Pages


Jumat, 18 November 2016

Alat Pemutar Musik Langka Hanya Ada 2 di Di dunia (salah satunya di Indonesia)

Alat Pemutar Musik Langka Hanya Ada 2 di Di dunia (salah satunya di Indonesia)

Istana Siak Sri Inderapura di Kabupaten Siak, Riau merupakan kediaman resmi Sultan Siak yang dibangun pada 1889, tepatnya pada masa pemerintahan Sultan Syarif Hasyim. Namun tak banyak yang tahu, ada gramofon antik dari Jerman yang hanya ada 2 di dunia dan salah satunya di Istana Siak yang masih bisa dibunyikan.

Alat Pemutar Musik Langka Hanya Ada 2 di Di dunia (salah satunya di Indonesia)

Gramofon adalah sumber musik yang digunakan yakni berupa piringan yang terbuat dari besi yang berbentuk lingkaran. Tidak berbeda jauh dengan gramofon umumnya, untuk memainkan alat musik ini harus diputar secara manual terlebih dahulu.
Gramofon merk Komet ini asli Jerman, dibuat pada 1890-an. Gramofon ini hanya ada 2 di dunia, alat tersebut awalnya dibawa oleh Sultan Siak, pada tahun 1896 dari lawatannya ke Eropa.


Alat Pemutar Musik Langka Hanya Ada 2 di Di dunia (salah satunya di Indonesia)

"Namun data dari Wikipedia menyebutkan gramofon Komet yang ada di Jerman sudah rusak. Sehingga, gramofon yang ada di Istana Siak tinggal satu-satunya yang tersisa di dunia "
Alat pemutar musik berukuran 1x1x3 meter ini sejenis fonograf dengan piringan berupa lempengan baja berdiameter 1 meter. Sultan Syarif Hasyim, ayah dari Sultan Syarif Kasim II membawa pulang gramofon ini dari lawatannya ke Eropa.


Alat Pemutar Musik Langka Hanya Ada 2 di Di dunia (salah satunya di Indonesia)

Komet terdiri jadi dua bagian, atas dan bawah. Bagian atas yang berdinding kaca sebagai tempat diputarnya fonograf. Bagian bawah tempat disimpannya lempengan baja yang berisi lagu-lagu dari komponis terkenal, seperti Beethoven, Mozart, Bach, dan Strauss.
Untuk menghasilkan suara yang indah dan merdu, piringan baja ini di lubangi sedemikian rupa, sehingga saat bagian dari komet menyentuh lubang akan keluar nada-nada.
Diperkirakan piringan dari baja tersebut beratnya mencapai 5 Kg, tinggi alat musik ini mencapai 3 meter dan lebar sekitar 1 meter.


Alat Pemutar Musik Langka Hanya Ada 2 di Di dunia (salah satunya di Indonesia)

Di dalam alat musik tersebut tertulis sebuah penjelasannya, yakni "Komet, senjenis musik gramopon piringnya terbuat dari baja yang terdiri dari musik-musik instrumen klasik Jerman abad VIII ciptaan komponis terkenal Beethoven, Mozart, dan Strauss, dibawa oleh Sultan Siak XI tahun 1896 dari lawatannya ke Eropah."

Spoiler for video dari agan uqi414:
Quote:Original Posted By uqi414
nih gan ane bantu tampilin video gramafon nya yg d siak

.
.
.

.
.
.
sama ini kayaknya yg d jerman deh

.
.
.
page wan gan







wowww mantapp....
Barang antik bre


Pasti berharga tuh


Kaya bawah ane muka nya antik
mejeng di trit calon HT
gede uga ea
Gede bgt alatnya
masa sih bre??
jadi cuma ada 2 yah
beruntung gw pernah liat tu gramofon waktu mampir ke istana siak
widihhh antik bray
Bisa Jeb Ajeb Ajeb Ga?
komet ye
udah sering liat itu yang di istana siak
woa...bisa jadi lahan wonderpul indonesia tuh...
klo dilelang bisa dpt berapa tuhh
Quote:Original Posted By gejala.panik
jadi cuma ada 2 yah
beruntung gw pernah liat tu gramofon waktu mampir ke istana siak


Disimak Lagi Bray, 1-1 Nya Yg Masih Bisa Digunakan Yang Di Indonesia, Kalo Yang Di Jerman Itu Udah Rusak
wih antik bener
Quote:Original Posted By hanzokun
woa...bisa jadi lahan wonderpul indonesia tuh...


Di Jadiin Pariwisata Ya Bray
wih keren banget
wah gila keren abis . . piringannya 5kg gannn!!!
ganti mp3 di henpon tinggal di sentuh
Quote:Original Posted By kartaindra
klo dilelang bisa dpt berapa tuhh


Sayang Lah Bray Kalo Di Lelang, Kan Bisa Dijadiin Duit Tanpa Harus Dilelang. Yaitu Dijadikan Pariwisata Bray
kalo dijual bisa milyaran tuh
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar