Pages


Kamis, 26 Maret 2015

Tokoh-tokoh Penemu Yang Tewas Karena Penemuannya Sendiri




Quote:Alhamdulillah, Terimakasih TS ucapkan kepada Allah SWT dan Agan2 serta Aganwati Sekalian yang membuat ane terkaget2 di pagi hari karena Thread ane berhasil jadi HT

Quote:Untuk menghasilkan sebuah penemuan, manusia pastinya harus mengorbankan segalanya, mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, bahkan harus mengorbankan dirinya sendiri sebagai "Kelinci Percobaan" yang ga tau hasilnya bakal seperti gimana. (Bahkan bisa merenggut nyawanya sendiri). Berikut ini adalah kisah beberapa orang penemu yang dengan tragisnya harus meregang nyawa akibat penemuannya sendiri. Semoga ini bisa jadi bahan pembelajaran buat agan2 yang pengen buat jadi penemu yaa
Quote:
1. Sieur Freminet: Alat pendaur ulang pernafasan (1772)

Pada tahun 1772, seorang ilmuwan asal Prancis bernama Sieur Freminet mencoba menciptakan alat pendaurulang pernafasan untuk kegiatan scuba diving, yang diembuskan dari dalam sebuah tong. Ini merupakan perangkat pernafasan pertama yang kelak akan mengilhami berbagai penciptaan alat bantu pernafasan saat menyelam.

Sayangnya, penemuan Freminet gagal. Saat hendak mencoba alat buatannya sendiri selama 20 menit di dasar laut, Freminet malah meninggal karena kekurangan oksigen.


Quote:
2. Max Valier: Cairan pemacu mobil roket (1930)

Max Valier dikenal sebagai salah seorang perintis mobil roket dunia, yang menjadi cikal bakal dari Formula One. Pada tahun 1928 dan 1929, Valier bekerja di Fritz von Opel, menggarap sejumlah mobil dan pesawat bertenaga roket. Pada akhir 1920-an, ilmuwan asal Austria ini memfokuskan usahanya pada roket berbahan bakar cair.

Uji coba pertama dilakukan dengan bahan bakar cair di pabrik Heylandt, 25 Januari 1930. Hasilnya lumayan bagus, meski belum sempurna, dan perlu diutak-atik lagi.
Pada tanggal 19 April 1930, Valier melakukan test-drive mobil roket dengan bahan bakar cair yang diberi nama Valier-Heylandt Rak 7. Hasilnya juga lumayan bagus, meski harus disempurnakan lagi.
Satu bulan kemudian, tepatnya tanggal 17 Mei 1930, Valier kembali melakukan test drive, kali ini dengan bahan bakar alkohol. Hasilnya…, mobil roket meledak dan sang pionir pun tewas seketika.


Quote:
3. Henry Fleuss: Mesin pendaurulang oksigen (1786)

Pada tahun 1876, pria asal Inggris,
Henry Fleuss, ilmuwan asal Inggris, berhasil menciptakan mesin untuk mendaurulang oksigen, tahun 1876. Model yang digunakannya bersifat tertutup. Alat ini menggunakan oksigen yang terkompresi, bukan udara yang terkompresi.

Mesin ini awalnya dibuat untuk digunakan dalam perbaikan pintu besi ruang kapal. Fleuss kemudian memutuskan menggunakan alat ini untuk menyelam di bawah air sedalam 30 kaki. Sayangnya, dia meninggal karena oksigen murni. Ya, oksigen pun bisa menjadi racun bagi manusia apabila berada di bawah ambang batas tekanan.


Quote:
4. Franz Reichelt: Sayap parasut untuk terbang (1912)

Franz Reichelt memang bukan ilmuman. Lelaki asal Austria kelahiran Prancis ini sehari-hari bekerja sebagai penjahit. Tetapi tidak ada yang meragukan kepintaran dan kreativitasnya. Reichelt dikenal sebagai penemu dan pelopor terjun payung.
Kali ini, Reichelt ingin membuat sesuatu yang lebih menghebohkan lagi, yaitu mencipta sayap buatan berbahan parasut agar manusia bisa terbang. Dia sendiri yang mengerjakan desainnya, dan ia sendiri pula yang ingin menjajal hasil temuannya.
Uji coba dilakukan di Menara Eiffel, Paris, pada tanggal 4 Februari 1912. Ya, Reichelt ingin terjun dari Eiffel dengan mengenakan sayap parasut buatannya. Upaya ini sebenarnya ditentang teman-teman dan penonton lainnya.

Tapi, Reichelt tak bisa dicegah oleh siapapun. Dia tetap melompat dari platform atas menara, sambil mengenakan parasut penemuannya. Sayangnya, sayap parasut itu gagal terbentang, dan dia jatuh ke tanah es di kaki Menara Eiffel. Tewas? Silakan baca lagi judul Thread ini


Quote:
5. Karel Soucek: Alat peredam getaran (1985)

Karel Soucek adalah seorang stuntman profesional asal Kanada, yang terkenal karena menciptakan “kapsul” dan mengendarainya menuruni Air Terjun Niagara. Pada kesempatan kali itu, dia selamat, meski menderita beberapa luka.
Pada 19 Januari 1985, Soucek meyakinkan sebuah perusahaan agar membiayai penurunan kapsulnya dari atas Houston Astrodome, Texas. Sebuah air terjun yang khusus dibuat dari atas struktur setinggi 180 kaki, dengan lubang untuk terjun di bagian bawah.

Namun, bukannya mendarat di tengah tangki air, kapsul itu malah menghantam pinggiran tangki air. Akibatnya bisa ditebak, kapsul pun pecah berantakan. Soucek terluka parah, tapi masih hidup. Esok hari, nyawanya sudah melayang, karena kondisi lukanya terlalu parah.


Quote:
6. William Bullock: Mesin press percetakan (1867)

William Bullock sangat berjasa dalam dunia percetakan. Lelaki asal Amerika ini sudah menghasilkan 1.863 temuan yang terkait dengan dunia cetak, yang sangat membantu revolusi industri percetakan saat ini, karena kecepatan dan efisiensi yang besar.
Temuan terakhirnya adalah mesin press (penekan) material cetak (kertas) yang bisa ditumpuk hingga ketebalan tertentu. Alat ini sangat memudahkan saat melakukan pemotongan kertas dalam jumlah banyak, sehingga menghemat waktu.

Pada tanggal 3 April 1867, Bullock menjajal mesin temuan terbarunya. Dia sudah mengaitkan sabuk penggerak ke katrol. Entah kenapa, kakinya terjebak di dalam mesin dan hancur. Bullock dilarikan ke rumah sakit di Pittsburgh, Pennsylvania, untuk menjalani serangkaian operasi amputasi kaki. Namun, pada 12 April 1867, Bullock meninggal dunia.


Quote:
7. Aurel Vlaicu: Pesawat Vlaicu II (1913)

Aurel Vlaicu, insinyur asal Rumania, dikenal sebagai penemu pesawat konstruktor. Pesawat ini diberi nama sesuai dengan namanya, Vlaicu I.
Vlaicu memenangkan hadiah sebesar 7.500 krone Austro-Hungaria, karena berhasil mendarat di titik sasaran dalam Aspern Air Show di dekat Kota Wina, Austria, tahun 1912. Dia mampu mengalahkan 42 penerbang lain dari seluruh dunia.

Tahun berikutnya, Vlaicu sukses menciptakan pesawat kontruktor kedua yang diberni nama Vlaicu II. Uji coba pesawat dilakukan pada tanggal 13 September 1913. Siapa pilot untuk uji coba ini? Ya Vlaicu sendiri, yang mencoba mengendalikan pesawat ini melintasi Pegunungan Carpathian. Sayangnya, pesawat terjatuh dan Vlaicu pun tewas seketika.


Quote:
8. Thomas Midgley: Penemu tali-katrol (1944)

Thomas Midgley adalah insinyur mekanik terkenal di Amerika Serikat. Pada umur 51 tahun, ia divonis menderita polio dan menjadi seseorang yang cacat.
Situasi ini tak membuatnya menyerah. Dalam keterbatasannya, Midgley malah mambu merancang sistem rumit menggunakan tali dan katrol. Alat ini dimaksudkan untuk membantu orang lain yang mengalami kesulitan bangkit dari tempat tidurnya, termasuk dirinya sendiri.

Uji coba terhadap alat ini dilakukan pada tanggal 2 November 1944, ketika Midgley berusia 55 tahun. Namun, dalam percobaannya, Midgley meninggal akibat tercekik setelah tali peralatan itu menjerat lehernya sendiri.


Quote:
9. Horace Lawson Hunley: Kapal selam perang (1863)

Horace Lawson Hunley adalah seorang insinyur konfederasi kelautan, penemu kapal selam perang yang diberi nama HL Hunley.

Untuk memastikan semua mesin bekerja maksimal, Hunley melakukan uji coba di sekitar Pelabuhan Charleston, SC, pada tanggal 15 Oktober 1863. Sayangnya, secara tak sengaja kapal selamnya malah terjebak di bawah laut, dan Hunley pun meninggal di tempat kejadian.


Quote:
10. Otto Lilienthal: Pencipta gantole (1896)

Otto Lilienthal menjadi bagian penting dalam sejarah olahraga gantole atau yang sekarang disebut paralayang. Sebab pakar penerbangan asal Jerman ini juga dikenal sebagai penemu gantole.
Uji coba pertama dilakukannya dengan sukses, dengan menempuh jarak 250 meter pada kecepatan normal. Begitu pula uji coba kedua dan ketiga.

Pada uji coba keempat, yang dilakukan di Bukit Rhinow, Jerman, pada tanggal 10 Agustus 1896, Otto Lilienthal mengalami masalah dengan pesawatnya. Paralayang ini tiba-tiba berhenti.
Lilienthal mencoba menaikkannya dengan cara mengayunkan tubuhnya, untuk memperbaiki posisi pesawat. Sayangnya, manuver pesawat itu gagal. Dia terjatuh dari ketinggian sekitar 15 meter saat masih bergantung di pesawat.
Lilienthal mengalami patah tulang belakang dan masih sadar. Namun, nyawanya tidak terselamatkan lagi sekitar 36 jam setelah kecelakaan.


Quote:
11. Jean-François de Rozier Pilatre: Balon Rozière (1785)

Jean-François de Rozier Pilatre sebenarnya seorang guru kimia dan fisika di Prancis. Tetapi namanya dikenal luas sebagai salah seorang pelopor kedirgantaraan. Dia termasuk generasi pertama yang sukses menciptakan balon udara, yang diberinya nama balon Rozière.

Pada 15 Juni 1785, Rozière mencoba balon buatannya sendiri. Namun, balon tiba-tiba kempes (tidak terbakar) dan jatuh di dekat Wimereux di Pas-de-Calais, saat mencoba terbang melintasi Selat Inggris. Dia dan rekannya, Pierre Romain, menjadi korban pertama yang dalam kecelakaan udara tersebut.


Quote:
12. Michael Dacre: Taksi terbang (2009)

Michael Dacre, 53 tahun, juga dikenal sebagai salah seorang pelopor penerbangan asal Inggris. Dia juga menjadi direktur manajer dari perusahaan Avcen Ltd yang berbasis di Inggris.
Salah satu temuannya yang fenomenal adalah “taksi terbang”, sebuah pesawat ringan yang nantinya bisa difungsikan sebagai transportasi umum semacam taksi.

Uji coba taksi terbang dilakukan pada 16 Agustus 2009 di Kuala Lumpur, Malaysia. Pesawat sanggup terbang sejauh 150 km dari arah utara ibu kota Malaysia tersebut. Namun, di situlah pesawat jatuh, meledak, dan membunuhnya.


sumur  (simomot.com)

Spoiler for Tambahan:

Quote:
James Heselden (Pencipta Segway)

Pada 26 September 2010, James Heselden, pemilik perusahaan Inggris Hesco Bastion, perusahaan yang memproduksi Segway, meninggal akibat mengendarai kendaraan roda dua itu. Menurut saksi mata, pria berusia 62 tahun itu terjatuh dari Segway dan tergelincir ke dalam jurang berkedalaman 30 kaki, hingga akhirnya jasad dan Segway-nya ditemukan di sungai, di dekat kediamannya di West Yorkshire, Inggris.

Ironisnya, kecelakaan tragis ini cuma selang sehari sebelum pengumuman sebuah riset yang mengungkapkan peningkatan angka kasus cidera akibat kecelakaan Segway, yang mayoritas korbannya adalah para pengendara Segway baru yang belum berpengalaman.


Quote:
Marie Curie (Penemu Unsur Radioaktif)

Berkat penemuannya, Marie Curie menjadi wanita pemenang penghargaan Nobel pertama sekaligus menjadi orang pertama yang memenangkan dua penghargaan Nobel sekaligus. Namun, Curie juga merupakan korban dari penemuan dan eksperimennya sendiri: unsur radioaktif. Marie menemukan dua unsur radioaktif radium dan polonium. Ia giat sekali menggunakan radon, gas yang dihasilkan oleh unsur radium, untuk penyembuhan penyakit bagi para serdadu yang terluka pada perang dunia pertama.

Belakangan, baru diketahui bahwa radon memiliki sisi yang mematikan. Setelah sekian lama berinteraksi dengan unsur mematikan itu, perlahan kesehatannya terus menurun. Akhirnya Curie meninggak pada 4 Juli 1934, di usia ke-66 tahun.
Ia meninggal akibat anemia aplastic, sebuah kondisi di mana sumsum tulang tidak lagi memproduksi sel darah yang baru. Hari ini dunia medis mencatatnya sebagai akibat dari paparan radiasi.


Quote:
Henry Winstanley 1644-1703 (Arsitek Mercusuar)

Henry Winstanley adalah seorang arsitek mercusuar Inggris terkenal dan insinyur yang membangun mercusuar Eddystone pertama. Winstanley ingin mencoba kekuatan mercusuar ini dan sangat ingin berada di dalamnya selama badai. Mercusuar ini runtuh, menewaskan Winstanley dan lima orang lainnya.


Spoiler for Jangan Buka:
kasian gan
kalo yg di menara eiffel ane pernah baca gan
nice thread
Semua pasti ada resiko nya
Semoga arwah mereka tenang
kalau kata pepatah
"senjata makan tuan"
Nice thread gan, calon ht
sayang banget gan padahal penemuan mereka itu ajib

Spoiler for BUNUH DIRI KARENA MASTURBASI:
udah pernah tau ane gan
Wah gagal karena perbuatanny sendiri . Moga aja gk terjadi lagi yg ane kasian yg mobil gan
wah, Taksi terbang bener2 keren cuma blm sempurna....
Cangguh juga itu taksinterbang
wkwkwk
tetapi beberapa ada yang menjadi pionir tuh
Numpang mejeng di pekiwan trit calon HT.

taxi terbang
andai saja sudah sempurna saat ini pasti jadi solusi kemacetan
cara matinya banyak yang kocak juga ya
padahal mereka orang-orang pintar ya,tapi cara matinya bener-bener tragis sekaligus konyol
wah tewas dengan penemuannya
ga semua penemuan nya gagal..
mungkin emng lg sial & udh takdir nya
namanya juga penemuan, pasti belum sempurna
Pengorbanan yang teramat sangat
tragis ya gan
harusnya para ilmuan pake stuntman jg buat ujicoba
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar