Pages


Rabu, 16 Maret 2016

Menuju shirakawago Via Shin-takaoka

Menuju shirakawago Via Shin-takaoka

Shirakawago adalah tujuan utama gue di jepang. Setelah meninggalkan jejak di tokyo, kyoto dan osaka, kaki ini kami ajak melangkah ke utara menuju Shirakawago di perfektur Gifu, Salah satu tempat yang menerima paling banyak hujan salju di Jepang. Rumah Tradisional Gassho-zukuri di desa ogamachi ini bentuknya melambangkan tangan berdoa dengan susunan atap miring, Atap tersebut dibentuk dari kayu yang di ikat dengan jemari tanpa menggunakan paku sama sekali. mengingatkan gue dengan Desa Wae Rebo milik Indonesia yang juga masuk UNESCO. Atap rumah mereka menghadap ke Timur agar salju cepat mencair terkena sinar matahari. Desa ini sudah masuk dalam warisan Budaya UNESCO sejak 1995.


Menuju shirakawago Via Shin-takaoka
Terdapat 2 Jalur populer yang biasa digunakan turis menuju Shirakawago, yaitu dari Kanazawa dan Takayama menggunakan Nohi Bus, Hokutetsu and Toyama Chiho Tetsudo. Karena ini merupakan destinasi populer ketika winter jadi semua bus full booked. kami pun terancam batal melihat desa indah ini. lalu kami mencoba bertanya dengan tourist information di Nagano Station, disini gue salut banget dengan etos kerja orang jepang, walaupun bahasa inggris pas-pasan tapi mereka totalitas dalam membantu turis. mereka bantu googling cari rute baru, buka peta dan diskusi dengan atasannya, akhirnya mereka kasih kami pilihan terbaik yaitu masuk shirakawago via Shin-takaoka, jalur ini kurang populer oleh turis karena lebih sering dipakai oleh turis lokal menuju Shirakawago. keunggulan rute ini yaitu tidak perlu Reserve seat untuk Bus.


setelah bermalam di nagano dan bertemu kerabat lama di Jigokudani Monkey forest. Besok pagi kita balik lagi ke shin-takaoka dengan shinkansen menggunakan jadwal ini:
Menuju shirakawago Via Shin-takaoka


Dari station kecil ini, tidak kesulitan untuk mencari Bus stationnya, terletak di seberang convenience Store. Sebelum melakukan perjalanan panjang, lebih baik isi perut dengan sarapan bento terlebih dahulu. kami menunggu bus di Line 4 yang menuju shirakawago, bus akan tiba kurang lebih pukul 8.10. Jadwal Heritage Bus bisa liat foto dibawah ini:
Menuju shirakawago Via Shin-takaoka


Menuju shirakawago Via Shin-takaoka
Ruang Tunggu shin-takaoka bus station


Menuju shirakawago Via Shin-takaoka
Shin takaoka Bus station Line 4 yang menuju Shirakawago

Menuju shirakawago Via Shin-takaoka
World Heritage Bus Menuju Gokayama dan shirakawago

ini penampakan bus menuju shirakawago, Biaya bus 1.800 Yen dibayar ketika kita turun di station terakhir. perjalanan menuju shirakawago dengan durasi kurang lebih 2jam melewati jalur pegunungan salju, jalan berliku seperti naik kepuncak tapi bukan kebun teh yang kita lihat, melainkan hutan-hutan yang tertutupi salju tebal. pastikan kalian tidak tertidur jika tidak ingin melewatkan pemandangan indah ini.

Menuju shirakawago Via Shin-takaoka
jalanan berkelok pegunungan

Menuju shirakawago Via Shin-takaoka

Rumah-rumah yang tertutup salju tebal



jam menunjukkan puku 10.15, bus mencapai pemberhentian terakhir di Shirakawago. ternyata suhu udara disini tidak terlalu dingin seperti yang kami kuatirkan, Hal pertama yang dilakukan yaitu menuju tourist Information yang berada di seberang halte bus. disini kita bisa menitipkan tas dengan biaya 400 -600 yen, menyewa sarung tangan dan sepatu Boots, tetapi jalanan cukup bersih dari salju dan memungkinkan untuk memakai sepatu kets.


Menuju shirakawago Via Shin-takaoka

setelah semua beres kami langsung menuju jembatan yang melewati sungai untuk masuk ke desa Ogamachi, sangat nyaman berjalan disini, jalan raya sudah di bersihkan dari salju, kanan kiri di keliling hutan yang tertutupi salju. banyak rumah Tradisional Gassho-zukuri yang menjual makanan dan souvenir. di ujung perjalanan kita bisa naik Shuttle Bus seharga 200 yen untuk membawa kita ke shiroyama Viewpoint. shiroyama viewpoint adalah tempat terbaik untuk melihat desa Ogamachi dari ketinggian.


Menuju shirakawago Via Shin-takaoka
Pemandangan Desa Ogamachi dari shirayama viewpoint

untuk informasi tambahan, menginap di Desa Ogamachi terbilang mahal, minimal harus mengeluarkan biaya Rp 1.000.000 / orang. jika kalian memilih untuk one day trip bisa menggunakan rute : osaka > kanazawa > Shin takaoka > kanazawa > Nagano. menginap di Nagano untuk melanjutkan perjalanan besok menuju ke Jigokudani monkey forest.

semoga postingan gue kali ini bermanfaat bagi traveller yang ingin melihat langsung shirakawago.

#shirakawago #travel #frendisalim

Instagram : frendisalim
FB : Frendi Salim
blog gue
widih keren.. kalau bukan pas winter masih oke buat dikunjungin nggak ya Gan?
woaaa winter di shirakawa go, salah satu bucket list ane nih gan.. kalo ane jalannya sendirian banget kira-kira sedih ga yah gan?
masyaallah keren abis.
pengen kesini gan, doain ya punya uang.
dan saya masih ada fobia naik pesawat gan gak pernah berani.
doakan!

baru page pertama udah hate bro
keren bener itu kalo ada saljunya
Wah mantep nih, salutnya ama orang sana kalo ada yang tanya jalan bener bener dijelasin dengan detail walaupun punya keterbatasan (susah ngomong english)
Quote:Original Posted By wahyunf
masyaallah keren abis.
pengen kesini gan, doain ya punya uang.
dan saya masih ada fobia naik pesawat gan gak pernah berani.
doakan!


trus ke jepang naik apaan kalo gak pesawat
naik perahu gitu yah
Quote:Original Posted By corelpuccino
Wah mantep nih, salutnya ama orang sana kalo ada yang tanya jalan bener bener dijelasin dengan detail walaupun punya keterbatasan (susah ngomong english)


kalo disini emang emang gak dijelasin tah om
Kereennn saljunyaa
Kapan ye bisa ksana...
Widihhh kereenn...nabung ah....
jadi pengen
wow keren gan
wah pengen bgtt, nabung dulu.. mungkin taon depann
gan, maaf mau tanya total semua biaya yg dikeluarkan berapa kalau boleh tau....trims
Untuk biayanya gimane gan?
Jadi pengen kesana gan
Budget abis total berapa gan ?
Widih winternya berasa bgt ya gan..
Bocorin detail harga dari awal dong gan
keren gan makin gak sabar ane mau ke jepang
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar