Assalamu'alaikum Wr. Wb
Salam sejahtera bagi kita semua
Mari kita simak sejenak mengenai sepakbola di negeri ini. "sepakbola" adalah sebuah olahraga yang mudah dimainkan dan banyak diantaranya yang mengemari olahraga ini (entah sebagai : pemain, penonton, fanatis ataupun hanya sekedar memainkannya didalam sebuah game, dll.)
Melihat fakta saat ini: dunia persepakbolaan sudah mengalami berbagai perubahan dari mulai peraturan didalam lapangan hingga peraturan yang menyangkut sebuah hukum sebuah klub sepakbola.
Melihat persepakbolaan di negeri sendiri (Indonesia) hampir kita bisa mengatakan 'tidak menemukan formula yang tepat' hingga harapan akan sebuah prestasi pun sedikit pesimis.
okey let's see, dimulai dari runyamnya kepenggurusan PSSI hingga sanksi FIFA adalah bukti nyata (sebuah buramnya potret kelam sepakbola negeri ini).
Begitu juga dengan system regulasi yang tidak jelas dan kurang tepat. sebagai topik utama: adalah regulasi perubahan system 'perserikatan' dari sebuah klub sepakbola menjadi PT.)
Adanya perubahan regulasi ini banyak membuat klub menjadi kocar-kacir dalam melanjutkan keberlangsungan hidupnya.(hingga beberapa klub pasrah untuk menjual diri kepada daerah lain karena tak mampu bertahan hidup)
diluar semua itu, banyak klub yang tak mampu mempersiapkan diri akan statuta baru nya 'PT.' banyak diantara yang kemudian tak mampu membayar gaji staff hingga pemainnya.
terlepasnya status ' perserikatan' sebuah klub maka terlepas pula anggaran APBD kepada sebuah klub. Kemudian klub dituntut untuk dalam mandiri menghidupi diri sendiri. Jika melihat dari hirakri struktur organisasi PT. maka hirarkinya tidak jauh dari hirarki perusahaan bisnis pada umumnya (menempatkan: posisi pemegang saham diposisi utama).
Berbicara mengenai saham & pemegangnya berarti kita tidak jauh berbicara mengenai 'uang' & cara mengelolanya.
Mengelola sebuah klub sepakbola bisa dikategorikan sebagai sebuah pengelolaan keuangan & SDM. Semakin kompleksnya sebuah aturan PT. bagi sebuah klub maka berbanding lurus dengan semakin bingungnya klub untuk bertahan hidup.
okey sekarang coba kita melihat klub isc-b 2016 ini. banyak tim yang mengikuti kompetisi ini, dimana banyak tim yang hanya mengandalkan dana kompensasi dari pihak penyellengara. sehingga berdampak pada performa klub yang hanya sekedarnya dalam menurunkan skuadnya dilapangan.
Jika tanpa sebuah APBD, lantas bagaimana sebuah klub akan memperoleh pemasukan? sedangkan biaya terus saja dibebankan. Hal yang paling bisa digali saat ini bagi klub adalah Ticket, Sponsorship, fans klub (suporter) & comericial right.
- Penjualan tiket : tiket terusan & dbagi atas kelas tribun (VIP, kelas 1, dll.)
- sponsorship: apparel jersey, lembar tiket, dll.
- comericial right : addboard & papan reklame
bagaimana dengan fansklub atau suporter? tidak dapat dipungkuri suporter ataupun penonton umum adalah juga salah satu aspek utama yang menjadi pemasukan klub. Tanpa masa yang berdatangan ke stadion maka secara otomatis tidak akan ada pihak-pihak sponsor yang akan melirik klub tersebut. Supoter sejatinya adalah pemain ke-12 dlam sebuah tim, namun regulasi PT. dalam sebuah klub membuat suporter tidak memperoleh porsi apapun dalam statuta hukum hirarki struktur organisasi sebuah klub (cek: gmbar hirarki). suporter dapat memperoleh hak secara hukum dalam sebuah tim apabila posisinya adalah pemegang saham, yang dimana secara otoritas dapat mengatur tim. Namun sayang nya, kadang posisi ini (pemegang saham) dimiliki oleh mereka yang berkepentingan & memiliki banyak uang. dimana ujungnya adalah aspek sebagai sebuah kendaraan mulus bagi pemilik klub (entah politik atau apapun)
Saya masih mempunyai harapan akan sepakbola dinegeri ini bisa menjadi baik (meskipun harapan itu kecil). Mari Merdeka diTanah sendiri !! mari bangkit sepakbola indonesia !!
karena sejatinya sepakbola itu indah sepak bola itu simpel.
saya memohon maaf apabila ada kesalahan & kekhilafan . saya tidak bermaksud apapun kecuali memberikan informasi mengenai apa yang saya ketahui.
sumber : google & arsip pribadi
tsukuyomi77
menurut ane sih sbnrnya bagus, sebab klub2 elit di luar negeri macam eropa, amerika latin dll jg pada seperti itu. mandiri ekonomi, malah jd salah satu pemasukan negara pula krn perputaran uangnya yg tinggi..
tp sayang kompetisi di negara kita udh terlalu byk dimasuki politik dan kepentingan. SDM pengelolaan nya buruk, pdhl fanatisme penikmat sepak bola tinggi (terlalu tinggi malah jd suka kelewatan)..
bagi ane sepak bola indonesia akan tetap mati suri dan trs ketinggalan kecuali tdk ada politisasi kepentingan di dalamnya
Salam sejahtera bagi kita semua
Mari kita simak sejenak mengenai sepakbola di negeri ini. "sepakbola" adalah sebuah olahraga yang mudah dimainkan dan banyak diantaranya yang mengemari olahraga ini (entah sebagai : pemain, penonton, fanatis ataupun hanya sekedar memainkannya didalam sebuah game, dll.)
Melihat fakta saat ini: dunia persepakbolaan sudah mengalami berbagai perubahan dari mulai peraturan didalam lapangan hingga peraturan yang menyangkut sebuah hukum sebuah klub sepakbola.
Melihat persepakbolaan di negeri sendiri (Indonesia) hampir kita bisa mengatakan 'tidak menemukan formula yang tepat' hingga harapan akan sebuah prestasi pun sedikit pesimis.
okey let's see, dimulai dari runyamnya kepenggurusan PSSI hingga sanksi FIFA adalah bukti nyata (sebuah buramnya potret kelam sepakbola negeri ini).
Begitu juga dengan system regulasi yang tidak jelas dan kurang tepat. sebagai topik utama: adalah regulasi perubahan system 'perserikatan' dari sebuah klub sepakbola menjadi PT.)
Adanya perubahan regulasi ini banyak membuat klub menjadi kocar-kacir dalam melanjutkan keberlangsungan hidupnya.(hingga beberapa klub pasrah untuk menjual diri kepada daerah lain karena tak mampu bertahan hidup)
diluar semua itu, banyak klub yang tak mampu mempersiapkan diri akan statuta baru nya 'PT.' banyak diantara yang kemudian tak mampu membayar gaji staff hingga pemainnya.
terlepasnya status ' perserikatan' sebuah klub maka terlepas pula anggaran APBD kepada sebuah klub. Kemudian klub dituntut untuk dalam mandiri menghidupi diri sendiri. Jika melihat dari hirakri struktur organisasi PT. maka hirarkinya tidak jauh dari hirarki perusahaan bisnis pada umumnya (menempatkan: posisi pemegang saham diposisi utama).
Berbicara mengenai saham & pemegangnya berarti kita tidak jauh berbicara mengenai 'uang' & cara mengelolanya.
Mengelola sebuah klub sepakbola bisa dikategorikan sebagai sebuah pengelolaan keuangan & SDM. Semakin kompleksnya sebuah aturan PT. bagi sebuah klub maka berbanding lurus dengan semakin bingungnya klub untuk bertahan hidup.
okey sekarang coba kita melihat klub isc-b 2016 ini. banyak tim yang mengikuti kompetisi ini, dimana banyak tim yang hanya mengandalkan dana kompensasi dari pihak penyellengara. sehingga berdampak pada performa klub yang hanya sekedarnya dalam menurunkan skuadnya dilapangan.
Spoiler for Bagaimana klub menggali dana?:
Jika tanpa sebuah APBD, lantas bagaimana sebuah klub akan memperoleh pemasukan? sedangkan biaya terus saja dibebankan. Hal yang paling bisa digali saat ini bagi klub adalah Ticket, Sponsorship, fans klub (suporter) & comericial right.
- Penjualan tiket : tiket terusan & dbagi atas kelas tribun (VIP, kelas 1, dll.)
- sponsorship: apparel jersey, lembar tiket, dll.
- comericial right : addboard & papan reklame
Spoiler for suporter:
bagaimana dengan fansklub atau suporter? tidak dapat dipungkuri suporter ataupun penonton umum adalah juga salah satu aspek utama yang menjadi pemasukan klub. Tanpa masa yang berdatangan ke stadion maka secara otomatis tidak akan ada pihak-pihak sponsor yang akan melirik klub tersebut. Supoter sejatinya adalah pemain ke-12 dlam sebuah tim, namun regulasi PT. dalam sebuah klub membuat suporter tidak memperoleh porsi apapun dalam statuta hukum hirarki struktur organisasi sebuah klub (cek: gmbar hirarki). suporter dapat memperoleh hak secara hukum dalam sebuah tim apabila posisinya adalah pemegang saham, yang dimana secara otoritas dapat mengatur tim. Namun sayang nya, kadang posisi ini (pemegang saham) dimiliki oleh mereka yang berkepentingan & memiliki banyak uang. dimana ujungnya adalah aspek sebagai sebuah kendaraan mulus bagi pemilik klub (entah politik atau apapun)
Saya masih mempunyai harapan akan sepakbola dinegeri ini bisa menjadi baik (meskipun harapan itu kecil). Mari Merdeka diTanah sendiri !! mari bangkit sepakbola indonesia !!
karena sejatinya sepakbola itu indah sepak bola itu simpel.
saya memohon maaf apabila ada kesalahan & kekhilafan . saya tidak bermaksud apapun kecuali memberikan informasi mengenai apa yang saya ketahui.
sumber : google & arsip pribadi
Spoiler for Good Coment:
tsukuyomi77
menurut ane sih sbnrnya bagus, sebab klub2 elit di luar negeri macam eropa, amerika latin dll jg pada seperti itu. mandiri ekonomi, malah jd salah satu pemasukan negara pula krn perputaran uangnya yg tinggi..
tp sayang kompetisi di negara kita udh terlalu byk dimasuki politik dan kepentingan. SDM pengelolaan nya buruk, pdhl fanatisme penikmat sepak bola tinggi (terlalu tinggi malah jd suka kelewatan)..
bagi ane sepak bola indonesia akan tetap mati suri dan trs ketinggalan kecuali tdk ada politisasi kepentingan di dalamnya
fakta
bodo amat sama sepakbola dalam negeri gan
ora urus,bahkan gk ada klub yg ane suka di sini
ora urus,bahkan gk ada klub yg ane suka di sini
Ya begitulah bre
menurut ane mungkin Persib yang keuangannya cukup stabil
wah, bener2 ya ...
Quote:Original Posted By mutenroshi23 ►
bodo amat sama sepakbola dalam negeri gan
ora urus,bahkan gk ada klub yg ane suka di sini
Iyalah, psps pekanbaru gak masuk liga kopi
bodo amat sama sepakbola dalam negeri gan
ora urus,bahkan gk ada klub yg ane suka di sini
Iyalah, psps pekanbaru gak masuk liga kopi
ohn gtuh struktur nya
Quote:Original Posted By abighifari22 ►
Iyalah, psps pekanbaru gak masuk liga kopi
udah bubar gan
liga nya aja di sponsori kopi yg harganya 1500 di kedai
sponsor yg keren lah dikit kayak monster energy,whisky dan sejenisnya biar makin ajib
Iyalah, psps pekanbaru gak masuk liga kopi
udah bubar gan
liga nya aja di sponsori kopi yg harganya 1500 di kedai
sponsor yg keren lah dikit kayak monster energy,whisky dan sejenisnya biar makin ajib
Quote:Original Posted By mutenroshi23 ►
udah bubar gan
liga nya aja di sponsori kopi yg harganya 1500 di kedai
sponsor yg keren lah dikit kayak monster energy,whisky dan sejenisnya biar makin ajib
yang kasian para marketing kopinya pas presernya tinggi..hehe
udah bubar gan
liga nya aja di sponsori kopi yg harganya 1500 di kedai
sponsor yg keren lah dikit kayak monster energy,whisky dan sejenisnya biar makin ajib
yang kasian para marketing kopinya pas presernya tinggi..hehe
Quote:Original Posted By .the.comment. ►
menurut ane mungkin Persib yang keuangannya cukup stabil
iya jam ini masih bagus secara finansial & belum terlihat ada unsur kepentingan
menurut ane mungkin Persib yang keuangannya cukup stabil
iya jam ini masih bagus secara finansial & belum terlihat ada unsur kepentingan
Semoga persepakbolaan indonesia segera bangkit.. Ketika kecil ikut kompetisi dunia banyak org hebat, kenapa setelah besarnya jadi melempem kan aneh....
KETIKA SEPAK BOLA BUKAN LAGI OLAH RAGA
PPFFTT
PPFFTT
Quote:Original Posted By rwd2010 ►
Semoga persepakbolaan indonesia segera bangkit.. Ketika kecil ikut kompetisi dunia banyak org hebat, kenapa setelah besarnya jadi melempem kan aneh....
Semoga persepakbolaan indonesia segera bangkit.. Ketika kecil ikut kompetisi dunia banyak org hebat, kenapa setelah besarnya jadi melempem kan aneh....
nyimak gan
ga ngerti
tuh liga kopi galo juara prospek nya gimana yak
apa langsung didaftarin ke kompetisi klub tingkat asia
apa maen2 kyak gitu aja
gajelas nih
selalu seperti sepakbola negri ini
apa langsung didaftarin ke kompetisi klub tingkat asia
apa maen2 kyak gitu aja
gajelas nih
selalu seperti sepakbola negri ini
menurut ane sih sbnrnya bagus, sebab klub2 elit di luar negeri macam eropa, jepang, amerika latin dll jg pada seperti itu. mandiri ekonomi, malah jd salah satu pemasukan negara pula krn perputaran uangnya yg tinggi..
tp sayang kompetisi di negara kita udh terlalu byk dimasuki politik dan kepentingan. SDM pengelolaan nya buruk, pdhl fanatisme penikmat sepak bola tinggi (terlalu tinggi malah jd suka kelewatan)..
bagi ane sepak bola indonesia akan tetap mati suri dan trs ketinggalan kecuali tdk ada politisasi kepentingan di dalamnya
tp sayang kompetisi di negara kita udh terlalu byk dimasuki politik dan kepentingan. SDM pengelolaan nya buruk, pdhl fanatisme penikmat sepak bola tinggi (terlalu tinggi malah jd suka kelewatan)..
bagi ane sepak bola indonesia akan tetap mati suri dan trs ketinggalan kecuali tdk ada politisasi kepentingan di dalamnya
mejeng pge one
perubahan sistem perserikatan menjadi PT? baru tau ane
ambigu jg sih, antara setuju dan tidak setuju.
yaaa you know lah, sepak bola kita udah disusupi orang-orang yg punya kepentingan (sendiri)
yang lain lanjut ke sebelah
Via: Kaskus.co.id
ambigu jg sih, antara setuju dan tidak setuju.
yaaa you know lah, sepak bola kita udah disusupi orang-orang yg punya kepentingan (sendiri)
yang lain lanjut ke sebelah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar