Pages


Jumat, 18 November 2016

5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000

5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000
FYI GANS:welcomeQuote:Quote:Intro
Quote:Pemerintah India resmi menarik pecahan 500 dan 1.000 rupee dari peredaran di masyarakat. Untuk menggantinya, Pemerintah India telah menyediakan mata uang 500 dan 2.000 rupee cetakan baru yang dapat diperoleh melalui bank atau kantor pos di wilayah India mulai tanggal 10 November 2016.

Keputusan pemerintah ini membuat masyarakat kaget dan mereka berbondong-bondong sejak pagi hingga sore hari untuk antre di depan bank, sekalipun jam buka masih lama. Mereka membawa mata uang pecahan 500 dan 1.000 rupee dengan jumlah terbatas, selembar formulir yang harus diisi, serta tanda pengenal.

Kebijakan ini berlaku efektif tanggal 9 November 2016 dengan pengertian mata uang 500 dan 1.000 rupee cetakan lama tidak berlaku dan tidak memiliki nilai di pasaran.Kebijakan Pemerintah India tersebut ditujukan untuk melawan peredaran black money, menghentikan peredaran mata uang palsu, menghentikan aliran dana untuk kegiatan terorisme dan melawan korupsi di India.

Nuker Uang Pecahan Baru :insomnia

Kebijakan ini menimbulkan kekacauan di masyarakat. Hingga ada seorang petani yang bunuh diri. Berikut uraiannya:

Quote:Quote:Kondisi Parah #1: Antrian Panjaaang Bray
5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000

Quote:Seperti dilansir dari CNN Money, warga sangat ramai menukar uang baru yang telah diterbitkan bank sentral India atau Reserve Bank of India. Permintaan yang tinggi membuat perbankan kewalahan dan harus tetap buka di akhir pekan. Puncaknya, awal pekan ini terjadi bentrokan karena warga setempat mulai kesal dan marah. Warga bahkan menghancurkan mesin ATM.
Spoiler for Ramenya Ga Santey Gan :

5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000

Quote:Quote:Kondisi Parah #2: Pengusaha Indonesia kesulitan belanja di India
5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000

Quote:Seorang pengusaha Indonesia, Oto Gunasis dari PT Rejeki Putra Putri Eliman yang sedang ikut Expo Indonesia 2016, mengakui kesulitan untuk berbelanja saat memegang 500 dan 1.000 rupee. Otto mengaku tidak mendapat informasi soal penarikan uang itu sebelum datang ke Mumbai, sehingga ketika tiba di Mumbai dan tidak berlaku lagi, sempat kebingungan.

"Namun beruntung pihak KJRI Mumbai bersedia membantu menerima mata uang tersebut menjadi pecahan yang berlaku," kata seperti ditulis Antara, Selasa (15/11).


Quote:Kondisi Parah #3: Petani Bunuh Diri
5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000


Quote:Seorang petani di Selatan India, Kandukuri Vinoda (55) bunuh diri usai pemerintah setempat mengumumkan akan menarik peredaran mata uang dengan pecahan 500 dan 1.000 rupee. Kandukuri gantung diri di kediamannya di Telangana, Kabupaten Mahbubabad diduga karena panik dan tak tahu cara menukar tumpukan uang 500 dan 1.000 rupee yang dimilikinya.

Quote:Quote:Kondisi Parah #4: Harus terapkan cara seperti Pemilu

5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000
Quote:Untuk melayani masyarakat, pemerintah India kini menerapkan aturan baru. Sekretaris Menteri Ekonomi India, Shaktikanta mengatakan, bank akan menandai setiap orang yang telah menukar uang dengan tinta yang tidak mudah dihapus. Setiap warga India yang telah menukar uang wajib mencelupkan jarinya ke tinta tersebut. Hal ini dilakukan untuk menghentikan mereka berulang kali ikut antrean.

Seperti dilansir dari Hindustantimes, tinta yang digunakan mirip seperti tinta yang digunakan saat pemilihan umum (pemilu). Tinta ini juga digunakan untuk mengantisipasi adanya orang yang sengaja menukar uang palsu.


Quote:Kondisi Parah #5: WNI waspadai Rupee palsu
5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000

Quote:Duta Besar Indonesia untuk India, Rizali Wilmar Indrakesuma mengatakan, untuk warga negara Indonesia (WNI) yang sudah terlanjur memiliki 500 dan 1.000 rupee lama, pemerintah setempat mengeluarkan kebijakan penukaran mata uang pecahan baru yang dapat dilakukan di bank atau kantor pos daerah setempat dengan mengisi formulir pendaftaran serta melampirkan kartu tanda pengenal.

Penukaran uang baru pun dibatasi hanya 4.000 rupee per hari. Untuk minggu pertama, Pemerintah akan membatasi penarikan mata uang baru dari rekening di bank sebesar 10.000 rupee per hari dan 20.000 rupee per minggu. Selanjutnya, jumlah penarikan akan meningkat dalam beberapa hari mendatang.


SUMUR


Kalau penarikan uang aja serame ini, gimana kalau duitnya disebar ya gan
:edit pertamax di trit HTDampaknya luar biasa.
Mungkin maho bawah ane bisa jelasin lebih detail 5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000 silahkan..
tumben rusuh,biasanya orang india kan menari dan menyanyi
Parah ya
oh apa neh istilahnya ane lupa
.ooh gitu yah
5 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 10005 Fakta Parahnya Kondisi di India Usai Cabut Uang Pecahan 500 & 1000
hahaha... kocak sampai bunuh diri
gitu ya










Kasihan mbak2 kasir Bank nya bre, pasti capek
Kacian..
masalah duit emang pasti rusuh
wh kacau juga yah
Sebelum membuat kebijakan pikirkan dahulu apa dampak dan resikonya, kalau sudah begini ya kacau, india dan indonesia mirip" kan ya?? :Ngakak
Sampe ada yg bunuh diri segala

Padahal tanya juga bisa
wakakaka, emang kaco nih india
knp bisa gni yah
500 dan 1000 rupee setara berapa rupiahya?
SUDAH OVER POPULASI, GAK BISA SABAR PULA

11 12 dah ama dimari

Itu 500 rupe ama 1000 rupe berapa rupiah.

Rupe=rupiah
Film india=shit netron indonesia
Quote:Original Posted By leszczynski
Sampe ada yg bunuh diri segala

Padahal tanya juga bisa


KEBODOHAN YANG HAKIKI
GEMBOKED
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar