Quote:
bersekolah di SD Kalibanteng Kidul 01 dan duduk dikelas 4A. Namanya adalah Daffa Farros Oktoviarto (9), bocah aktif yang sangat kritis.
Detikcom mencoba menemuinya di rumah yang berada di kawasan Gisikdrono tepatnya berada di belokan Kalibanteng menuju Jalan Pamularsih dari Jalan Jenderal Sudirman. Saat tiba di rumahnya, Daffa yang berkaos putih sedang bermain kayu di halaman dan ada asisten rumah tangga yang bekerja membersihkan halaman.
Mengetahui ada wartawan datang, Senin (18/4) Daffa terihat sumringah dan mau diwawancara. Saking antusiasnya ia bahkan berlari masuk rumah dan keluar lagi membawa kaos bermotif garis seperti pada foto yang tersebar.
foto: Media Sosial
"Saya pakai ini waktu itu," kata Daffa sambil menunjukkan kaosnya.
Bocah aktif ini kembali masuk ke rumah kemudian keluar sudah menggunakan kaos bergaris yang tadi dibawanya. Ia lalu duduk dan mulai bercerita tentang aksinya yang ternyata sudah dilakukan sejak awal tahun 2016 ini.
"Sudah beberapa kali (menghadang motor di trotoar). Mungkin sudah 40-an motor, lebih," kata Daffa.
Aksinya itu ternyata dilatarbelakangi oleh anjuran di televisi dan spanduk-spanduk yang menyatakan trotoar untuk pejalan kaki. Selain itu ternyata dia juga pernah tertabrak motor yang ada melaju di trotoar sehingga muncul perasaan jengkel.
"Kan memang motor lewat trotoar enggak boleh. Saya lihat (larangannya) di TV sama spanduk di jalan," tegasnya.
Daffa memang hobi menonton televisi termasuk tayangan berita sehingga ia sangat kritis. Dengan pengertiannya itu maka ia seorang diri nekat menegakkan hak pejalan kaki di trotoar. Biasanya Daffa beraksi sekira pukul 15.00 ketika jalan di dekat rumahnya mulai ramai.
"Ya sekitar jam 15.00, kadang sampai sore sekali. Saya sendirian, kadang dibantu kakak, namanya Enrico," pungkas bocah kelahiran 24 Oktober 2007 itu.
Ketika ditanya kenapa ia berani berurusan dengan pemotor yang sudah dewasa, Daffa menjawab dengan polos,"Ya kan bener kan? Motor enggak boleh lewat trotoar, jadi enggak takut," jawabnya.
Diketahui aksi Daffa hari Jumat (15/4) lalu ternyata difoto dan direkam oleh penggna jalan dan menyebar di media sosial. Netizen ternyata memuji aksi Daffa dan banyak komentar positif mengalir. Aksi itu terjadi di Jalan Jendral Sudirman yang berjarak hanya 100 meter dari rumahnya.
http://m.detik.com/news/berita/31911...lan-di-trotoar
BERITA SEBELUMNYA
Quote:
Bocah Asal Semarang ini Hebohkan Media Sosial Karena Berani Cegat Motor di Trotoar
Aksi heroik seorang anak kecil menjadi viral di media sosial seperti facebook dan instagram. Dari foto yang beredar, bocah berkaos motif garis itu terlihat menghadang pemotor yang melintas di trotoar dengan sepedanya.
Keberanian bocah itu terungkap oleh pemilik akun facebook bernama Ronald Kusuma yang melihat peristiwa itu di dekat fly over Kalibanteng Semarang tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman. Ronald memotret peristiwa yang tejadi hari Jumat (15/4) pekan lalu itu dan mempostingnya.
"Ini keren banget anak kecil di Semarang, dia berantem sama pengendara sepeda motor yang naik ke trotoar saat terjadi kemacetan parah di Jalan Sudirman Kalibanteng SMG si anak tetap ga mau kasih jalan buat motor, dan akhirnya setelah ribut2 kecil si pengendara motor akhirnya mundur," tulis Ronald pada keterangan foto.
Pada foto tersebut terlihat seorang pemotor pria berhenti di atas trotoar karena dihadang bocah laki-laki bertubuh kecil. Mata sang bocah melotot ke arah pengendara. Ia memegang kuat sepedanya melintang untuk menghalau pemotor.
Para netizen ternyata menyambut baik dan kabar itu tersebar ke sosial media lainnya seperti instagram dan forum-forum internet. Pujian pun mengalir dari para netizen lewat komentar-komentarnya termasuk di instagram Wali Kota Semarang @hendrarprihadi. Dalam akunnya, Hendrar bahkan me-repost video aksi bocah itu ketika menghadang motor di trotoar.
"#bergerakbersama bukan seruan diawang2 -- Daffa bisa membuktikan..njenengan? #videorepost @saefana," begitu tulis Hendrar.
Dalam video tersebut, meski gambarnya bergoyang, namun terlihat sang bocah menghadang kemudian membuka standar sepeda lalu berjalan agak mundur dan mengambil sikap istirahat di tempat. Walau durasi video tak panjang, cuplikan tersebut sudah memperlihatkan aksi heroiknya.
Hendrar sebelumnya juga sudah dua kali memposting foto aksi bocah itu. Dari postingannya itulah diketahui namanya yaitu Daffa Farros Oktoviarto. "Jos! Begini seharusnya -- #bergerakbersama adalah mengingatkan satu sama lain -- bukan begitu?" tulis Hendrar di postingan pertama.
Kemudian di foto kedua ia menulis,"mari beri apresiasi pada Daffa Farros Oktoviarto #SMGhebat".
Siapakah sebenarnya Daffa? Kenapa bocah bertubuh kecil ini sampai berani melakukan aksi heroik menghadang pelanggar hak pejalan kaki?
http://m.detik.com/news/berita/31911...tor-di-trotoar
Quote:Ternyata Daffa Punya Kostum bak Pahlawan Bertopeng Saat Hadang Pemotor di Trotoar
Daffa di trotoar Jl Jenderal Sudirman tempatnya biasa mencegat pemotor bandel/Foto: Angling
Foto yang tersebar di media sosial yaitu ketika Daffa hanya mengenakan kaos motif garis tanpa kostum, dan sepeda yang digunakan milik kakaknya. Sebenarnya Daffa sudah beraksi menghadang pemotor sejak Januari lalu namun baru sebulan ini mulai sering.
"Ya sekitar jam 15.00, kadang sampai sore sekali. Saya sendirian, kadang dibantu kakak, namanya Enrico," imbuh Daffa.
Menurutnya cara efektif untuk menghalau para pemotor bandel itu ternyata dengan melintangkan sepeda di hadapan motor yang lewat di trotoar.
"Kan memang motor lewat trotoar enggak boleh. Saya lihat (larangannya) di TV sama spanduk di jalan," tegas anak kedua pasangan Yuri dan Dinar itu.
salut .. edukasi lewat televisi memang bagus contohnya seperti anak ini .. jangan racuni anak2 dengan film yg tidak bermutu
UPDATE
silahkan di wafer
bersekolah di SD Kalibanteng Kidul 01 dan duduk dikelas 4A. Namanya adalah Daffa Farros Oktoviarto (9), bocah aktif yang sangat kritis.
Detikcom mencoba menemuinya di rumah yang berada di kawasan Gisikdrono tepatnya berada di belokan Kalibanteng menuju Jalan Pamularsih dari Jalan Jenderal Sudirman. Saat tiba di rumahnya, Daffa yang berkaos putih sedang bermain kayu di halaman dan ada asisten rumah tangga yang bekerja membersihkan halaman.
Mengetahui ada wartawan datang, Senin (18/4) Daffa terihat sumringah dan mau diwawancara. Saking antusiasnya ia bahkan berlari masuk rumah dan keluar lagi membawa kaos bermotif garis seperti pada foto yang tersebar.
foto: Media Sosial
"Saya pakai ini waktu itu," kata Daffa sambil menunjukkan kaosnya.
Bocah aktif ini kembali masuk ke rumah kemudian keluar sudah menggunakan kaos bergaris yang tadi dibawanya. Ia lalu duduk dan mulai bercerita tentang aksinya yang ternyata sudah dilakukan sejak awal tahun 2016 ini.
"Sudah beberapa kali (menghadang motor di trotoar). Mungkin sudah 40-an motor, lebih," kata Daffa.
Aksinya itu ternyata dilatarbelakangi oleh anjuran di televisi dan spanduk-spanduk yang menyatakan trotoar untuk pejalan kaki. Selain itu ternyata dia juga pernah tertabrak motor yang ada melaju di trotoar sehingga muncul perasaan jengkel.
"Kan memang motor lewat trotoar enggak boleh. Saya lihat (larangannya) di TV sama spanduk di jalan," tegasnya.
Daffa memang hobi menonton televisi termasuk tayangan berita sehingga ia sangat kritis. Dengan pengertiannya itu maka ia seorang diri nekat menegakkan hak pejalan kaki di trotoar. Biasanya Daffa beraksi sekira pukul 15.00 ketika jalan di dekat rumahnya mulai ramai.
"Ya sekitar jam 15.00, kadang sampai sore sekali. Saya sendirian, kadang dibantu kakak, namanya Enrico," pungkas bocah kelahiran 24 Oktober 2007 itu.
Ketika ditanya kenapa ia berani berurusan dengan pemotor yang sudah dewasa, Daffa menjawab dengan polos,"Ya kan bener kan? Motor enggak boleh lewat trotoar, jadi enggak takut," jawabnya.
Diketahui aksi Daffa hari Jumat (15/4) lalu ternyata difoto dan direkam oleh penggna jalan dan menyebar di media sosial. Netizen ternyata memuji aksi Daffa dan banyak komentar positif mengalir. Aksi itu terjadi di Jalan Jendral Sudirman yang berjarak hanya 100 meter dari rumahnya.
http://m.detik.com/news/berita/31911...lan-di-trotoar
BERITA SEBELUMNYA
Quote:
Bocah Asal Semarang ini Hebohkan Media Sosial Karena Berani Cegat Motor di Trotoar
Aksi heroik seorang anak kecil menjadi viral di media sosial seperti facebook dan instagram. Dari foto yang beredar, bocah berkaos motif garis itu terlihat menghadang pemotor yang melintas di trotoar dengan sepedanya.
Keberanian bocah itu terungkap oleh pemilik akun facebook bernama Ronald Kusuma yang melihat peristiwa itu di dekat fly over Kalibanteng Semarang tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman. Ronald memotret peristiwa yang tejadi hari Jumat (15/4) pekan lalu itu dan mempostingnya.
"Ini keren banget anak kecil di Semarang, dia berantem sama pengendara sepeda motor yang naik ke trotoar saat terjadi kemacetan parah di Jalan Sudirman Kalibanteng SMG si anak tetap ga mau kasih jalan buat motor, dan akhirnya setelah ribut2 kecil si pengendara motor akhirnya mundur," tulis Ronald pada keterangan foto.
Pada foto tersebut terlihat seorang pemotor pria berhenti di atas trotoar karena dihadang bocah laki-laki bertubuh kecil. Mata sang bocah melotot ke arah pengendara. Ia memegang kuat sepedanya melintang untuk menghalau pemotor.
Para netizen ternyata menyambut baik dan kabar itu tersebar ke sosial media lainnya seperti instagram dan forum-forum internet. Pujian pun mengalir dari para netizen lewat komentar-komentarnya termasuk di instagram Wali Kota Semarang @hendrarprihadi. Dalam akunnya, Hendrar bahkan me-repost video aksi bocah itu ketika menghadang motor di trotoar.
"#bergerakbersama bukan seruan diawang2 -- Daffa bisa membuktikan..njenengan? #videorepost @saefana," begitu tulis Hendrar.
Dalam video tersebut, meski gambarnya bergoyang, namun terlihat sang bocah menghadang kemudian membuka standar sepeda lalu berjalan agak mundur dan mengambil sikap istirahat di tempat. Walau durasi video tak panjang, cuplikan tersebut sudah memperlihatkan aksi heroiknya.
Hendrar sebelumnya juga sudah dua kali memposting foto aksi bocah itu. Dari postingannya itulah diketahui namanya yaitu Daffa Farros Oktoviarto. "Jos! Begini seharusnya -- #bergerakbersama adalah mengingatkan satu sama lain -- bukan begitu?" tulis Hendrar di postingan pertama.
Kemudian di foto kedua ia menulis,"mari beri apresiasi pada Daffa Farros Oktoviarto #SMGhebat".
Siapakah sebenarnya Daffa? Kenapa bocah bertubuh kecil ini sampai berani melakukan aksi heroik menghadang pelanggar hak pejalan kaki?
http://m.detik.com/news/berita/31911...tor-di-trotoar
Quote:Ternyata Daffa Punya Kostum bak Pahlawan Bertopeng Saat Hadang Pemotor di Trotoar
Daffa di trotoar Jl Jenderal Sudirman tempatnya biasa mencegat pemotor bandel/Foto: Angling
Foto yang tersebar di media sosial yaitu ketika Daffa hanya mengenakan kaos motif garis tanpa kostum, dan sepeda yang digunakan milik kakaknya. Sebenarnya Daffa sudah beraksi menghadang pemotor sejak Januari lalu namun baru sebulan ini mulai sering.
"Ya sekitar jam 15.00, kadang sampai sore sekali. Saya sendirian, kadang dibantu kakak, namanya Enrico," imbuh Daffa.
Menurutnya cara efektif untuk menghalau para pemotor bandel itu ternyata dengan melintangkan sepeda di hadapan motor yang lewat di trotoar.
"Kan memang motor lewat trotoar enggak boleh. Saya lihat (larangannya) di TV sama spanduk di jalan," tegas anak kedua pasangan Yuri dan Dinar itu.
salut .. edukasi lewat televisi memang bagus contohnya seperti anak ini .. jangan racuni anak2 dengan film yg tidak bermutu
UPDATE
silahkan di wafer
Cucunya ratna sarungmonyet bukan nih?
Jossss kalo perlu yg lewat trotoar di balang watu ae nang ben ndase moncor geteh
Jossss kalo perlu yg lewat trotoar di balang watu ae nang ben ndase moncor geteh
Leh uga
Semoga besarnya ntap
Semoga besarnya ntap
mirip maddog yeh......
Tinggal nunggu hitam putih dan lagu dangdutnya.
Tapi mantap juga nih anak orang gede dilawan. Mental mantap.
Tapi mantap juga nih anak orang gede dilawan. Mental mantap.
kalo gw lagi jalan di trotoar trus ketemu motor yg maen serobot, bakal gw toyorin kepalanya, gw ceramahin pake kata-kata mutiara "minimal taek dkk, bisa jadi kebun binatang keluar semua isinya"..
orang-orang yg gak ada otaknya sekali-kali perlu ditampolin, biar dia sadar..
orang-orang yg gak ada otaknya sekali-kali perlu ditampolin, biar dia sadar..
jangan kebanyakan nonton tv, ntar jadi panasbung atau panastak..
tp musti ati2 juga si, gak semua orang sesabar pemotor ntu
acaranya si tukul dah ilang, bakal masuk item putih nih
Musti di kasih tugas ni bocah dijakarta.
Semoga sampai dewasa dia tak kehilangan idealismenya.
mungkin yang dicegat itu bapaknya
Kalibanteng belok kiri
tapi jangan maksain diri ya nak. kasian bapak ibumu khawatir
Quote:Original Posted By satire ►
mungkin yang dicegat itu bapaknya
husss...
anak2 yg berani menegakkan aturan gini biasanya punya ortu yg keras utk menaati aturan
mungkin yang dicegat itu bapaknya
husss...
anak2 yg berani menegakkan aturan gini biasanya punya ortu yg keras utk menaati aturan
Daerah kali banteng...widih pasti dibelakang dik daffa ini gali-gali puspowarno...jaman belum ada petrus anak belum bisa kencing sudah diajar ngremes anak ayam terus dibanting sampai mokat....mungkin masih ada DNA...
sepertinya aksi tersebut dilakukan tidak jauh dari gang yang menuju SK
mejeng di trit HT
.
mejeng di trit HT
.
gokillllll ni bocah
Salut..
bagus tong, klo perlu tampolin orang nya yg goblok,
klo orang nya ngelawan jerit jerit aje tong,
biar ditampolin sampe goblok tuh orang
Via: Kaskus.co.id
klo orang nya ngelawan jerit jerit aje tong,
biar ditampolin sampe goblok tuh orang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar