UPDATE
Hot Thread Terima Kasih Mimin Momod Officer dan Semua Kaskuser yang telah mendukung thread ane
Quote:Bagi mereka yang bertumbuh di era 80-an hingga 90-an pasti nggak asing sama superhero asli Indonesia Gundala Putra Petir. Gundala Putra Petir adalah tokoh superhero rekaan Harya Suraminata atau yang kerap disapa Pak Hasmi. Karakter ini pernah populer dan menjadi paling laris bersama superhero Indonesia lainnya seperti Aquanus dan Godam Manusia Besi.
Kabar duka datang dari dunia komik Indonesia, Pak Hasmi telah dipanggil oleh yang Maha Kuasa pada Minggu (6/11) dan di usianya yang ke 70 tahun.
Sosok Pak Hasmi yang sederhana dan bersahaja banyak memberikan inspirasi bagi generasi muda. Berikut ini 7 fakta tentang Hasmi, sang gundala yang bisa jadi inspirasi anak muda agar nggak pernah bosan berkarya
Spoiler for Pertama:
Menciptakan Gundala Ketika Berusia 23 Tahun
Hasmi menciptakan karakter Gundala saat ia berusia 23 tahun. Saat itu Hasmi kuliah di Akademi Seni Rupa Indonesia atau ASRI. "Saya berpikir waktu itu saya masih muda dan ada kesempatan untuk mencari uang lewat karakter Gundala," terang mendiang Hasmi.
Hasmi menciptakan karakter Gundala saat ia berusia 23 tahun. Saat itu Hasmi kuliah di Akademi Seni Rupa Indonesia atau ASRI. "Saya berpikir waktu itu saya masih muda dan ada kesempatan untuk mencari uang lewat karakter Gundala," terang mendiang Hasmi.
Spoiler for Kedua:
Menciptakan Gundala Terinspirasi Dari Flash
Karakter Gundala sendiri terinspirasi dari Flash kepunyaan DC Comic Amerika. Nama Gundala itu berasal dari kata dalam bahasa Jawa 'gundolo' yang artinya beledek atau petir. Menurut legenda Ki Ageng Selo, petir itu bisa ditangkap. dan Hasmi menyimpulkan, kalau petir bisa ditangkap artinya petir itu bisa dikelola dan dijadikan senjata.
Karakter Gundala sendiri terinspirasi dari Flash kepunyaan DC Comic Amerika. Nama Gundala itu berasal dari kata dalam bahasa Jawa 'gundolo' yang artinya beledek atau petir. Menurut legenda Ki Ageng Selo, petir itu bisa ditangkap. dan Hasmi menyimpulkan, kalau petir bisa ditangkap artinya petir itu bisa dikelola dan dijadikan senjata.
Spoiler for Ketiga:
Sempat Jadi Raja Komik Indonesia
Saat itu, bersama Wid NS dengan Godam Manusia Besinya, Gundala Putra Petir merajai dunia komik Indonesia. Bayaran untuk satu jilid komik Gundala berkisar Rp 5.000 sampai Rp 10.000. Bahkan pernah menyentuh Rp 50.000. Itu untuk satu jilid, sementara satu cerita dari Gundala bisa sampai 12 jilid.
Saat itu, bersama Wid NS dengan Godam Manusia Besinya, Gundala Putra Petir merajai dunia komik Indonesia. Bayaran untuk satu jilid komik Gundala berkisar Rp 5.000 sampai Rp 10.000. Bahkan pernah menyentuh Rp 50.000. Itu untuk satu jilid, sementara satu cerita dari Gundala bisa sampai 12 jilid.
Spoiler for Keempat:
Demi Gundala, Tak Rampungkan Kuliah
Asyik dengan karakter Gundala membuat Hasmi meninggalkan bangku kuliah. Pasalnya kuliah di akademi seni menuntut dia harus terus mengirimkan tugas karya seni. "Sementara saya lebih berat memikirkan membuat jalan cerita Gundala karena sudah bisa menghasilkan uang pada saat itu," lanjut Hasmi.
Asyik dengan karakter Gundala membuat Hasmi meninggalkan bangku kuliah. Pasalnya kuliah di akademi seni menuntut dia harus terus mengirimkan tugas karya seni. "Sementara saya lebih berat memikirkan membuat jalan cerita Gundala karena sudah bisa menghasilkan uang pada saat itu," lanjut Hasmi.
Spoiler for Kelima:
Menciptakan 23 Judul Gundala
Selama sekitar 14 tahun, Gundala hadir dalam 23 judul. Setiap judulnya bisa memuat satu hingga dua belas jilid.
Selama sekitar 14 tahun, Gundala hadir dalam 23 judul. Setiap judulnya bisa memuat satu hingga dua belas jilid.
Spoiler for Keenam:
Jadi inspirasi komikus, generasi berikutnya
Tahun 70-an dan 80-an adalah masa keemasan dari komik asli Indonesia. Kesuksesan Gundala dan Godam diikuti oleh banyak komik superhero lainnya. Kesuksesan itulah yang akhirnya membuat Presiden Soeharto tertarik untuk dibuatkan komik figuratif. Setelah mendapat proyek ini, komikus seperti Wid NS dan Hasmi akhirnya menghentikan aktivitasnya untuk melanjutkan komiknya.
Hingga akhirnya pada tahun 1986 banyak penerbit yang menghentikan total penerbitan komik asli Indonesia, dan komik Indonesia benar-benar lenyap setelah tahun 1988. Posisi komik asli Indonesia pun tergantikan oleh komik manga mulai awal tahun 1990-an hingga saat ini.
Tahun 70-an dan 80-an adalah masa keemasan dari komik asli Indonesia. Kesuksesan Gundala dan Godam diikuti oleh banyak komik superhero lainnya. Kesuksesan itulah yang akhirnya membuat Presiden Soeharto tertarik untuk dibuatkan komik figuratif. Setelah mendapat proyek ini, komikus seperti Wid NS dan Hasmi akhirnya menghentikan aktivitasnya untuk melanjutkan komiknya.
Hingga akhirnya pada tahun 1986 banyak penerbit yang menghentikan total penerbitan komik asli Indonesia, dan komik Indonesia benar-benar lenyap setelah tahun 1988. Posisi komik asli Indonesia pun tergantikan oleh komik manga mulai awal tahun 1990-an hingga saat ini.
Spoiler for Ketujuh:
Seniman Multitalenta
Mendiang Hasmi adalah seniman yang multitalenta. Berbagai pekerjaan seni sudah ia lakoni. Mulai dari main sinetron, film televisi, main ketoprak, menulis skenario film, maupun membuat kartun untuk majalah. Beberapa penghargaan yang pernah diberikan kepadanya terpajang di dekat ruang kerjanya yang menyatu dengan ruang tamu.
"Pokoknya semua pekerjaan seni yang mendatangkan uang. Satu yang belum pernah saya lakukan, yakni menyanyi," ungkapnya waktu itu sambil tertawa.
Mendiang Hasmi adalah seniman yang multitalenta. Berbagai pekerjaan seni sudah ia lakoni. Mulai dari main sinetron, film televisi, main ketoprak, menulis skenario film, maupun membuat kartun untuk majalah. Beberapa penghargaan yang pernah diberikan kepadanya terpajang di dekat ruang kerjanya yang menyatu dengan ruang tamu.
"Pokoknya semua pekerjaan seni yang mendatangkan uang. Satu yang belum pernah saya lakukan, yakni menyanyi," ungkapnya waktu itu sambil tertawa.
Quote:Bapak Hasmi yang sampai akhir hayatnya masih terus berkarya, tentu saja bisa menjadi inspirasi kita sebagai generasi penerus bangsa Indonesia. Selamat jalan Pak Hasmi, semoga engkau kini dalam lindungan yang Maha Kuasa.
Tambahan Kaskuser
Quote:Quote:Original Posted By zetta290371 ►
karena titlenya menyangkut fakta yg banyak kalayak b3lum tahu, maka aku ingin nyumbang sedikit fakta yg aku dapat.
1. Beberapa waktu yg lalu aku pernah berkunjung ke rumah oom hasmi diajak sahabatku yg juga komikus muda dan anaknya wid.ns pencipta tokoh Godam. Pak Wid ini sahabatan erat sama oom Hasmi sampai anak Pak Wid ini secara tdk resmi diangkat anak sama oom hasmi. Dan anak Pak Wid inilah yang setiap hari bekerjasama dg Oom Hasmi sampai akhir hayatnya si oom.
2. Kekuatan tokoh Gundala adlah pada kekuatan ceritanya yg penuh warna.
3. Oom Hasmi ini punya nama samaran Nemo dan dlm setiap cerita baik godam ataupun Gundala, tokoh Nemo sering ikutan nongol.
4.Dalam menggambar komik, oom Hasmi mengakui bahwa beliau masih sangat kesulitan dalam menggambar perspektif anatomi manusia tetapi hal itu berhasil dia tutupi dengan element2 lain dlm penggambaran. Cerdik juga nih oom Hasmi.
Itu dulu gan semua, fakta2 kecil yg dpt saya ungkapkan.
Quote:SUMBER
turut berduka bre
turut berduka
see you mbah
Turut berduka
buset berduka banyak
buset berduka banyak
Selamat jalan
turut berduka cita pa .... semoga makin banyak penerus mu ya pa ... terimakasih sudah berkarya
semoga amal ibadah nya di terima sang maha kuasa .. dan keluarga nya diberi kesabaran
Salah satu legenda komikus, seperti bastian tito
Quote:Original Posted By c.volkova ►
turut berduka bray
barusan juga ada yg buat trit nya bray
Salman al-Farisi
iyah bray
btw ente sudara nya abdul rahim ya?
turut berduka bray
barusan juga ada yg buat trit nya bray
Salman al-Farisi
iyah bray
btw ente sudara nya abdul rahim ya?
masukin avenger mntep ni bre
Turut berduka cita keren ya si gundala
pernah masuk materi pelajaran nih
dulu pernah ada tv movie nya jaman gue masi kecil
gundalaaaa si anak petiiir (ada lagunya) lari ngabret ngehentikan jambret yg maling tas cewe
gundalaaaa si anak petiiir (ada lagunya) lari ngabret ngehentikan jambret yg maling tas cewe
baru kenal bray
Selamat jalan pak Wid. Karya-karyamu akan selalu diingat
Selamat jalan.. Semoga amal ibadahnya diterima oleh yang maha kuasa
semoga aal ibadahnya di terima oleh yang maha kuasa karyamu takkan usang oleh waktu
padahal film gundala mau dibikin
Via: Kaskus.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar