sumber kompas
JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa bumi berkekuatan 6,1 Skala Richter menggoyang kawasan Jawa Barat, Rabu (6/4/2016) malam. Gempa juga terasa hingga Jakarta.
Berdasarkan informasi dari Twitter Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, gempat terjadi pukul 21.45 WIB.
Lokasi gempa berada pada titik 8,30 derajat Lintang Selatan dan 107,32 derajat Bujur Timur atau 101 kilometer barat daya Garut, Jabar. Pusat gempa berada pada kedalaman 10 kilometer.
Info Gempa Mag:6.1 SR, 06-Apr-16 21:45:28 WIB, Lok:8.30 LS,107.32 BT (101 km BaratDaya GARUT-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG
— BMKG (@infoBMKG) April 6, 2016
Gempa juga dirasakan di Jakarta. Di kantor Redaksi Kompas.com, goyangan gempa terasa selama kurang lebih 10 detik.
Penulis: Laksono Hari Wiwoho
Editor: Laksono Hari Wiwoho
Moga2 kaga ada sunami
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:27 WIB
BPBD Garut Kerahkan Tim Cek Dampak Gempa 6,1 SR
Ferdinan - detikNews
Foto: Zainal Abidin
Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Jawa Barat mengerahkan personel melakukan pengecekan dampak gempa berkekuatan 6,1 skala richter (SR). Petugas BPBD dibantu personel keamanan melakukan pengecekan di sejumlah wilayah dekat pantai.
"Kami cek jalur selatan di bibir pantai di Kecamatan Cibalong, Cikelet, Pameungpeuk, Caringin, Mekarmukti," kata Kasi Rekonstruksi BPBD Garut Dudi Iskandar kepada detikcom, Rabu (6/4/2016).
Hingga saat ini belum ada laporan mengenai ada tidaknya kerusakan rumah warga. Gempa memang terasa kuat di wilayah bibir pantai,
"Kami melibatkan Polsek, Koramil petugas kecamatan untuk cek di lapangan," ujarnya
BMKG sebelumnya melansir gempa terjadi pukul 21.45 WIB dengan kedalaman 10 km. Lokasi gempa berada di 8.30 LS-107.32 BT.
(fdn/fdn)
sumber
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:53 WIB
BMKG: Gempa 6,1 SR di Garut Terjadi karena Subduksi Lempeng
Rachmadin Ismail - detikNews
Foto: Ilustrasi
Jakarta - Kepala Bidang Informasi Dini Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa bumi berkekuatan 6,1 skala richter (SR) di Garut, Jawa Barat terjadi karena aktivitas subduksi lempeng. Getaran gempa ini terasa di sejumlah wilayah Jabar termasuk Jakarta.
"Gempa Samudera Hindia Selatan Jawa Barat dengan magnitudo 6,1 ini merupakan gempa menengah akibat aktivitas subduksi lempeng. Hiposenter gempa berada di bidang kontak antar lempeng IndoAustralia dan lempeng Eurasia," kata Daryono kepada detikcom, Rabu (6/4/2016).
Menurut Daryono, gempa yang terjadi merupakan gempa menengah yang membuat spektrum getarnya cukup luas.
"Mekanisme sumber gempa bumi ini sesar naik (thrust fault), karena kedalaman menengah maka tidak berpotensi tsunami," sebut Daryono.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho sebelumnya mengatakan belum ada laporan kerusakan akibat guncangan gempa.
"Gempa terasa cukup kuat selama 3-4 detik di Garut. Masyarakat berhamburan keluar rumah. Gempa terasa kuat juga dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Cianjur, Tasikmalaya, Sukabumi, Ciamis dan Kota Bandung. Daerah di selaran Garut menerima guncangan paling keras karena berdekatan dengan pusat gempa. Masyarakat sebagian keluar rumah," terang Sutopo.
(fdn/fdn)
sumber
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:41 WIB
BNPB: Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa 6,1 SR di Garut
Ferdinan - detikNews
Foto: Mindra Purnomo
Jakarta - Gempa 6,1 Skala Richter (SR) yang mengguncang Garut terasa kuat di sejumlah wilayah di Jawa Barat. Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat guncangan gempa.
"Belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa akibat gempa. BPBD masih melakukan pendataan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/4/2016).
Gempa terjadi di 101 km barat daya Garut pada pukul 21.45 WIB. Pusat gempa berasa di Samudera Hindia pada kedalaman 10 km. "Tidak berpotensi tsunami," sebut dia.
Menurut Sutopo, gempa cukup dangkal dan berada pada sisi dalam lempeng Eurasia sehingga dirasakan oleh masyarakat di sekitar Selatan Jabar, sebagian Banten dan Jawa Tengah.
"Gempa terasa cukup kuat selama 3-4 detik di Garut. Masyarakat berhamburan keluar rumah. Gempa terasa kuat juga dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Cianjur, Tasikmalaya, Sukabumi, Ciamis dan Kota Bandung. Daerah di selaran Garut menerima guncangan paling keras karena berdekatan dengan pusat gempa. Masyarakat sebagian keluar rumah," terang Sutopo.
Getaran gempa dengan intensitas sedang dirasakan oleh masyarakat di Bogor, Lebak, Pandeglang selatan, Jakarta, Purwakarta dan Ciamis.
Berdasarkan intensitas gempa dirasakan di Garut IV-V MMI, di Tasikmalaya III-IV MMI, Bandung II-III MMI, dan Lembang II-III MMI.
(fdn/fdn)
sumber
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:30 WIB
BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami dari Gempa 6,1 SR di Garut
Rina Atriana - detikNews
Foto: Ilustrasi
Jakarta - Gempa 6,1 SR terjadi di 101 kilometer sebelah barat daya Garut, Jawa Barat. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan ada potensi gempa susulan, namun dengan skala yang lebih kecil.
"Potensi tsunami enggak ada, susulan ada, hanya lebih kecil, tidak begitu besar," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG M Riyadi saat dihubungi, Rabu (6/4/2016) malam sekitar pukul 22.10 WIB.
Riyadi mengatakan, belum ada laporan kerusakan serius. Guncangan gempa sendiri terasa di Garut, Tasikmalaya, Bandung, dan Jakarta.
Menurut petugas informasi BMKG Aprilianto, guncangan gempa berada pada skala Modified Mercally Intensity (MMI) berbeda. Getaran kuat yakni skala IV-V MMI terasa di Garut dan Bandung. Sedangkan getaran skala III-IV dirasakan di Pangandaran dan Tasikmalaya.
"Jakarta skala II-III MMI," sebut Aprilianto, Rabu (6/4).
(rna/fdn)
sumber
JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa bumi berkekuatan 6,1 Skala Richter menggoyang kawasan Jawa Barat, Rabu (6/4/2016) malam. Gempa juga terasa hingga Jakarta.
Berdasarkan informasi dari Twitter Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, gempat terjadi pukul 21.45 WIB.
Lokasi gempa berada pada titik 8,30 derajat Lintang Selatan dan 107,32 derajat Bujur Timur atau 101 kilometer barat daya Garut, Jabar. Pusat gempa berada pada kedalaman 10 kilometer.
Info Gempa Mag:6.1 SR, 06-Apr-16 21:45:28 WIB, Lok:8.30 LS,107.32 BT (101 km BaratDaya GARUT-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG
— BMKG (@infoBMKG) April 6, 2016
Gempa juga dirasakan di Jakarta. Di kantor Redaksi Kompas.com, goyangan gempa terasa selama kurang lebih 10 detik.
Penulis: Laksono Hari Wiwoho
Editor: Laksono Hari Wiwoho
Moga2 kaga ada sunami
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:27 WIB
BPBD Garut Kerahkan Tim Cek Dampak Gempa 6,1 SR
Ferdinan - detikNews
Foto: Zainal Abidin
Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Jawa Barat mengerahkan personel melakukan pengecekan dampak gempa berkekuatan 6,1 skala richter (SR). Petugas BPBD dibantu personel keamanan melakukan pengecekan di sejumlah wilayah dekat pantai.
"Kami cek jalur selatan di bibir pantai di Kecamatan Cibalong, Cikelet, Pameungpeuk, Caringin, Mekarmukti," kata Kasi Rekonstruksi BPBD Garut Dudi Iskandar kepada detikcom, Rabu (6/4/2016).
Hingga saat ini belum ada laporan mengenai ada tidaknya kerusakan rumah warga. Gempa memang terasa kuat di wilayah bibir pantai,
"Kami melibatkan Polsek, Koramil petugas kecamatan untuk cek di lapangan," ujarnya
BMKG sebelumnya melansir gempa terjadi pukul 21.45 WIB dengan kedalaman 10 km. Lokasi gempa berada di 8.30 LS-107.32 BT.
(fdn/fdn)
sumber
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:53 WIB
BMKG: Gempa 6,1 SR di Garut Terjadi karena Subduksi Lempeng
Rachmadin Ismail - detikNews
Foto: Ilustrasi
Jakarta - Kepala Bidang Informasi Dini Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa bumi berkekuatan 6,1 skala richter (SR) di Garut, Jawa Barat terjadi karena aktivitas subduksi lempeng. Getaran gempa ini terasa di sejumlah wilayah Jabar termasuk Jakarta.
"Gempa Samudera Hindia Selatan Jawa Barat dengan magnitudo 6,1 ini merupakan gempa menengah akibat aktivitas subduksi lempeng. Hiposenter gempa berada di bidang kontak antar lempeng IndoAustralia dan lempeng Eurasia," kata Daryono kepada detikcom, Rabu (6/4/2016).
Menurut Daryono, gempa yang terjadi merupakan gempa menengah yang membuat spektrum getarnya cukup luas.
"Mekanisme sumber gempa bumi ini sesar naik (thrust fault), karena kedalaman menengah maka tidak berpotensi tsunami," sebut Daryono.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho sebelumnya mengatakan belum ada laporan kerusakan akibat guncangan gempa.
"Gempa terasa cukup kuat selama 3-4 detik di Garut. Masyarakat berhamburan keluar rumah. Gempa terasa kuat juga dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Cianjur, Tasikmalaya, Sukabumi, Ciamis dan Kota Bandung. Daerah di selaran Garut menerima guncangan paling keras karena berdekatan dengan pusat gempa. Masyarakat sebagian keluar rumah," terang Sutopo.
(fdn/fdn)
sumber
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:41 WIB
BNPB: Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa 6,1 SR di Garut
Ferdinan - detikNews
Foto: Mindra Purnomo
Jakarta - Gempa 6,1 Skala Richter (SR) yang mengguncang Garut terasa kuat di sejumlah wilayah di Jawa Barat. Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat guncangan gempa.
"Belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa akibat gempa. BPBD masih melakukan pendataan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/4/2016).
Gempa terjadi di 101 km barat daya Garut pada pukul 21.45 WIB. Pusat gempa berasa di Samudera Hindia pada kedalaman 10 km. "Tidak berpotensi tsunami," sebut dia.
Menurut Sutopo, gempa cukup dangkal dan berada pada sisi dalam lempeng Eurasia sehingga dirasakan oleh masyarakat di sekitar Selatan Jabar, sebagian Banten dan Jawa Tengah.
"Gempa terasa cukup kuat selama 3-4 detik di Garut. Masyarakat berhamburan keluar rumah. Gempa terasa kuat juga dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Cianjur, Tasikmalaya, Sukabumi, Ciamis dan Kota Bandung. Daerah di selaran Garut menerima guncangan paling keras karena berdekatan dengan pusat gempa. Masyarakat sebagian keluar rumah," terang Sutopo.
Getaran gempa dengan intensitas sedang dirasakan oleh masyarakat di Bogor, Lebak, Pandeglang selatan, Jakarta, Purwakarta dan Ciamis.
Berdasarkan intensitas gempa dirasakan di Garut IV-V MMI, di Tasikmalaya III-IV MMI, Bandung II-III MMI, dan Lembang II-III MMI.
(fdn/fdn)
sumber
Quote:Original Posted By update ►
Rabu 06 Apr 2016, 22:30 WIB
BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami dari Gempa 6,1 SR di Garut
Rina Atriana - detikNews
Foto: Ilustrasi
Jakarta - Gempa 6,1 SR terjadi di 101 kilometer sebelah barat daya Garut, Jawa Barat. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan ada potensi gempa susulan, namun dengan skala yang lebih kecil.
"Potensi tsunami enggak ada, susulan ada, hanya lebih kecil, tidak begitu besar," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG M Riyadi saat dihubungi, Rabu (6/4/2016) malam sekitar pukul 22.10 WIB.
Riyadi mengatakan, belum ada laporan kerusakan serius. Guncangan gempa sendiri terasa di Garut, Tasikmalaya, Bandung, dan Jakarta.
Menurut petugas informasi BMKG Aprilianto, guncangan gempa berada pada skala Modified Mercally Intensity (MMI) berbeda. Getaran kuat yakni skala IV-V MMI terasa di Garut dan Bandung. Sedangkan getaran skala III-IV dirasakan di Pangandaran dan Tasikmalaya.
"Jakarta skala II-III MMI," sebut Aprilianto, Rabu (6/4).
(rna/fdn)
sumber
Gara-gara Ahok penyebabnya
pertamax
pertamax
Ikut mantau. Mudah2 an tidak ada korban
cukup lama td
Lumayan gede, semoga gak ada korban
semoga ga ada korban jiwa dah
magnitudonya di darat ya
serem gitu goyangannya
ga mgkn ada sunami, kan SANUSI uda nongol
byk warga bandung yang ga ngerasa
kecil. sebelumnya ada di kalsel dulu yak
kecil. sebelumnya ada di kalsel dulu yak
aher lupa berdoa
Keep strong bagi yg disana
ane kgk brasa di tangerang gan, padahal jam segitu di slm rmh
Pasti gara2 ahok ini
semoga ga ada kerusakan parah dan korban
Quote:Original Posted By water.mani ►
Pasti gara2 ahok ini
bukan nye ude gempa 9.8 SR DI KPK gara2 Ahok ..
tinggal tunggu tsunami nye aje niii
..................................
Pasti gara2 ahok ini
bukan nye ude gempa 9.8 SR DI KPK gara2 Ahok ..
tinggal tunggu tsunami nye aje niii
..................................
Serem gan
Quote:Original Posted By olga86 ►
Gara-gara Ahok penyebabnya
pertamax
Aher gan aher.. Bukan ahok..
Ini gara2 dana desa d potong + soal mobil fortuner
Gara-gara Ahok penyebabnya
pertamax
Aher gan aher.. Bukan ahok..
Ini gara2 dana desa d potong + soal mobil fortuner
Wah lumayan berasa tadi ane posisi di bandung
hahaha adà gempa sampe ke politik komen nya
Via: Kaskus.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar