah turut perduli sama lumba - lumba. Respect .











Quote: Akhir pekan ini kita nonton atraksi lumba-lumba ya.

Yeiy. Asyik. Siap Pa….(kamu langsung kegirangan).


Quote:Lumba-lumba adalah hewan yang selalu menarik perhatian kita sedari kecil. Penggambaran sifatnya yang ramah, suka membantu manusia, sampai persahabatannya dengan bocah kecil di film Dolphin Tale memang menarik hati. Melihatnya berhasil melewati lingkaran atraksi dan menuruti perintah pawang membuat kita berteriak kegirangan.

Tapi tahukah kamu kalau atraksi lumba-lumba sebenarnya menyisakan berbagai tindak kurang manusiawi di baliknya? Saat kita bahagia melihat mereka berloncatan ke sana kemari, si hewan laut nan ramah itu justru sedang kehilangan naluri hidupnya — demi memuaskan hasrat kita sebagai manusia.






Spoiler for look at this:
Atraksi lincah lumba-lumba yang melompat ke udara sebenarnya melibatkan diet ketat di baliknya. Mereka dibuat lapar, dipaksa bergerak sesuai arahan, demi mendapatkan ikan yang tak begitu segar
atraksi lumba-lumba harus dihentikan




atraksi lumba-lumba harus dihentikan via ]www.tempo.co
 (www.tempo.co[)

Dalam ingatan kita pasti pernah ada rekaman bahwa lumba-lumba adalah binatang yang lucu. Gak jarang kita akan tertawa girang saat melihat mereka bergaya di atas kolam. Padahal tanpa pernah kita tahu, proses melatih mereka untuk bergerak sesuai arahan sesungguhnya tak begitu lucu.

Menurut observasi dari JAAN (Jakarta Animal Aid Network), lumba-lumba sirkus akan dilatih dengan sistem reward and punishment. Pelatih akan membiarkan lumba-lumba merasa lapar, jika tidak menuruti perintah. Para pelatih juga akan memaksa lumba-lumba melompat dan mengikuti intruski dengan iming-iming beberapa ikan yang sudah tidak segar sebagai bayaran.

Diet ketat seperti ini, harus dijalani para lumba-lumba demi mengisi kantong para penyelenggara acara. Hal ini tentu saja melanggar aturan animal walfare yang sudah dirancang bersama oleh seluruh penduduk dunia.





Spoiler for look at this:
Kolam tempat mereka melakukan atraksi juga jauh dari habitat asli. Tak hanya sempit, kesehatan penglihatan mereka pun terancam di sini
Lumba-lumba hidup di kolam yang sempit



Lumba-lumba hidup di kolam yang sempit via freimagz.blogspot.com

Secara alami lumba-lumba adalah penjelajah yang berenang aktif hingga ratusan kilometer dalam sehari. Namun saat menjadi anggota atraksi, mereka justru harus tinggal di kolam setidaknya selebar 10 meter x 20 meter. Dan itu pun masih harus berbagi dengan dua hingga empat ekor lumba-lumba lainya.

Jika ada yang mengatakan atraksi lumba-lumba adalah salah satu bentuk kepedulian demi menjaga kelestarian mereka mari kita lihat fakta di baliknya.

Alih-alih menempatkan mereka pada kolam yang berisi air laut, para penyelenggara sirkus justu menempatkan mereka pada kolam berisi air tawar yang dicampur garam dan klorin. Padahal, klorin bisa mengakibatkan mata lumba-lumba menjadi rabun hingga menjadikan mereka mengidap kebutaan.







Spoiler for look at this:
Jika bisa bicara lumba-lumba tak akan bahagia mendengar kita menyorakinya. Riuh suara penonton justru membuat mereka terkena gangguan resonansi, yang bisa berujung pada akhir yang tragis: mati


Lumba-lumba di kolam yang sempit

Lumba-lumba di kolam yang sempit via rindupulang.blogspot.com

Tidak dapat dipungkiri, lumba-lumba masuk dalam jajaran hewan cerdas karena banyak hal. Selain karena kapasitas otak yang lebih besar dibandingkan simpanse, mereka juga bisa mendeteksi keberadaan lumba-lumba lain pada jarak 220 km dengan sistem sonarnya. Mereka akan melihat dan berkomunkasi dengan menggunakan getaran suara yang merambat di perairan yang tenang.

Nah, ternyata suara tepuk tangan dan riuh tawa para penonton bisa mengganggu keseimbangan indera pendengaran lumba-lumba yang juga berfungsi sebagai indera penghlihatan mereka. Gangguan resonansi yang datang dari riuh rendah penonton di sekeliling bisa membuat lumba-lumba mudah stres, hingga berujung pada kematian.




Spoiler for look at this:

Membiarkan lumba-lumba jadi penampil dalam atraksi sama saja memisahkan mereka dari koloni. Kita memaksa mereka hidup sepi — hanya untuk menerima perlakuan yang sesungguhnya keji
lumba-lumba dan kawanannya



lumba-lumba dan kawanannya via 7-themes.com

Secara alami, lumba-lumba menerapkan pola hidup berkoloni. Mereka akan berkenalan dengan lumba-lumba lain, mencari makan bersama, dan gotong royong untuk tetap hidup. Selain itu, mereka juga suka berkelana, memisahkan diri, dan kemudian masuk kedalam komunitas baru. Karena tingkat sosial yang tinggi, lumba-lumba juga bisa disebut sebagai penjelajah samudra yang handal.

Namun, hidup alaminya akan terpasung saat mereka dijadikan bintang sirkus. Dalam proses training mereka terpaksa hidup di kolam sempit bersama 2-3 lumba-lumba lain. Proses perpindahan dari satu lokasi atraksi ke lokasi lain juga bukan dengan berenang, melainkan diangkut dalam kotak sempit yang dimasukkan dalam truk. Bahkan kulit mereka pun harus dilapisi mentega agar tetap lembab, ditutupi handuk basah, sambil sesekali disiram air. Terbayang ‘kan betapa perlakuan ini amat jauh dari habitat asli mereka?

Tindakan ini jelas-jelas bukan upaya pelestarian, melainkan sebuah aksi yang menyebabkan lumba-lumba stres berkepanjangan.





Spoiler for look at this:
Omong kosong jika kita berlindung di bawah alasan edukasi. Nilai pendidikan seperti apa yang ada di balik penyiksaan hewan? Apa yang hendak dibanggakan dari sebuah pertunjukan yang berlumur penyiksaan?
Adakah nilai edukasi dalam atraksi lumba-lumba?



Adakah nilai edukasi dalam atraksi lumba-lumba? via fahmianhar.com

Gak sedikit orang bebal yang akan berkata bahwa,

“Bagaimana anak-anak bisa mengenal lumba-lumba jika atraksi dan sirkus lumba-lumba dilarang?”

Padahal, jika dikaji lebih dalam tidak ada sedikitpun unsur pendidikan dalam setiap atraksi yang lumba-lumba mainkan.

Apakah dalam sirkus lumba-lumba para instruktur memberi pengatahuan bahwa lumba-lumba akan memberikan karangan rumput laut untuk para betinanya sebelum mereka melakukan perkimpoian? Apakah para instruktur menerangkan bagaimana mereka menjaga anaknya? Apakah kamu diberitahu lumba-lumba melompat hanya untuk mengambil nafas? Apakah penyelenggara menjelaskan bahwa mereka saling bercanda dengan lumba-lumba lain dengan suara ultrasoniknya? Apakah kamu diberi tahu bahwa lumba-lumba sangat cerdas dan mampu mengenal kawannya yang sudah 20 tahun tidak berjumpa?

Atraksi dan sirkus lumba-lumba sebenarnya tak lebih dari manifestasi ketamakan manusia yang ingin segalanya terlihat indah di sekelilingnya.

“Lalu apa yang kita pelajari dari mereka bermain bola dan melompat di dalam lingkaran api?”

Tak ada sama sekali.





Spoiler for look at this:
Tidak malukah kita sebagai negara yang jadi pusat keragaman biota laut dunia, tapi juga jadi satu-satunya negara yang masih melegalkan atraksi lumba-lumba?
Lumba-lumba yang bahagia yang di habitat sebenarnya



Lumba-lumba yang bahagia yang di habitat sebenarnya via ]www.playbuzz.com (www.playbuzz.com[)

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Indonesia adalah surganya keindahan bawah laut. Banyak sekali perairan laut yang punya pemandangan mempesona. Sampai-sampai, para pecinta keindahan laut dunia rela mengeluarkan uang agar bisa datang berbondong-bondong ke sini demi menikmatinya. Tapi ironisnya, kenapa kita justru menjadi sau-satunya negara yang masih mengadakan atraksi lumba-lumba di kolam buatan?

“Indonesia adalah negara terakhir yang masih memperbolehkan sirkus lumba-lumba diadakan dari satu kota ke kota lain. Banyak lumba-lumba sirkus yang mati karena stres, keracunan klorin, hingga karena perawatan yang kurang baik.”

Laporan Jakarta Globe, Februari 2013

Tanpa harus menyiksa mereka dalam proses training sebelum atraksi sebenarnya ada banyak cara menikmati keindahan dan kelucuan lumba-lumba di lautan lepas. Pantai Lovina di Bali, Teluk Kiluan, dan Pantai Manado Tua hanyalah 3 tempat di antara sekian banyak surga kecil di Indonesia tempatmu bisa menyapa dan menemukan mereka. Tanpa harus menyisakan jejak siksa.



Quote:Lumba-lumba adalah makhluk lucu dan cerdas yang harus kita lestarikan. Jika kamu ingin berhenti membuatnya tersiksa demi kepentingan ekonomi semata, mulai sekarang berhentilah mengajak keponakan, adik, teman, atau anakmu menonton atraksi sirkus lumba-lumba yang masih sering diadakan.

Toh sebenarnya kamu bisa menemui mereka beratraksi dengan lincah di perairan lepas Indonesia yang dipawangi Tuhan.==




Diolah dari berbagai sumber

 (www.kaskus.co.id)
 (docs.google.com)


 (www.kaskus.co.id)
kadang saya ngga mikir sampe kesitu , nice info gan
Quote:Original Posted By sabo29 â–º
kadang saya ngga mikir sampe kesitu , nice info gan


bantu rate dong gan muheheh

Aku lebih suka liat Pawangnya yg Lompat2 di Aer
Ane setuju gan, nice threat semoga HT gan.
dulu pernah liat ada yang buat petisi buat bebasin lumba2 di sirkus, kalo ndak salah waktu di acara mata najwa
Kalo di pikir pikir kasihan juga ya gan si dolphino ini,tapi ada yang lebih kejam lagi noh,di jepang tiap tahun ada festival berburu lumba lumba,
Quote:Original Posted By virginprincess â–º

Aku lebih suka liat Pawangnya yg Lompat2 di Aer


muehehe... kasian ding kalo pawangnya loncat loncat

Quote:Original Posted By pulpen.hitam â–º
Ane setuju gan, nice threat semoga HT gan.


aamiin gan... di bantu rate5 yah gan

Quote:Original Posted By eddieOrton â–º
dulu pernah liat ada yang buat petisi buat bebasin lumba2 di sirkus, kalo ndak salah waktu di acara mata najwa


masa sih gan? terealisasikan kah?
Quote:Original Posted By addicted.1972 â–º
Kalo di pikir pikir kasihan juga ya gan si dolphino ini,tapi ada yang lebih kejam lagi noh,di jepang tiap tahun ada festival berburu lumba lumba,

aduh kasian banget kalau gitu si dolphin

gw malah ga kepikiran ampe ke sana,,nice info gan

Quote:
Mau tahu Bokong paling seksi di dunia? (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Ini Dia Artis Jepang paling cantik (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Foto Foto Heboh Princes syahrini liburan (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Artis korea dengan kulit termulus (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Foto jadul Beredar syahrini di bully (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Hem Cantiknya Anak Elly Sugigi (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Ini Dia Blog Mister ganteng yg bikin Heboh Sosial Media (misterganteng.blogspot.com)



Quote:
Ini Penampilan Drastis Olga Syahputra (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Waw Inilah Lurah Tercantik di Indonesia (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Kumpulan Foto Hot selfie polwan (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Ya ampun Pria ini Punya 98 anak (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Foto Selfie yang menggemparkan dunia (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Begini gaya selfie pilot jet tempur (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
5 aksi nenek yang bikin heboh (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
emil audero mulyadi kiper kelahiran yg sukses di juventus (palingunikdanmenarik.blogspot.com)
Quote:Original Posted By mhd.rahmadhani â–º


muehehe... kasian ding kalo pawangnya loncat loncat



aamiin gan... di bantu rate5 yah gan



masa sih gan? terealisasikan kah?

kagak tau gan, kaya gitu biasanya cuma angin lalu saja

Mungkin bukan cuma lumba lumba Aja gan yang mengalami hal semacam itu,semua hewan kalo mau di latih ya ke banyakan pake terapi lapar,
Wah ane baru tau kalau suara penonton bisa bikin lumba lumba mati,
Nice share gan, bisa nambh pengetahuan ane
harus nya di lepas ke habitat nya
Ow jadi teriakan penonton bisa sampe bikin lumba* mati yak
Quote:Original Posted By dewpercix â–º
gw malah ga kepikiran ampe ke sana,,nice info gan






muehehehe, semoga bakal selalu ente pikirkan gan

bantu ya
klo menurut ane, edukasi terbaik mengenai dunia hewan adalah langsung ke habitat aslinya (seperti di taman nasional/cagar alam), bukan mengambil mereka, lalu menempatkannya di dunia buatan
Memang benar ya kl di pikir
Quote:Original Posted By eddieOrton â–º

kagak tau gan, kaya gitu biasanya cuma angin lalu saja



ya semoga saja gan nnti anginnya balik
Quote:Original Posted By zedaefide â–º
Mungkin bukan cuma lumba lumba Aja gan yang mengalami hal semacam itu,semua hewan kalo mau di latih ya ke banyakan pake terapi lapar,


oh memang begitu yah gan, makasih yah gan buat infonya

Via: Kaskus.co.id

1 komentar:

  1. Izin berkunjung dan nyimak langsung artikelnya gan? Salam kenal, semoga sukses selalu AMIIIN...

    BalasHapus