Quote:Seperti Yin dan Yang
Siang dan Malam
Chaos dan Order
Angel and Demon
Contact dan Antitype
Materi dan Antimateri
Chapter I : Opening
Wilkommen, Welcome, Selamat Datang, Irrashaimase!
Gansis .. gansis ... tau gak? Kalo ternyata kita semua punya kembaran lho ... bahkan ente-ente yang juga beneran kembar ternyata punya kembaran lagi.
Bukan, bukan Chelsea Iskan apalagi Abimana Aryasatya, ngawur ente .. (*muka cuma setengah liter berani-beraninya mengklaim)
Yang ane maksud disini adalah kembaran universal, ga cuma kita manusia, hewan atau tumbuhan .. tapi semuanya gan ... seluruh materi di alam semesta ini punya kembaran ‘jahat’ yang bernama Antimateri.
Spoiler for Repost Checker:
Sebelum ane ada sebuah thread tentang Antimatter di lonjeh, tapi lebih ke biaya pembuatan aja gan Antimatter, material termahal di muka bumi. Sedangkan pembahasan tentang Antimatter ada tapi sudah dulu sekali di OLD kaskus. Makanya ane mo coba segarin lagi tema tentang Antimatter.
Spoiler for HT Checker:
WAH JADI HT !! trims buat momod, para kaskuser, keluarga saya, Pak RT, Pak RW, Pak Camat, Pak Bupati, Pak Gubernur, Pak Presiden ... etc etc ... dan yang paling penting Trimakasih buat Yang Maha Kuasa
Q: Apaan sih Antimateri itu?
Gini ceritanya, di tahun 1920-an seorang British keturunan Swiss bernama Paul Dirac, lagi nyorat-nyoret angka-angka dikertasnya (kayaknya lagi nebak nomer buntut). Sampe lah dia pada hitungan anak TK gan.
2 x 2 = 4
Hmm .. trus dia mikir-mikir ... lah, untuk bisa mendapat angka 4 lewat perkalian ternyata bisa banyak cara gan ... tapi kalo angka yang dikali tetap sama, bisa juga dapat angka 4 lewat cara berbeda .. yaitu dijadikan minus.
-2 x -2 = 4
Lah sampe sini dia nyadar gan, di dunia ini ternyata untuk bisa membentuk sebuah materi, sebuah tujuan bisa lewat cara positif maupun negatif. Trus gak lama pas dia lagi nongkrong di jamban, dia melihat lobang di dinding yang menyerupai atom hidrogen gan.
Trus dia mikir
“Bangke! Siapa neh yang bolongin tembok?! .. eh tunggu dulu .. elektron kan negatif ... proton kan positif?? Bukannya segala sesuatu bisa negatif juga bisa positif?? Apa yang terjadi kalau ternyata elektron itu positif?? Dan proton itu negatif??”
Tralalalala ~
Maka detik itu juga lahirlah sebuah ide mahadahsyat yang mengguncang jagat gan, yaitu sebuah partikel hipotesis yang bernama Antimateri.
Dan dari hitung-hitunganan anak TK tadi dikembangin lagi jadi:
Chapter II: Evil Twin
Okay cerita diatas sedikit lebay dan jauh dari kenyataan sebenernya, tapi kurang lebih begitulah bagaimana hipotesis Antimateri yang ternyata lahir lewat perhitungan matematika dulu daripada eksperimen fisik.
Secara matematis, harusnya benda ini ada.
Tapi ........ kenyataannya ... di alam semesta ini kan gak pernah ditemukan yang namanya elektron positif (selanjutnya disebut Positron) dan proton negatif (dulu disebut Negaton, tapi akhirnya lebih dikenal dengan AntiProton).
(*Mereka berdua diatas, ga ada hubungannya sama Megatron)
Kalau memang secara teori matematika benda ini ada, mengapa di kenyataan tidak ada?
Hingga seorang siswa riset di Caltech (California Institute of Technology) bernama Carl Anderson, suatu hari dengan bantuan sebuah alat bernama Bilik Awan (Cloud Chamber) menemukan jejak elektron dari atom yang terpapar Gamma-ray (Gamma Ray akan menendang elektron keluar dari atom) berpilin ke arah yang tidak seharusnya.
Anderson menggunakan medan magnet kuat di sekitar Bilik Kabut pada percobaan berikutnya. Untuk sekedar memastikan. Ternyata benar, ketika atom dipaparkan pada Gamma Ray, dan elektron melejit (*hehe melejit) keluar, dia melihat jejak sejumlah elektron berbeda dengan sejumlah elektron lainnya.
Sebagian menjauhi kutub negatif magnet sebagian mendekat, lah .. berarti ini artinya, sebagian elektron bermuatan negatif dan sebagian bermuatan positif. (*Harusnya, kalo benar semua elektron itu negatif, harusnya semuanya bergerak ke satu arah kutub magnet aja)
Yup ... Anderson telah menemukan Positron yang tadinya hanya berupa mitos. Semenjak itu, ilmuwan pun berlomba-lomba untuk menemukan sang kembaran jahat lainnya.
Tapi tunggu, tetap saja pertanyaan diatas belum terjawab.
Kalau ternyata Antimateri itu ada, mengapa saat ini kita tidak bisa menemukannya sama sekali di alam semesta yang notabene dikuasai oleh Materi??
Chapter III: The Great Annihilation
Ada sesuatu yang ane belom bilang di thread ini gan ... kalau ane tuh sebenernya sayang sama agan ... eh, sorry salah! (*kancrut autocorrect) .. kalau sebenarnya Materi dan Antimateri tidak bisa hidup damai berdampingan.
Why?
Karena jika satu partikel materi bersentuhan dengan satu partikel Antimateri, maka yang terjadi adalah pemusnahan .. byar pet!! Kedua-duanya hilang entah kemana.
Dan pemusnahan itu menghasilkan energi yang luar biasa gan. Jauh lebih dahsyat dari Fisi Nuklir di Pembangkit dan Fusi Nuklir di inti matahari.
Konon katanya, setengah gram Materi jika bersentuhan dengan setengah gram Antimateri, maka energi yang akan dihasilkan adalah setara 21 Kiloton TNT .. atau dua kali lipat bom atom di Hiroshima Nagasaki gan, coba .. kemana perginya Ultraman bisa kecolongan gitu?
dan saking leh uga nya antimatter ini, sampe diangkat ke NOPEL oleh DAN BROWN: ANGELS AND DEMONS
Kita kan semua dah tau, berapa potensi energi pada sebuah massa diam (rest mass) dengan menggunakan rumus Einstein.
E = MC^2
Maka potensi se-gram atom Hidrogen adalah:
Quote:1 gram 1/1000 (10^-3) kg; Kecepatan Cahaya = 300,000 km/dt atau 3 × 10^8 meter/dt.
Yang perhitungannya
E = 10^−3 × (3 × 10^8)2 = 9 × 10^13 joules atau 90 TeraJoules
(1 kiloton TNT setara 4.2 Terajoules)
Kalau selama ini teknologi Fisi Nuklir hanya mampu mengkonversi 0.1% dari total massa menjadi energy, sisanya jadi limbah .. bahkan Fusi Nuklir hanya 0.4%, maka Energi yang dihasilkan oleh proses pemusnahan Materi vs Antimateri adalah 100%, total efisien dan bebas limbah!
Nah kembali ke pertanyan awal, kenapa di alam semesta ini ngga ada Antimateri alami?
Menurut ilmuwan, Antimateri pernah ada, yaitu sesaat setelah Big-Bang. Dulu jumlah antara Materi dan Antimateri seimbang, tapi entah mengapa, terjadi sedikit ketidakseimbangan dan Materi-Antimateri mulai memusnahkan satu sama lain.
Sehingga, semuanya habis … hanya tersisa sedikit Materi yang menjadi pemenang, dan seluruh alam semesta raya ini tercipta dari sisa-sisa Materi itu, gan.
We’ve won the battle!
Chapter IV: Taming the sacred beast
Ok setelah baca chapter III diatas, kita jadi ngerti seberapa besar potensi Energi Antimateri, makanya nih manusia-manusia gila perang pada dibuat ngiler gan.
Bayangin, punya teknologi bom atom aja nguasain dunia, apalagi punya teknologi Antimateri?
Makanya, semenjak penemuan benda ini hingga sekarang, manusia nggak berhenti-hentinya berusaha untuk menjinakkan binatang buas ini.
Trus? Bisakah?
Jawabannya bisa dan tidak.
Kalau tujuannya untuk dibikin Bom atau bahan bakar roket, maka terus terang sampai sekarang hal itu masih sebatas mimpi dan sains-fiksi.
Mengapa? Karena Antimateri sangaaaaat mahaaaalll, dan untuk bisa menampung Antimateri sangat sulit.
Bahkan Fermilab dan CERN, organisasi riset nuklir terbesar di dunia hanya mampu memproduksi 1.5 nanogram antiproton perbulan. Kalau ingin memproduksi 1 gram antiproton maka waktu yang diperlukan adalah 41juta tahun … dengan biaya ribuan triliun dollar dan energy setara 25 ribu triliun kw/h …
Itu baru buatnya, sekarang bagaimana menampung sebuah benda yang meledak kalau bersentuhan dengan benda lain??
Untungnya hal ini mungkin aja, yaitu dengan menggunakan medan magnet. Positron dan Antiproton kan bermuatan listrik, tinggal pakai magnet berkekuatan besar aja untuk menjaga mereka agar ga kemana-kemana.
Dan ini telah berhasil dilakukan, pertama kali oleh seorang bernama Hans Dehmelt, yang telah menampung sebutir positron selama 3 bulan dengan alat yang berama The Penning Trap.
Akan tetapi, kesulitannya adalah, semakin banyak jumlah positron yang maka kekuatan medan magnet yang dibutuhkan juga semakin besar.
Tenang aja gan. Semakin kesiniin teknologi manusia semakin mumpuni, ane yakin suatu saat nanti kita bakal bisa menaklukan Antimateri.
Saat ini, teknologi positron yang sudah diaplikasikan dikehidupan modern adalah dalam dunia medis gan? Kalau agan pernah liat mesin PET, nah itu singkatannya Positron emission tomography. Yang memanfaatkan positron untuk mendeteksi kelainan metabolisme tubuh.
Chapter V: Closing
Nah jadi buat agan yang males baca panjang-panjang, ini ane kasih ringkasan dari trit ane diatas.
1.Antimateri pertama kali diprediksi keberadaannya lewat rumus matematika, pada tahun 1928 oleh seorang bernama Paul Dirac.
2.Pada prinsipnya Materi dan Antimateri itu tidak memiliki perbedaan signifikan, pulpen yang terbuat dari Antimateri akan sama persis dengan pulpen yang terbuat dari materi. Perbedaan mendasar terletak pada elemen terkecil yaitu Atom dan Quark. Dimana bedanya pada benda-benda Materi, Elektron itu bermuatan Negatif, Proton itu bermuatan Positif .. maka pada Antimateri Elektron itu bermuatan Positif dan Proton itu bermuatan negatif.
3.Elektron pada Antimateri disebut Positron (Positive Electron)
4.Proton pada Antimateri disebut Negaton (Negative Proton) atau Antiproton.
5.Neutron juga punya Antineutron (hanya saja muatannya tetap, yang berubah adalah pada level quark – tidak akan dijelaskan lebih lanjut)
6.Materi dan Antimateri jika bersinggungan akan menghasilkan pemusnahan (Annihilation) yang menghasilkan energy 100% konversi Massa menggunakan rumus Einstein (E=MC2)
7.Proses pembuatan Antimateri sangat mahal dan rumit, makanya mimpi pembuatan Bom Antimateri atau pesawat antar bintang berbahan bakar Antimateri masih diawang-awang.
8.Saat ini penggunaan Antimateri masih hanya ditujukan untuk kepentingan sains dan medis (pada medis hanya positron yang digunakan).
9.Ane ganteng
Terima kasih atas perhatiannya, mohon maaf kalo kepanjangan.
Makasih buat agan-agan yang udah ikhlasin cendol dan rate 5 buat ane
, yang belom cepetan
! huheuheuheuehue kidding 
Sumber Referensi:
1. Close, Frank (2009), Antimatter, Oxford University Press;
2. Greene, Brian (1999), The Elegant Universe: Superstrings, Hidden Dimensions, and the Quest for the Ultimate Theory, W.W. Norton.
3. Youtube Channel Michio Kaku.
Komentar agans:
Quote:Original Posted By Goen ►
Keduanya masih disitu. Hanya saja tidak lagi bermuatan "+" atau "-" sehingga tidak terdeteksi seolah-olah menghilang. Muatannya berubah menjadi sinar gamma yang bisa dikatakan sebagai energi yang luar biasa tersebut.
Sebenarnya ini kurang tepat. Penyatuan materi dan anti-nya memang menghasilkan energi, tapi kedua materi ini tidak hilang. Tetap ada, hanya tidak terdeteksi. Buktinya, kejadiannya di-reverse, ketika dua sinar gamma diadu, elektron dan positron muncul entah darimana diikuti dengan hilangnya sinar gamma. Ini artinya, pasangan materi ini sudah ada dari sananya memenuhi semua tempat.
Ilmuwan klasik dulu menyebutnya dengan istilah aether atau ether. Tapi sekarang, sudah dianggap tabu menyebutkan istilah ini
Tapi energi yang besar diperlukan pula untuk menghasilkan elektron-positron, which is sami mawon.
Kalau tidak salah, selain dengan penggunaan sinar gamma, positron juga bisa diperoleh dari peluruhan radioaktif sodium-22.
Thx atas masukannya. Agan Goen emang mantabs.
Quote:Original Posted By sohendark ►
Ini Khayalan sci-fi ane sejak lama nih...
"jangan-jangan sebelum big bang, alam semesta itu semuanya terbuat dari antimatter dengan hukum alam yang berbeda dengan kita, karena sesuatu hal, hukum alam itu kolaps jadi antimatter singularity sampe menjebol timespace di old universe dan terjadilah big bang jadi new universe" kayaknya ane jd pengen bikin novel dengan lore ini
sorry OOT jadi sci-fi, nyerempet-nyerempet sih.
Udah lama antimatter ini jadi romansa-nya para gamer
Mantab teorinya gans,
ayo dibuat dong novelnya, trus sharing dimarih
Quote:Original Posted By Whitefang007 ►
kalau punya kekuatan antimater, bahaya yah... harus sering terbang dan telanjang, kalau napak, ilang
jangan deket-deket ama ane gan, awas aja
Quote:Original Posted By Goen ►
Keduanya masih disitu. Hanya saja tidak lagi bermuatan "+" atau "-" sehingga tidak terdeteksi seolah-olah menghilang. Muatannya berubah menjadi sinar gamma yang bisa dikatakan sebagai energi yang luar biasa tersebut.
Sebenarnya ini kurang tepat. Penyatuan materi dan anti-nya memang menghasilkan energi, tapi kedua materi ini tidak hilang. Tetap ada, hanya tidak terdeteksi. Buktinya, kejadiannya di-reverse, ketika dua sinar gamma diadu, elektron dan positron muncul entah darimana diikuti dengan hilangnya sinar gamma. Ini artinya, pasangan materi ini sudah ada dari sananya memenuhi semua tempat.
Ilmuwan klasik dulu menyebutnya dengan istilah aether atau ether. Tapi sekarang, sudah dianggap tabu menyebutkan istilah ini
Tapi energi yang besar diperlukan pula untuk menghasilkan elektron-positron, which is sami mawon.
Kalau tidak salah, selain dengan penggunaan sinar gamma, positron juga bisa diperoleh dari peluruhan radioaktif sodium-22.
Thx atas masukannya. Agan Goen emang mantabs.
Quote:Original Posted By sohendark ►
Ini Khayalan sci-fi ane sejak lama nih...
"jangan-jangan sebelum big bang, alam semesta itu semuanya terbuat dari antimatter dengan hukum alam yang berbeda dengan kita, karena sesuatu hal, hukum alam itu kolaps jadi antimatter singularity sampe menjebol timespace di old universe dan terjadilah big bang jadi new universe" kayaknya ane jd pengen bikin novel dengan lore ini
sorry OOT jadi sci-fi, nyerempet-nyerempet sih.
Udah lama antimatter ini jadi romansa-nya para gamer
Mantab teorinya gans,
ayo dibuat dong novelnya, trus sharing dimarihQuote:Original Posted By Whitefang007 ►
kalau punya kekuatan antimater, bahaya yah... harus sering terbang dan telanjang, kalau napak, ilang
jangan deket-deket ama ane gan, awas aja
gan icchi bikin trit lagi 
nangkring langsung di forum saintek lebih mantep, materi berbobot sama penjelasannya pakek bahasa yang mudah buat awam di bandingin di lonje....
-------
ane tertarik sama anti-materi ini gara2 komik marvel "annihilation".. itu ceritanya invasi dari nrgative zone nyerang dunia kita sampe hero2 kelas galaktik kerjasama buat nangkal
pas baca lagi ajegile ternyata susah bener nyari antimateri sekaligus nyimpen, makannya jadi mahal bener...
jadi antimateri juga apakah sangat memungkinkan buat di jadiin sumber energi gan?
dan apakah nanti kalo udah bisa nilai skala kardhasev buat peradaban manusia bakal naik? ya se'nggaknya sampe 1.0 deh
-------
ane tertarik sama anti-materi ini gara2 komik marvel "annihilation".. itu ceritanya invasi dari nrgative zone nyerang dunia kita sampe hero2 kelas galaktik kerjasama buat nangkal
pas baca lagi ajegile ternyata susah bener nyari antimateri sekaligus nyimpen, makannya jadi mahal bener...
jadi antimateri juga apakah sangat memungkinkan buat di jadiin sumber energi gan?
dan apakah nanti kalo udah bisa nilai skala kardhasev buat peradaban manusia bakal naik? ya se'nggaknya sampe 1.0 deh
Quote:Original Posted By newstart ►
nangkring langsung di forum saintek lebih mantep, materi berbobot sama penjelasannya pakek bahasa yang mudah buat awam di bandingin di lonje....
-------
ane tertarik sama anti-materi ini gara2 komik marvel "annihilation".. itu ceritanya invasi dari nrgative zone nyerang dunia kita sampe hero2 kelas galaktik kerjasama buat nangkal
pas baca lagi ajegile ternyata susah bener nyari antimateri sekaligus nyimpen, makannya jadi mahal bener...
jadi antimateri juga apakah sangat memungkinkan buat di jadiin sumber energi gan?
dan apakah nanti kalo udah bisa nilai skala kardhasev buat peradaban manusia bakal naik? ya se'nggaknya sampe 1.0 deh
sangat bisa gan, ane optimis dan sedikit berkumis lah pokoknya.
Mikirnya gini, jaman 50-an dulu, komputer pertama Colossus segede gambreng gan .. dah mahal, boros tempat, butuh energi besar. Tapi, dalam kurun waktu 50 an tahun aja, handphone cuma segede genggaman tangan memiliki kemampuan komputasi beribu-ribu kali lipat dari Colossus.
Lah, Antimatter secara teknologi kita udah bisa bikin ... hanya aja pada saat ini rintangannya adalah: Mahal, mesinnya segede gambreng dan boros energi??? mirip banget sama colossus kan?
Kalo dipake skala Gorbachev eh Kardashev, kalo ane pikir malah lompat jadi ver. 1.5 open beta (emangnya game). Soalnya kita udah bisa memanfaatkan energi yang ruang lingkupnya ga cuma di Bumi, dan bintang induk .. tapi lebih ke exotic particle. Ini diluar prediksi loh ..
nangkring langsung di forum saintek lebih mantep, materi berbobot sama penjelasannya pakek bahasa yang mudah buat awam di bandingin di lonje....
-------
ane tertarik sama anti-materi ini gara2 komik marvel "annihilation".. itu ceritanya invasi dari nrgative zone nyerang dunia kita sampe hero2 kelas galaktik kerjasama buat nangkal
pas baca lagi ajegile ternyata susah bener nyari antimateri sekaligus nyimpen, makannya jadi mahal bener...
jadi antimateri juga apakah sangat memungkinkan buat di jadiin sumber energi gan?
dan apakah nanti kalo udah bisa nilai skala kardhasev buat peradaban manusia bakal naik? ya se'nggaknya sampe 1.0 deh
sangat bisa gan, ane optimis dan sedikit berkumis lah pokoknya.
Mikirnya gini, jaman 50-an dulu, komputer pertama Colossus segede gambreng gan .. dah mahal, boros tempat, butuh energi besar. Tapi, dalam kurun waktu 50 an tahun aja, handphone cuma segede genggaman tangan memiliki kemampuan komputasi beribu-ribu kali lipat dari Colossus.
Lah, Antimatter secara teknologi kita udah bisa bikin ... hanya aja pada saat ini rintangannya adalah: Mahal, mesinnya segede gambreng dan boros energi??? mirip banget sama colossus kan?
Kalo dipake skala Gorbachev eh Kardashev, kalo ane pikir malah lompat jadi ver. 1.5 open beta (emangnya game). Soalnya kita udah bisa memanfaatkan energi yang ruang lingkupnya ga cuma di Bumi, dan bintang induk .. tapi lebih ke exotic particle. Ini diluar prediksi loh ..
Quote:Original Posted By Icchi. ►
sangat bisa gan, ane optimis dan sedikit berkumis lah pokoknya.
Mikirnya gini, jaman 50-an dulu, komputer pertama Colossus segede gambreng gan .. dah mahal, boros tempat, butuh energi besar. Tapi, dalam kurun waktu 50 an tahun aja, handphone cuma segede genggaman tangan memiliki kemampuan komputasi beribu-ribu kali lipat dari Colossus.
Lah, Antimatter secara teknologi kita udah bisa bikin ... hanya aja pada saat ini rintangannya adalah: Mahal, mesinnya segede gambreng dan boros energi??? mirip banget sama colossus kan?
Kalo dipake skala Gorbachev eh Kardashev, kalo ane pikir malah lompat jadi ver. 1.5 open beta (emangnya game). Soalnya kita udah bisa memanfaatkan energi yang ruang lingkupnya ga cuma di Bumi, dan bintang induk .. tapi lebih ke exotic particle. Ini diluar prediksi loh ..
keren kan kalo udah di develop pembangkit listrik tenaga anti-materi daripada nuklir yang bisa ngrusak lingkungan kalo nocor
kalopun di jadiin senjata buat jaga2 barangkali ketemu alien dari kree, asgardian, saiya atau krypton pas eksplorasi keluar angkasa
yah tinggal nyari alat yang bisa gerak di kec cahaya atau bikin wormhole yang stabil..
selanjutnya, perbedaan anti-materi sama dark matter apaan nih gan di liat dari bentuk atau sifatnya...
oiya lupa, ane rate dolo dah
sangat bisa gan, ane optimis dan sedikit berkumis lah pokoknya.
Mikirnya gini, jaman 50-an dulu, komputer pertama Colossus segede gambreng gan .. dah mahal, boros tempat, butuh energi besar. Tapi, dalam kurun waktu 50 an tahun aja, handphone cuma segede genggaman tangan memiliki kemampuan komputasi beribu-ribu kali lipat dari Colossus.
Lah, Antimatter secara teknologi kita udah bisa bikin ... hanya aja pada saat ini rintangannya adalah: Mahal, mesinnya segede gambreng dan boros energi??? mirip banget sama colossus kan?
Kalo dipake skala Gorbachev eh Kardashev, kalo ane pikir malah lompat jadi ver. 1.5 open beta (emangnya game). Soalnya kita udah bisa memanfaatkan energi yang ruang lingkupnya ga cuma di Bumi, dan bintang induk .. tapi lebih ke exotic particle. Ini diluar prediksi loh ..
keren kan kalo udah di develop pembangkit listrik tenaga anti-materi daripada nuklir yang bisa ngrusak lingkungan kalo nocor
kalopun di jadiin senjata buat jaga2 barangkali ketemu alien dari kree, asgardian, saiya atau krypton pas eksplorasi keluar angkasa
yah tinggal nyari alat yang bisa gerak di kec cahaya atau bikin wormhole yang stabil..
selanjutnya, perbedaan anti-materi sama dark matter apaan nih gan di liat dari bentuk atau sifatnya...
oiya lupa, ane rate dolo dah
Quote:Original Posted By newstart ►
keren kan kalo udah di develop pembangkit listrik tenaga anti-materi daripada nuklir yang bisa ngrusak lingkungan kalo nocor
kalopun di jadiin senjata buat jaga2 barangkali ketemu alien dari kree, asgardian, saiya atau krypton pas eksplorasi keluar angkasa
yah tinggal nyari alat yang bisa gerak di kec cahaya atau bikin wormhole yang stabil..
selanjutnya, perbedaan anti-materi sama dark matter apaan nih gan di liat dari bentuk atau sifatnya...
oiya lupa, ane rate dolo dah
Ane belum begitu faham banget sama Dark Matter gan, tapi dari yang ane ngerti kalo Dark Matter itu adalah partikel hipotesis Baryonic (masih sepupuan sama Elektron/Proton/Neutron) yang masih belum bisa kedeteksi. (Sedangkan Antimatter itu gampangnya adalah materi biasa dengan muatan listrik kebalik)
Yang bikin AntiMatter dan Darkmater sama, adalah dalam matematika seharusnya benda ini ada.
Begini, dalam fisika Newton dalam sebuah kumpulan benda berputar (contoh ente ngaduk kopi) seharusnya pergerakan putaran antara pusat putaran sama bagian yang semakin jauh kecepatannya berbeda, karena jarak tempuh juga harusnya semakin besar.
Lah tapi begitu para ilmuan lihat perputaran galaksi spiral, yang terjadi adalah pergerakan benda-benda di tengah sama dipinggir kecepatannya sama. Ini gak mungkin terjadi kalo katanya ruang angkasa itu vakum. Dengan pembuktian ini, seharusnya ruang angkasa itu lebih padat dari yang kita kira (selama ini kan kita pikir ruang angkasa 90% vacuum).
Nah materi-materi yang "seharusnya" ada itulah yang dinamakan dengan Dark Matter.
keren kan kalo udah di develop pembangkit listrik tenaga anti-materi daripada nuklir yang bisa ngrusak lingkungan kalo nocor
kalopun di jadiin senjata buat jaga2 barangkali ketemu alien dari kree, asgardian, saiya atau krypton pas eksplorasi keluar angkasa
yah tinggal nyari alat yang bisa gerak di kec cahaya atau bikin wormhole yang stabil..
selanjutnya, perbedaan anti-materi sama dark matter apaan nih gan di liat dari bentuk atau sifatnya...
oiya lupa, ane rate dolo dah
Ane belum begitu faham banget sama Dark Matter gan, tapi dari yang ane ngerti kalo Dark Matter itu adalah partikel hipotesis Baryonic (masih sepupuan sama Elektron/Proton/Neutron) yang masih belum bisa kedeteksi. (Sedangkan Antimatter itu gampangnya adalah materi biasa dengan muatan listrik kebalik)
Yang bikin AntiMatter dan Darkmater sama, adalah dalam matematika seharusnya benda ini ada.
Begini, dalam fisika Newton dalam sebuah kumpulan benda berputar (contoh ente ngaduk kopi) seharusnya pergerakan putaran antara pusat putaran sama bagian yang semakin jauh kecepatannya berbeda, karena jarak tempuh juga harusnya semakin besar.
Lah tapi begitu para ilmuan lihat perputaran galaksi spiral, yang terjadi adalah pergerakan benda-benda di tengah sama dipinggir kecepatannya sama. Ini gak mungkin terjadi kalo katanya ruang angkasa itu vakum. Dengan pembuktian ini, seharusnya ruang angkasa itu lebih padat dari yang kita kira (selama ini kan kita pikir ruang angkasa 90% vacuum).
Nah materi-materi yang "seharusnya" ada itulah yang dinamakan dengan Dark Matter.
Knp sih anti proton itu susah dan mahal banget untuk dibikin?
Padahal positron aja udh dipake di bidang medis
Padahal positron aja udh dipake di bidang medis
Agan TS dan suhu2 lainnya, actually i'm not buying this anti-matter stuff.
1. Kalo dibilang dr awal setiap materi mempunyai anti materi nya masing2 (secara matematis boleh dibilang 1:1), maka knp bs ada alasan seperti setelah big bang ada kelebihan materi sehingga pd akhir nya materi lah yg survive.
2. Mengenai percobaan elektron yg dipaparkan dengan gamma ray, sebenarnya ane kurang paham. Apakah yang dimaksud itu adalah setelah dipaparkan dengan gamma ray elektron berubah menjadi anti elektron, atau elektron menghasilkan elektron dan juga anti elektron? Yg di mana kalo yg terjadi adalah elektron berubah menjadi anti elektron, maka seharusnya tidak ada jejak yang menempel ke magnet dgn kutup positif (right?). Sedangkan kalo yg terjadi adalah elektron nya menjadi 2 (yaitu elektron dan anti elektron), terus bagaimana dengan pernyataan 'materi dan anti materi kalo dipertemukan akan saling memusnahkan'? Dan bukannya dengan begitu anti materi sebenarnya berasal dari materi juga? Gak saling memusnahkan donk.
Mohon bimbingan dan pencerahannya masta2.
1. Kalo dibilang dr awal setiap materi mempunyai anti materi nya masing2 (secara matematis boleh dibilang 1:1), maka knp bs ada alasan seperti setelah big bang ada kelebihan materi sehingga pd akhir nya materi lah yg survive.
2. Mengenai percobaan elektron yg dipaparkan dengan gamma ray, sebenarnya ane kurang paham. Apakah yang dimaksud itu adalah setelah dipaparkan dengan gamma ray elektron berubah menjadi anti elektron, atau elektron menghasilkan elektron dan juga anti elektron? Yg di mana kalo yg terjadi adalah elektron berubah menjadi anti elektron, maka seharusnya tidak ada jejak yang menempel ke magnet dgn kutup positif (right?). Sedangkan kalo yg terjadi adalah elektron nya menjadi 2 (yaitu elektron dan anti elektron), terus bagaimana dengan pernyataan 'materi dan anti materi kalo dipertemukan akan saling memusnahkan'? Dan bukannya dengan begitu anti materi sebenarnya berasal dari materi juga? Gak saling memusnahkan donk.
Mohon bimbingan dan pencerahannya masta2.
Quote:Original Posted By sas.lfc ►
Knp sih anti proton itu susah dan mahal banget untuk dibikin?
Padahal positron aja udh dipake di bidang medis
karena antiproton jauh lebih massive daripada elektron gan, nyaris 2000x lebih berat. Makanya energi yang dibutuhkan berarti lebih besar lagi daripada buat positron. (lah bikin positron aja mesti pake Gamma Ray).
gbr. perbandingan massa proton/neutron vs elektron
Knp sih anti proton itu susah dan mahal banget untuk dibikin?
Padahal positron aja udh dipake di bidang medis
karena antiproton jauh lebih massive daripada elektron gan, nyaris 2000x lebih berat. Makanya energi yang dibutuhkan berarti lebih besar lagi daripada buat positron. (lah bikin positron aja mesti pake Gamma Ray).
gbr. perbandingan massa proton/neutron vs elektron
Quote:Original Posted By staren ►
Agan TS dan suhu2 lainnya, actually i'm not buying this anti-matter stuff.
1. Kalo dibilang dr awal setiap materi mempunyai anti materi nya masing2 (secara matematis boleh dibilang 1:1), maka knp bs ada alasan seperti setelah big bang ada kelebihan materi sehingga pd akhir nya materi lah yg survive.
2. Mengenai percobaan elektron yg dipaparkan dengan gamma ray, sebenarnya ane kurang paham. Apakah yang dimaksud itu adalah setelah dipaparkan dengan gamma ray elektron berubah menjadi anti elektron, atau elektron menghasilkan elektron dan juga anti elektron? Yg di mana kalo yg terjadi adalah elektron berubah menjadi anti elektron, maka seharusnya tidak ada jejak yang menempel ke magnet dgn kutup positif (right?). Sedangkan kalo yg terjadi adalah elektron nya menjadi 2 (yaitu elektron dan anti elektron), terus bagaimana dengan pernyataan 'materi dan anti materi kalo dipertemukan akan saling memusnahkan'? Dan bukannya dengan begitu anti materi sebenarnya berasal dari materi juga? Gak saling memusnahkan donk.
Mohon bimbingan dan pencerahannya masta2.
lah ko bisa not buying gan? pan barangnya udah ada ... tuh dah dipake di mesin PET.
1. Gini gan, yang ini penjelasannya rada puyeng ... ane sendiri belom nangkep bener. tapi di bukunya Frank Close dibilang, kalau Materi dan Antimateri itu ga bener-bener sama. Ada perbedaaan fundamental yang mengakibatkan Antimateri itu "sedikit cacat" dibanding Materi (asimetris). Sorri ane belom bisa jelasin secara komprehensif disini.
2. Yang terpapar Gamma Ray itu atomnya gan, bukan elektronnya (mungkin ane sedikit ambigu disini, my bad) Kita tau atom itu gabungan inti Neutron/Proton dengan orbital Elektron. Ketika ada Energi Tinggi macam Gamma Ray menabrak atom ini, maka susunan atom hancur lebur berantakan. Neutron, Proton dan Elektronnya buyar macam bola biliar kena breakshoot.
nah, kondisi extreme tiba-tiba ini sering mengacaukan muatan si Fermion-fermion (prot, neu, ele) ini. Maka dari buyaran itu sesekali muncul partikel dengan muatan kebalik.
produksi Elektron/Positron ga melulu mesti 50:50, ini ga bisa diprediksi gan. tapi yang pasti memang, sesaat setelah lepas dari inti atom, positron dan elektron bakal bertabrakan dan annihilate satu sama lain. kenapa selalu materi yang menang? ya mo bagaimana lagi, alam semesta ini dominan materi makanya antimateri selalu kalah.
antimateri memang berasal dari materi, bahkan disalah satu paper ttg antimateri mengatakan, kalau antimateri dan materi itu sebenarnya satu mahluk tapi cuma beda properti. mudahnya, bukan kembar tapi satu orang dengan dua personaliti. dan paper ini mengatakan jika memang demikian maka harusnya mungkin untuk merubah muatan sebuah fermion jadi positif maupun negatif.
kalau paper ini kebuktian bener, maka bakal jadi terobosan ilmiah terbesar, dimana kita tinggal bikin saklar on-off merubah mutan fermion seenak jidat, maka harga pembuatan antimateri bakal lebih murah.
Agan TS dan suhu2 lainnya, actually i'm not buying this anti-matter stuff.
1. Kalo dibilang dr awal setiap materi mempunyai anti materi nya masing2 (secara matematis boleh dibilang 1:1), maka knp bs ada alasan seperti setelah big bang ada kelebihan materi sehingga pd akhir nya materi lah yg survive.
2. Mengenai percobaan elektron yg dipaparkan dengan gamma ray, sebenarnya ane kurang paham. Apakah yang dimaksud itu adalah setelah dipaparkan dengan gamma ray elektron berubah menjadi anti elektron, atau elektron menghasilkan elektron dan juga anti elektron? Yg di mana kalo yg terjadi adalah elektron berubah menjadi anti elektron, maka seharusnya tidak ada jejak yang menempel ke magnet dgn kutup positif (right?). Sedangkan kalo yg terjadi adalah elektron nya menjadi 2 (yaitu elektron dan anti elektron), terus bagaimana dengan pernyataan 'materi dan anti materi kalo dipertemukan akan saling memusnahkan'? Dan bukannya dengan begitu anti materi sebenarnya berasal dari materi juga? Gak saling memusnahkan donk.
Mohon bimbingan dan pencerahannya masta2.
lah ko bisa not buying gan? pan barangnya udah ada ... tuh dah dipake di mesin PET.
1. Gini gan, yang ini penjelasannya rada puyeng ... ane sendiri belom nangkep bener. tapi di bukunya Frank Close dibilang, kalau Materi dan Antimateri itu ga bener-bener sama. Ada perbedaaan fundamental yang mengakibatkan Antimateri itu "sedikit cacat" dibanding Materi (asimetris). Sorri ane belom bisa jelasin secara komprehensif disini.
2. Yang terpapar Gamma Ray itu atomnya gan, bukan elektronnya (mungkin ane sedikit ambigu disini, my bad) Kita tau atom itu gabungan inti Neutron/Proton dengan orbital Elektron. Ketika ada Energi Tinggi macam Gamma Ray menabrak atom ini, maka susunan atom hancur lebur berantakan. Neutron, Proton dan Elektronnya buyar macam bola biliar kena breakshoot.
nah, kondisi extreme tiba-tiba ini sering mengacaukan muatan si Fermion-fermion (prot, neu, ele) ini. Maka dari buyaran itu sesekali muncul partikel dengan muatan kebalik.
produksi Elektron/Positron ga melulu mesti 50:50, ini ga bisa diprediksi gan. tapi yang pasti memang, sesaat setelah lepas dari inti atom, positron dan elektron bakal bertabrakan dan annihilate satu sama lain. kenapa selalu materi yang menang? ya mo bagaimana lagi, alam semesta ini dominan materi makanya antimateri selalu kalah.
antimateri memang berasal dari materi, bahkan disalah satu paper ttg antimateri mengatakan, kalau antimateri dan materi itu sebenarnya satu mahluk tapi cuma beda properti. mudahnya, bukan kembar tapi satu orang dengan dua personaliti. dan paper ini mengatakan jika memang demikian maka harusnya mungkin untuk merubah muatan sebuah fermion jadi positif maupun negatif.
kalau paper ini kebuktian bener, maka bakal jadi terobosan ilmiah terbesar, dimana kita tinggal bikin saklar on-off merubah mutan fermion seenak jidat, maka harga pembuatan antimateri bakal lebih murah.
Quote:Original Posted By Icchi. ►
lah ko bisa not buying gan? pan barangnya udah ada ... tuh dah dipake di mesin PET.
1. Gini gan, yang ini penjelasannya rada puyeng ... ane sendiri belom nangkep bener. tapi di bukunya Frank Close dibilang, kalau Materi dan Antimateri itu ga bener-bener sama. Ada perbedaaan fundamental yang mengakibatkan Antimateri itu "sedikit cacat" dibanding Materi (asimetris). Sorri ane belom bisa jelasin secara komprehensif disini.
2. Yang terpapar Gamma Ray itu atomnya gan, bukan elektronnya (mungkin ane sedikit ambigu disini, my bad) Kita tau atom itu gabungan inti Neutron/Proton dengan orbital Elektron. Ketika ada Energi Tinggi macam Gamma Ray menabrak atom ini, maka susunan atom hancur lebur berantakan. Neutron, Proton dan Elektronnya buyar macam bola biliar kena breakshoot.
nah, kondisi extreme tiba-tiba ini sering mengacaukan muatan si Fermion-fermion (prot, neu, ele) ini. Maka dari buyaran itu sesekali muncul partikel dengan muatan kebalik.
produksi Elektron/Positron ga melulu mesti 50:50, ini ga bisa diprediksi gan. tapi yang pasti memang, sesaat setelah lepas dari inti atom, positron dan elektron bakal bertabrakan dan annihilate satu sama lain. kenapa selalu materi yang menang? ya mo bagaimana lagi, alam semesta ini dominan materi makanya antimateri selalu kalah.
antimateri memang berasal dari materi, bahkan disalah satu paper ttg antimateri mengatakan, kalau antimateri dan materi itu sebenarnya satu mahluk tapi cuma beda properti. mudahnya, bukan kembar tapi satu orang dengan dua personaliti. dan paper ini mengatakan jika memang demikian maka harusnya mungkin untuk merubah muatan sebuah fermion jadi positif maupun negatif.
kalau paper ini kebuktian bener, maka bakal jadi terobosan ilmiah terbesar, dimana kita tinggal bikin saklar on-off merubah mutan fermion seenak jidat, maka harga pembuatan antimateri bakal lebih murah.
Ok ok. Berarti untuk poin no 2 yg benar adalah partikel nya berubah properti ketika dihantam gamma ray, meskipun sifat perubahannya masih tidak pasti terjadi di setiap kejadian (alias tidak selalu berubah properti).
Hmm... Ok gan, sekarang ane buy deh penjelasannya, with discount tough. Hehehe
Terima kasih buat penjelasannya gan.
lah ko bisa not buying gan? pan barangnya udah ada ... tuh dah dipake di mesin PET.
1. Gini gan, yang ini penjelasannya rada puyeng ... ane sendiri belom nangkep bener. tapi di bukunya Frank Close dibilang, kalau Materi dan Antimateri itu ga bener-bener sama. Ada perbedaaan fundamental yang mengakibatkan Antimateri itu "sedikit cacat" dibanding Materi (asimetris). Sorri ane belom bisa jelasin secara komprehensif disini.
2. Yang terpapar Gamma Ray itu atomnya gan, bukan elektronnya (mungkin ane sedikit ambigu disini, my bad) Kita tau atom itu gabungan inti Neutron/Proton dengan orbital Elektron. Ketika ada Energi Tinggi macam Gamma Ray menabrak atom ini, maka susunan atom hancur lebur berantakan. Neutron, Proton dan Elektronnya buyar macam bola biliar kena breakshoot.
nah, kondisi extreme tiba-tiba ini sering mengacaukan muatan si Fermion-fermion (prot, neu, ele) ini. Maka dari buyaran itu sesekali muncul partikel dengan muatan kebalik.
produksi Elektron/Positron ga melulu mesti 50:50, ini ga bisa diprediksi gan. tapi yang pasti memang, sesaat setelah lepas dari inti atom, positron dan elektron bakal bertabrakan dan annihilate satu sama lain. kenapa selalu materi yang menang? ya mo bagaimana lagi, alam semesta ini dominan materi makanya antimateri selalu kalah.
antimateri memang berasal dari materi, bahkan disalah satu paper ttg antimateri mengatakan, kalau antimateri dan materi itu sebenarnya satu mahluk tapi cuma beda properti. mudahnya, bukan kembar tapi satu orang dengan dua personaliti. dan paper ini mengatakan jika memang demikian maka harusnya mungkin untuk merubah muatan sebuah fermion jadi positif maupun negatif.
kalau paper ini kebuktian bener, maka bakal jadi terobosan ilmiah terbesar, dimana kita tinggal bikin saklar on-off merubah mutan fermion seenak jidat, maka harga pembuatan antimateri bakal lebih murah.
Ok ok. Berarti untuk poin no 2 yg benar adalah partikel nya berubah properti ketika dihantam gamma ray, meskipun sifat perubahannya masih tidak pasti terjadi di setiap kejadian (alias tidak selalu berubah properti).
Hmm... Ok gan, sekarang ane buy deh penjelasannya, with discount tough. Hehehe
Terima kasih buat penjelasannya gan.
Quote:Original Posted By Icchi. ►
Karena jika satu partikel materi bersentuhan dengan satu partikel Antimateri, maka yang terjadi adalah pemusnahan .. byar pet!! Kedua-duanya hilang entah kemana.
Dan pemusnahan itu menghasilkan energi yang luar biasa gan. Jauh lebih dahsyat dari Fisi Nuklir di Pembangkit dan Fusi Nuklir di inti matahari.
Keduanya masih disitu. Hanya saja tidak lagi bermuatan "+" atau "-" sehingga tidak terdeteksi seolah-olah menghilang. Muatannya berubah menjadi sinar gamma yang bisa dikatakan sebagai energi yang luar biasa tersebut.
Quote:Kita kan semua dah tau, berapa potensi energi pada sebuah massa diam (rest mass) dengan menggunakan rumus Einstein.
E = MC^2
Maka potensi se-gram atom Hidrogen adalah:
Quote:1 gram 1/1000 (10^-3) kg; Kecepatan Cahaya = 300,000 km/dt atau 3 × 10^8 meter/dt.
Yang perhitungannya
E = 10^−3 × (3 × 10^8)2 = 9 × 10^13 joules atau 90 TeraJoules
(1 kiloton TNT setara 4.2 Terajoules)
Kalau selama ini teknologi Fisi Nuklir hanya mampu mengkonversi 0.1% dari total massa menjadi energy, sisanya jadi limbah .. bahkan Fusi Nuklir hanya 0.4%, maka Energi yang dihasilkan oleh proses pemusnahan Materi vs Antimateri adalah 100%, total efisien dan bebas limbah!
Tapi energi yang besar diperlukan pula untuk menghasilkan elektron-positron, which is sami mawon.
Quote:Nah kembali ke pertanyan awal, kenapa di alam semesta ini ngga ada Antimateri alami?
Menurut ilmuwan, Antimateri pernah ada, yaitu sesaat setelah Big-Bang. Dulu jumlah antara Materi dan Antimateri seimbang, tapi entah mengapa, terjadi sedikit ketidakseimbangan dan Materi-Antimateri mulai memusnahkan satu sama lain.
Sehingga, semuanya habis … hanya tersisa sedikit Materi yang menjadi pemenang, dan seluruh alam semesta raya ini tercipta dari sisa-sisa Materi itu, gan.
We’ve won the battle!
Sebenarnya ini kurang tepat. Penyatuan materi dan anti-nya memang menghasilkan energi, tapi kedua materi ini tidak hilang. Tetap ada, hanya tidak terdeteksi. Buktinya, kejadiannya di-reverse, ketika dua sinar gamma diadu, elektron dan positron muncul entah darimana diikuti dengan hilangnya sinar gamma. Ini artinya, pasangan materi ini sudah ada dari sananya memenuhi semua tempat.
Ilmuwan klasik dulu menyebutnya dengan istilah aether atau ether. Tapi sekarang, sudah dianggap tabu menyebutkan istilah ini
Quote:Bayangin, punya teknologi bom atom aja nguasain dunia, apalagi punya teknologi Antimateri?
Makanya, semenjak penemuan benda ini hingga sekarang, manusia nggak berhenti-hentinya berusaha untuk menjinakkan binatang buas ini.
Trus? Bisakah?
Jawabannya bisa dan tidak.
Kalau tujuannya untuk dibikin Bom atau bahan bakar roket, maka terus terang sampai sekarang hal itu masih sebatas mimpi dan sains-fiksi.
Mengapa? Karena Antimateri sangaaaaat mahaaaalll, dan untuk bisa menampung Antimateri sangat sulit.
Kalau tidak salah, selain dengan penggunaan sinar gamma, positron juga bisa diperoleh dari peluruhan radioaktif sodium-22.
Karena jika satu partikel materi bersentuhan dengan satu partikel Antimateri, maka yang terjadi adalah pemusnahan .. byar pet!! Kedua-duanya hilang entah kemana.
Dan pemusnahan itu menghasilkan energi yang luar biasa gan. Jauh lebih dahsyat dari Fisi Nuklir di Pembangkit dan Fusi Nuklir di inti matahari.
Keduanya masih disitu. Hanya saja tidak lagi bermuatan "+" atau "-" sehingga tidak terdeteksi seolah-olah menghilang. Muatannya berubah menjadi sinar gamma yang bisa dikatakan sebagai energi yang luar biasa tersebut.
Quote:Kita kan semua dah tau, berapa potensi energi pada sebuah massa diam (rest mass) dengan menggunakan rumus Einstein.
E = MC^2
Maka potensi se-gram atom Hidrogen adalah:
Quote:1 gram 1/1000 (10^-3) kg; Kecepatan Cahaya = 300,000 km/dt atau 3 × 10^8 meter/dt.
Yang perhitungannya
E = 10^−3 × (3 × 10^8)2 = 9 × 10^13 joules atau 90 TeraJoules
(1 kiloton TNT setara 4.2 Terajoules)
Kalau selama ini teknologi Fisi Nuklir hanya mampu mengkonversi 0.1% dari total massa menjadi energy, sisanya jadi limbah .. bahkan Fusi Nuklir hanya 0.4%, maka Energi yang dihasilkan oleh proses pemusnahan Materi vs Antimateri adalah 100%, total efisien dan bebas limbah!
Tapi energi yang besar diperlukan pula untuk menghasilkan elektron-positron, which is sami mawon.
Quote:Nah kembali ke pertanyan awal, kenapa di alam semesta ini ngga ada Antimateri alami?
Menurut ilmuwan, Antimateri pernah ada, yaitu sesaat setelah Big-Bang. Dulu jumlah antara Materi dan Antimateri seimbang, tapi entah mengapa, terjadi sedikit ketidakseimbangan dan Materi-Antimateri mulai memusnahkan satu sama lain.
Sehingga, semuanya habis … hanya tersisa sedikit Materi yang menjadi pemenang, dan seluruh alam semesta raya ini tercipta dari sisa-sisa Materi itu, gan.
We’ve won the battle!
Sebenarnya ini kurang tepat. Penyatuan materi dan anti-nya memang menghasilkan energi, tapi kedua materi ini tidak hilang. Tetap ada, hanya tidak terdeteksi. Buktinya, kejadiannya di-reverse, ketika dua sinar gamma diadu, elektron dan positron muncul entah darimana diikuti dengan hilangnya sinar gamma. Ini artinya, pasangan materi ini sudah ada dari sananya memenuhi semua tempat.
Ilmuwan klasik dulu menyebutnya dengan istilah aether atau ether. Tapi sekarang, sudah dianggap tabu menyebutkan istilah ini
Quote:Bayangin, punya teknologi bom atom aja nguasain dunia, apalagi punya teknologi Antimateri?
Makanya, semenjak penemuan benda ini hingga sekarang, manusia nggak berhenti-hentinya berusaha untuk menjinakkan binatang buas ini.
Trus? Bisakah?
Jawabannya bisa dan tidak.
Kalau tujuannya untuk dibikin Bom atau bahan bakar roket, maka terus terang sampai sekarang hal itu masih sebatas mimpi dan sains-fiksi.
Mengapa? Karena Antimateri sangaaaaat mahaaaalll, dan untuk bisa menampung Antimateri sangat sulit.
Kalau tidak salah, selain dengan penggunaan sinar gamma, positron juga bisa diperoleh dari peluruhan radioaktif sodium-22.
aduh ane ijin nyimak dulu deh.. itung itungan yah.. mumet kepala ane liat angka nya.. 
Quote:Original Posted By Goen ►
Keduanya masih disitu. Hanya saja tidak lagi bermuatan "+" atau "-" sehingga tidak terdeteksi seolah-olah menghilang. Muatannya berubah menjadi sinar gamma yang bisa dikatakan sebagai energi yang luar biasa tersebut.
Sebenarnya ini kurang tepat. Penyatuan materi dan anti-nya memang menghasilkan energi, tapi kedua materi ini tidak hilang. Tetap ada, hanya tidak terdeteksi. Buktinya, kejadiannya di-reverse, ketika dua sinar gamma diadu, elektron dan positron muncul entah darimana diikuti dengan hilangnya sinar gamma. Ini artinya, pasangan materi ini sudah ada dari sananya memenuhi semua tempat.
Ilmuwan klasik dulu menyebutnya dengan istilah aether atau ether. Tapi sekarang, sudah dianggap tabu menyebutkan istilah ini
ane tadinya mo ngomong begini, ga nemu kata-kata huehuehuehuehuhe, thx atas masukkannya.
Quote:Original Posted By Goen ►
Tapi energi yang besar diperlukan pula untuk menghasilkan elektron-positron, which is sami mawon.
Kalau tidak salah, selain dengan penggunaan sinar gamma, positron juga bisa diperoleh dari peluruhan radioaktif sodium-22.
Iya gan, yang sesuai analoginya mungkin senter tenaga senter (referensi : film stephen chow)
. Positron memang relatif lebih mudah dan banyak cara pembuatan, dalam bukunya Frank Close juga disebutkan kalau Positron bisa dibuat dengan menembakkan Electron Beam ke tungsten. Trims.
Keduanya masih disitu. Hanya saja tidak lagi bermuatan "+" atau "-" sehingga tidak terdeteksi seolah-olah menghilang. Muatannya berubah menjadi sinar gamma yang bisa dikatakan sebagai energi yang luar biasa tersebut.
Sebenarnya ini kurang tepat. Penyatuan materi dan anti-nya memang menghasilkan energi, tapi kedua materi ini tidak hilang. Tetap ada, hanya tidak terdeteksi. Buktinya, kejadiannya di-reverse, ketika dua sinar gamma diadu, elektron dan positron muncul entah darimana diikuti dengan hilangnya sinar gamma. Ini artinya, pasangan materi ini sudah ada dari sananya memenuhi semua tempat.
Ilmuwan klasik dulu menyebutnya dengan istilah aether atau ether. Tapi sekarang, sudah dianggap tabu menyebutkan istilah ini
ane tadinya mo ngomong begini, ga nemu kata-kata huehuehuehuehuhe, thx atas masukkannya.Quote:Original Posted By Goen ►
Tapi energi yang besar diperlukan pula untuk menghasilkan elektron-positron, which is sami mawon.
Kalau tidak salah, selain dengan penggunaan sinar gamma, positron juga bisa diperoleh dari peluruhan radioaktif sodium-22.
Iya gan, yang sesuai analoginya mungkin senter tenaga senter (referensi : film stephen chow)
. Positron memang relatif lebih mudah dan banyak cara pembuatan, dalam bukunya Frank Close juga disebutkan kalau Positron bisa dibuat dengan menembakkan Electron Beam ke tungsten. Trims.Ini kaya "Partikel Tuhan" di film Angle & Demons 
thread berat nih
pantes shampo anti dandruff laku
Quote:Original Posted By antokoplak ►
Tau gnian dr novel angel and demon
Ho'oh gan, "partikel Tuhan" ntu kan
=====================
Gemboked
Keluarga jangker & eljibiti kehalaman sebelah
=====================
Segitunya demi gembok pejwan
Delete komen sebelumnya padahal udah ane quote komen ente
Senjata makan tuan deh ahirnya
Menyalah gunakan wewenang di kaskus nih ceritanya
Tau gnian dr novel angel and demon
Ho'oh gan, "partikel Tuhan" ntu kan
=====================
GembokedKeluarga jangker & eljibiti kehalaman sebelah
=====================
Spoiler for Untuk yg komeng dibawah:
Segitunya demi gembok pejwan
Delete komen sebelumnya padahal udah ane quote komen ente
Senjata makan tuan deh ahirnya
Menyalah gunakan wewenang di kaskus nih ceritanya
Quote:Original Posted By hatake.kakasi ►
Ho'oh gan, "partikel Tuhan" ntu kan
=====================
Gemboked
Keluarga jangker & eljibiti kehalaman sebelah
=====================
Gembok apaan gan?
Via: Kaskus.co.id
Ho'oh gan, "partikel Tuhan" ntu kan
=====================
GembokedKeluarga jangker & eljibiti kehalaman sebelah
=====================
Gembok apaan gan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar