Bagi pasangan yang baru menikah Tahun pertama merupakan masa-masa yang rawan. Karena pada tahun pertama pernikahan merupakan masa permulaan dimana Bersatunya dua orang yang memiliki kehidupan dan cara pikir berbeda saling mengenal lebih jauh.
Bahkan ada juga lho yang terkejut saat mengetahui hal-hal baru dari pasangan yang mungkin tidak diketahui saat masa pacaran!! Masalah pasti ada saja dalam pernikahan, tapi jangan sampai hal itu menghancurkan pernikahan Anda. Ingat Saat Anda memutuskan untuk menikahi pasangan Anda berarti Anda juga harus siap dengan segala konsekuensi, tantangan, dan masalah yang bisa muncul dalam sebuah pernikahan.
Seperti yang dilansir oleh quora.com, ini lho masalah umum yang biasanya akan dihadapi oleh pasangan pada tahun pertama pernikahan.
Masalah dengan Orang Tua dan Keluarga Besar
Nah Masalah ini Lumayan sering dialami karena adanya tekanan yang berasal dari keluarga masing-masing pihak pasangan. Salah satunya adalah adanya tekanan untuk segera mempunyai anak bahkan tuntutan karir. Ada juga beberapa masalah dengan mertua yang mulai dari campur tangan pada masalah rumah tangga sampai ketidak cocokan sifat dengan sang mertua
Cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan tetap menjaga komunikasi dan menyelesaikan masalah bersama-sama.
Waktu dengan teman-teman Anda
Sebelum Anda dan pasangan anda menikah, Kalian pasti sudah memiliki teman masing-masing. Kadang kala hal ini bisa menjadi masalah karena harus bisa mengatur waktu dengan teman atau dengan pasangan Anda.
Waktu bersosialisasi juga harus disesuaikan, karena setelah menikah, Anda juga memiliki tanggung jawab untuk rumah tangga Anda. Jadi ini PR buat anda untuk menentukan mana prioritas anda.
Perubahan dikehidupan Sehari-Hari dan Seks
Kehidupan sebelum dan sesudah menikah sangatlah berbeda, setelah menikah banyak hal yang akan menjadi milik bersama. Pada awalnya mungkin akan terasa canggung, karena membutuhkan penyesuaian untuk semuanya.
Selain itu, kehidupan seksual juga akan menjadi hal yang baru bagi Anda dan pasangan Anda. Tidak perlu Anda bimbang dengan hal tersebut, jadikan semuanya sebagai bagian dari pengalaman Anda. Lagipula, Anda tak sendiri karena banyak pasangan muda lainnya yang mengalami hal yang sama dengan Anda.
Ruang Privasi yang Semakin Sempit
Kenapa bisa semakin sempit? Memutuskan untuk menikah itu artinya dua pribadi menjadi satu dan itu tandanya menerima konsekuensi semakin sempitnya ruang privasi Anda. Tidak ada rahasia-rahasia lagi diantara kalian.
Walaupun awalnya bukanlah perkara mudah, namun seiring berjalannya waktu maka Anda akan terbiasa dengan hal ini. Jadi intinya mau belajar ya!
Kehilangan Quality Time berdua
Banyak lho pasangan yang tak lagi berpacaran ketika mereka telah menikah. Baik pria maupun wanita kerap kali mengeluh karena pasangannya tidak lagi romantis / memperhatikan hubungan seperti saat sebelum menikah. Kegiatan kencan berdua juga berguna untuk mengurangi tekanan yang dihadapi oleh pasangan tiap harinya.
Pada tahun pertama pernikahan, sangatlah penting bagi Anda dan pasangan untuk menghabiskan waktu berdua seperti saat berkencan dulu.
Jadi, sudah siap menuju ke kehidupan pernikahanmu yang bahagia?
sumber
jangan lupa beri
Bahkan ada juga lho yang terkejut saat mengetahui hal-hal baru dari pasangan yang mungkin tidak diketahui saat masa pacaran!! Masalah pasti ada saja dalam pernikahan, tapi jangan sampai hal itu menghancurkan pernikahan Anda. Ingat Saat Anda memutuskan untuk menikahi pasangan Anda berarti Anda juga harus siap dengan segala konsekuensi, tantangan, dan masalah yang bisa muncul dalam sebuah pernikahan.
Seperti yang dilansir oleh quora.com, ini lho masalah umum yang biasanya akan dihadapi oleh pasangan pada tahun pertama pernikahan.
Masalah dengan Orang Tua dan Keluarga Besar
Nah Masalah ini Lumayan sering dialami karena adanya tekanan yang berasal dari keluarga masing-masing pihak pasangan. Salah satunya adalah adanya tekanan untuk segera mempunyai anak bahkan tuntutan karir. Ada juga beberapa masalah dengan mertua yang mulai dari campur tangan pada masalah rumah tangga sampai ketidak cocokan sifat dengan sang mertua
Cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan tetap menjaga komunikasi dan menyelesaikan masalah bersama-sama.
Waktu dengan teman-teman Anda
Sebelum Anda dan pasangan anda menikah, Kalian pasti sudah memiliki teman masing-masing. Kadang kala hal ini bisa menjadi masalah karena harus bisa mengatur waktu dengan teman atau dengan pasangan Anda.
Waktu bersosialisasi juga harus disesuaikan, karena setelah menikah, Anda juga memiliki tanggung jawab untuk rumah tangga Anda. Jadi ini PR buat anda untuk menentukan mana prioritas anda.
Perubahan dikehidupan Sehari-Hari dan Seks
Kehidupan sebelum dan sesudah menikah sangatlah berbeda, setelah menikah banyak hal yang akan menjadi milik bersama. Pada awalnya mungkin akan terasa canggung, karena membutuhkan penyesuaian untuk semuanya.
Selain itu, kehidupan seksual juga akan menjadi hal yang baru bagi Anda dan pasangan Anda. Tidak perlu Anda bimbang dengan hal tersebut, jadikan semuanya sebagai bagian dari pengalaman Anda. Lagipula, Anda tak sendiri karena banyak pasangan muda lainnya yang mengalami hal yang sama dengan Anda.
Ruang Privasi yang Semakin Sempit
Kenapa bisa semakin sempit? Memutuskan untuk menikah itu artinya dua pribadi menjadi satu dan itu tandanya menerima konsekuensi semakin sempitnya ruang privasi Anda. Tidak ada rahasia-rahasia lagi diantara kalian.
Walaupun awalnya bukanlah perkara mudah, namun seiring berjalannya waktu maka Anda akan terbiasa dengan hal ini. Jadi intinya mau belajar ya!
Kehilangan Quality Time berdua
Banyak lho pasangan yang tak lagi berpacaran ketika mereka telah menikah. Baik pria maupun wanita kerap kali mengeluh karena pasangannya tidak lagi romantis / memperhatikan hubungan seperti saat sebelum menikah. Kegiatan kencan berdua juga berguna untuk mengurangi tekanan yang dihadapi oleh pasangan tiap harinya.
Pada tahun pertama pernikahan, sangatlah penting bagi Anda dan pasangan untuk menghabiskan waktu berdua seperti saat berkencan dulu.
Jadi, sudah siap menuju ke kehidupan pernikahanmu yang bahagia?
Spoiler for :
Intinya Komunikasi itu paling penting. Usahakan kamu memiliki komunikasi yang baik dengan pasangan. Karena dari Hal-hal kecil atau sepele bisa jadi masalah besar dan serius ketika Anda sudah berumah tangga. Ada baiknya sebelum menikah, Anda dan pasangan Anda saling terbuka tentang segala hal. Dengan begitu, Anda bisa lebih siap mental untuk menghadapi segala perubahan yang mungkin terjadi ketika Anda sudah menikah nantinya.
sumber
jangan lupa beri
Ane aman" aja
bawah ane penuh masalah hidupnya tu
bawah ane penuh masalah hidupnya tu
dulu ane juga ada masalah dengan mertua ane
biasa tinggal bareng sih
biasa tinggal bareng sih
Pengen cepet punya momongan..
ntar ane juga bakal ngalamin kek gitu
sekarang mah belum
sekarang mah belum
klo mslh mertua kyknye udeh umum apalagi msh tnggl bareng....
belum ngerasain gan..
Ane malah bermasalah sama istri ane, dia nyenggol langsung ane ehem2
ane mah belum rasain itu
Kalo gua sih mikir yak, kok banyak banget yg nikah muda di umur yg blom mateng...setelah nikah mereka merasakan pusingnya berkali", kerja ditolak karena sdh menikah muda, kebutuhan dgn standar angan-angan yg tinggi...
Masih mencari
Pentingnya komunikasi ya, tapi sekarang kebanyakan pada nunduk main hp semua kebanyakan, jarang yg ngomong direct langsung. gimana tuh gan untuk sebuah hubungan yg memerlukan komunikasi? apalagi udh mau serius jalanin bareng2. kadang yg aktif cewenya doang, kadang cowonya
Quote:Original Posted By orang.pe.ak ►
Kalo gua sih mikir yak, kok banyak banget yg nikah muda di umur yg blom mateng...setelah nikah mereka merasakan pusingnya berkali", kerja ditolak karena sdh menikah muda, kebutuhan dgn standar angan-angan yg tinggi...
setuju gan
Kalo gua sih mikir yak, kok banyak banget yg nikah muda di umur yg blom mateng...setelah nikah mereka merasakan pusingnya berkali", kerja ditolak karena sdh menikah muda, kebutuhan dgn standar angan-angan yg tinggi...
setuju gan
Mejeng dulu
Quote:Original Posted By hilalkid ►
Pentingnya komunikasi ya, tapi sekarang kebanyakan pada nunduk main hp semua kebanyakan, jarang yg ngomong direct langsung. gimana tuh gan untuk sebuah hubungan yg memerlukan komunikasi? apalagi udh mau serius jalanin bareng2. kadang yg aktif cewenya doang, kadang cowonya
bangun quality time gan... dilarang bawa gadget kl perlu. ane soalnya begitu... seminggu adalah 1 x
Pentingnya komunikasi ya, tapi sekarang kebanyakan pada nunduk main hp semua kebanyakan, jarang yg ngomong direct langsung. gimana tuh gan untuk sebuah hubungan yg memerlukan komunikasi? apalagi udh mau serius jalanin bareng2. kadang yg aktif cewenya doang, kadang cowonya
bangun quality time gan... dilarang bawa gadget kl perlu. ane soalnya begitu... seminggu adalah 1 x
Masih mencari juga ,dimanakah tulang rusuk ku ??
mitos nih
Gembok
Via: Kaskus.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar