Warga AS mulai sibuk milih calon presiden mereka gan.
Pemungutan suara akan mulai resmi dibuka tanggal 08 November 2016,
sebelumnya kedua calon kandidat dari masing-masing kubu udah melalui serangkaian debat sejak Oktober 2016
Debat terakhir antara Hillary Clinton dan Donald Trump menjadi ajang penting bagi seluruh warga AS.
Selain sebagai puncak dari kampanye menuju Gedung Putih, sekaligus menutup 'pertempuran' pemilu yang dianggap paling buruk dalam sejarah Amerika Serikat.
Berikut adalah 4 hal penting yang wajib diperhatikan kala menonton debat pamungkas Hillary versus Trump seperti Liputan6.com kutip dari ABCNews dan Politico pada Rabu (19/10/2016):
1. Debat yang Menentukan
Debat ketiga adalah adalah waktu terakhir bagi Hillary dan Trump bertemu secara langsung di panggung. Isi argumentasi pun cukup menjadi perhatian dan penentuan para pemilih.
Dua debat sebelumnya mendapat perhatian para audiens, sebuah hal bersejarah dalam politik AS. Seluruh sinyal dalam debat memperlihatkan pertarungan habis-habisan Trump dan Hillary.
Meski masih punya 20 hari untuk kampanye, keduanya tampak memanfaatkan momen debat final ini untuk memikat pemilih, terutama para swing voters.
2. Head-to-Head Terakhir
Di debat kedua, ajang argumentasi itu dibuka tanpa jabat tangan dan baru pada penutup, keduanya 'berteater' saling bersalaman.
Meskipun tampaknya tidak mungkin bahwa mereka akan menerapkan etika sopan, mungkin jabat tangan di awal perdebatan ketiga bisa simbol perdamaian, menuju ke final 20 hari kampanye.
3. Isu Email
Tim kampanye Hillary sempat kerepotan dengan email yang ia simpan di server pribadi saat Hillary menjabat jadi menlu As. Namun, skandal surat elektronik atau surel bocor baru-baru ini menjadi bola liar.
WikiLeaks membocorkan beberapa email internal yang membicarakan strategi kampanye dan kelompok pemilih yang cenderung negatif antara Hillary dengan penasehat terpercayanya. Bocoran terbaru kemungkinan akan terus mengucur, tak tahu sampai kapan akan berhenti.
4. Negara Bagian Mayoritas Imigran
Nevada adalah negara bagian di mana debat pamungkas akan berlangsung. ABCNews melihat negara bagian ini memiliki swing voters yang cukup signifikan.
Menurut Politico, ada perebutan tiket senat di negara bagian itu setelah Senator Harry Reid (Demokrat) mengumumkan pengunduran dirinya dari kancah politik AS. Ada pergolakan politik dalam senat negara bagian itu setelah ia nantinya lengser.
Jadi, debat ini bisa menjadi ajang Trump dan Hillary menggaet suara pemilih di negara bagian Nevada yang kehilangan sosok Reid.
Reid disebut-sebut rainbow senator karena ia berhasil menyatukan rakyat Nevada yang mayoritas imigran.
***** SUMURR *****
Kira-kira siapa yang menang ya gan?
pertamax bre
ane dkung trump,biar tau gimana temenmu di tindas kaum mayoritas
ane dkung trump,biar tau gimana temenmu di tindas kaum mayoritas
keduanya 'berteater' saling bersalaman. >>
ane ngga ikut pemilu Amerika gan
untung ga sampe demo ya
boro2 ngurusin negara orang laen
liat kisruh di negeri sendiri aja udah puyeng gue ceeszz
Muwantapp Jivva
Penasaran sama yang menang!
mantap bray
Ane nonton Dr jauh aja Gan siapa ya Kira Kira yg menang
lebih greget daripada disini bray
bagi sebagai org, pemilu kali ini antara milih neraka dan katanya "surga" di mamarika gan
lah ngurusin debat president sono
ke us aja lum pernah
ke us aja lum pernah
lebih profesional bingit
Vote for Hillary
leh uga ...
Beda ama dimari ya
Mungkin hillary yang menang..
donald trump capres paling ditakuti oleh orang2 hispanik/ amerika latin terutama meksiko, takut gk bisa menyelundupkan ganja lagi
ikut nimbrung aja bre , masih seru sama adega rusuh di jakarta nih
Via: Kaskus.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar