Pages


Minggu, 04 September 2016

Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak


Spoiler for :
Alhamdulilah HT ke-6 ane. Thanks min, mod, gan, sis dan segenap kaskuser sekalian atas partisipasinya






Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak









Spoiler for :
Pembuka



Selamat datang di thread sederhana ane gan, sist, min, mod dan segenap kaskuser sekalian. Diantara berbagai masalah sosial yang tengah melanda negeri ini salah satu masalah yang cukup vital & ane soroti kali ini adalah tentang pernikahan anak. Mengapa ane mengangkat tema ini? Ane mengangkat tema ini karena keprihatinan ane yang mendalam karena ada banyak hak-hak anak yang terampas dalam kasus ini seperti hak bermain, hak pendidikan dan masih banyak lagi. Simak terus thread ane ya gan cekidot!





Spoiler for :
Sedikit Gambaran Umum

Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak



Perkimpoian usia anak merupakan hal yang umum di seluruh Indonesia dimana satu dari enam anak perempuan menikah sebelum ulang tahun ke-18 mereka. Undang-undang perkimpoian saat ini memungkinkan anak laki-laki untuk menikah pada usia 19 tahun, tetapi anak perempuan dapat menikah pada usia 16 tahun. Pada bulan September, Pemerintah di setiap negara di seluruh dunia akan menyetujui untuk menghapus perkimpoian usia anak pada tahun 2030 sebagai bagian dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.






Spoiler for :
Angka Pernikahan Dini di Indonesia Masih Sangat Tinggi, Gan!

Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak



Undang Undang No. 1/1974 tentang Perkimpoian mengizinkan anak perempuan di Indonesia untuk menikah pada usia 16 tahun. Sementara itu, anak laki-laki pada sudah diizinkan membina rumah tangga pada usia 19 tahun.

Kepala Perwakilan Unicef Indonesia Gunilla Olsson dalam paparannya di Jakarta belum lama ini mengatakan dilegalkannya pernikahan pada usia yang masih hijau tersebut mengakibatkan satu dari enam anak perempuan di Tanah Air menikah sebelum 18 tahun.

“Angkanya menembus 340.000 per tahun. Sementara itu, 50.000 anak perempuan di Indonesia diperkirakan menikah sebelum usia 15 tahun. Mereka kehilangan masa kanak-kanaknya,” ujarnya dalam berita resmi (newsletter) Unicef yang dilansir, Kamis (3/9/2015).


Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak



Apakah Anda bisa membayangkan? Hampir separuh jumlah pernikahan di Indonesia dilakoni oleh anak perempuan usia 10 hingga 18 tahun. Usia di mana mereka mestinya mendapatkan pendidikan yang layak dan perlindungan dari keluarga, masyarakat dan negara. Ironisnya, jumlah ini terus meningkat signifikan setiap tahunnya. Meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya seperti pembuatan undang-undang yang mengatur batas usia pernikahan bagi pria & wanita namun kebanyakan pernikahan anak ini dilakukan dibawah tangan alias nikah siri dimana pernikahan mereka tidak tercatat secara hukum. Fakta ini menunjukan bahwa persentase angka pernikahan anak jumlahnya tentu jauh lebih besar karena banyak pernikahan anak yang tak terdata oleh lembaga maupun oleh negara.







Spoiler for :
Dampak yang Bisa Terjadi dalam Pernikahan Dini


Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak



Dengan usia yang masih relatif muda dan kondisi psikologis yang belum cukup matang dapat menimbulkan serentetan masalah baru dalam sebuah pernikahan dini. Apa saja masalahnya? Simak dibawah ini, gan.


Pernikahan dini yang terjadi tak semuanya berawal dari rasa cinta alias keterpaksaan karena perjodohan oleh keluarga dsb tentu membawa dampak buruk bagi psikologis si anak perempuan. Terlebih jika sang suami tak mengerti dan akhirnya melakukan tindakan semena-mena pada sang istri yang berujung pada kdrt. Belum lagi jika sang perempuan yang belum matang secara fisik dan psikis hamil & memiliki buah hati bukan tidak mungkin terjadi pelampiasan atau penelantaran terhadap anak karena kedewasaan yang belum matang untuk menjadi seorang ibu sekaligua seorang istri.
Dan masih sangat banyak lagi dampak lainnya yang tidak bisa dijabarkan satu per satu disini.





Spoiler for :
Upaya Preventif Mencegah Pernikahan Dini

Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak


Ditengah banyaknya kasus pernikahan dini dengan berbagai latar belakang upaya pencegahan dirasa sangat penting untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya pernikahan dini ini. Peranan tokoh adat desa setempat sangat diperlukan untuk meminimalisir terjadinya nikah dini ini mengingat tokoh adat merupakan orang yang berpengaruh besar dalam sebuah lingkungan & itu akan sangat menguntungkan karena himbauannya dapat mudah diterima di masyarakat.

Selain itu sosialisasi di sekolah juga sangat penting untuk menyadarkan para siswa khususnya anak perempuan untuk lebih aware akan hak-hak yang dimilikinya sehingga mereka akan lebih paham tentang hak yang tak boleh dirampas dalam dirinya.

Pendekatan persuasif pada masyarakat yang notabene menjadi orangtua juga dirasa cukup penting agar tak ada salah kaprah lagi bahwa menikahkan anak perempuan mereka yang dibawah umur akan membahagiakan anak mereka dan mensejahterakan kehidupan mereka kelak padahal fakta dilapangan menunjukan bahwa sangat tinggu angka perceraian, kdrt dan kematian ibu melahirkan akibat belum siapnya anak perempuan menjadi seorang istri sekaligus seorang ibu.




Spoiler for :
SUMBER


Isi trit Bersumber dari blog UNICEF Indonesia yang di mix dengan analisis pemikiran TS.


Pic dibantu oleh simbah google.





Thanks yak udah mampir ke thread ane kali ini semoga bermanfaat dan menginspirasi serta dapat menggugah nurani kita untuk terus memperjuangkan hak dan masa depan anak-anak




jika berkenan atau nya siap ane terima dengan senang hati

Masih Maraknya Pernikahan Dini di Indonesia yang Merampas Hak dan Masa Depan Anak
dr pada kekepan di semak semak gan
kalo sama" suka, no problem
makanya batasi pergaulan jon
zaman dulu juga banyak coy. zaman dulu nikahnya pada usia.muda
Pernikahan Dini, bukan cintanya yang terlarang... hanya waktu saja belum tepat.. merasakan semua...


Lagunya agnes monica
Emosi belom stabil gampag ribut and pemikiran blm sepenuhnya dewasa, tapi ga semua kaya gini sih ya
Pakdhe pasti ditolak mentah2 yah sama ex calon mertua
Quote:Original Posted By pecinta.milf
dr pada kekepan di semak semak gan



waduh jangan dah nanti salah2 bunting sama jin nanti
suka suka yg nikah lah braiii.. peduli ama negara
Quote:Original Posted By sapson
Pernikahan Dini, bukan cintanya yang terlarang... hanya waktu saja belum tepat.. merasakan semua...


Lagunya agnes monica


ah bikin ngakak ente son malem malem nyanyi ginian


cendol dong om son
doposst
Quote:Original Posted By andarbens



waduh jangan dah nanti salah2 bunting sama jin nanti


lah jin nbisa buntingin juga yah gan
Di kampung2 tuh suka banyak nikah muda
masalahnya tradisi gan, orang daerah usia belasan dikimpoiin gara gara tuntutan masyarakat, padahal menurut ane tradisi macam gitu udah mesti dikubur.
Quote:Original Posted By andarbens


ah bikin ngakak ente son malem malem nyanyi ginian


cendol dong om son


Jangan ngakak bree ntar kesurupan


Duh udah buat nimpuk orang tadi
kebanyakan bocah ababil goblok tolol dungu otak kopong
pas pacaran udah berani ngent0d, pecicilan pas tau yg cewek bunting
yg cowok gak mau tanggung jawab akhirnya dipenjara
yg cewek gak kuat nahan aib lalu bunuh diri
Woh nikah muda bre
Kisaran provinsi tertentu masih ada tuh
Supplier jablay nomor 1
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar