Pages


Selasa, 14 Juni 2016

Mobil Ahok dan kedutaan besar dilarang lewat jalur busway

Mobil Ahok dan kedutaan besar dilarang lewat jalur busway
Sebuah mobil bernomor polisi B-1307-BIQ tersangkut pembatas jalur Transjakarta (busway) di Jalan H.R.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal melarang semua kendaraan kecuali mobil pemadam kebakaran, ambulans, mobil berpelat RI, dan mobil presiden dan wakil presiden, melewati jalur busway mulai Senin (13/6/2016).

Namun Ahok yakin, Jokowi dan JK tidak akan menggunakan jalur evakuasi itu. Dari segi keamanan, jalur evakuasi kurang menguntungkan bagi Presiden dan Wapres.

"Begitu bus ketahan, kejepit maka jadi repot. Dari sisi keamanan, Paspanpres juga belum tentu mau pakai," kata Ahok seperti dilansir Kompas.com.

Keputusan itu merupakan hasil koordinasi antara Pemprov DKI, PT Transportasi Jakarta (TransJakarta), dan Dirlantas Polda Metro Jaya dan Polda Metro Jaya Jumat malam.

Poin yang telah diputuskan adalah jalur busway bisa sekaligus menjadi jalur evakuasi, dan polisi diminta untuk tidak memberi diskresi. Yakni mengizinkan kendaraan selain bus TransJ masuk dengan alasan kemacetan.

"Gubernur boleh enggak? Enggak boleh. RI boleh. Polisi juga enggak boleh masuk, kecuali dia kawal ambulans," kata Ahok seperti ditulis detikcom.

Begitu juga dengan mobil kendaraan kedutaan atau perwakilan negara-negara sahabat yang berpelat CD. "Embassy terlalu banyak pelatnya," kata Ahok.

Sterilisasi ini diikuti dengan pemasangan Moveable Concrete Barrier (MCB) yang dilakukan secara bertahap dengan memulai dari Koridor 1 yaitu rute Blok M-Kota dan rute Kota-Blok M.

"Kita utamakan yang macetnya paling parah. Nanti semua koridor kita lakukan kayak gitu nanti bus juga kayak gitu kita tambah," kata Ahok.

Kata Ahok tidak ada kendala soal jumlah bus yang melayani penumpang ini. Sebab, Pemprov pernah meluncurkan 360 bus di koridor 1 padahal normalnya hanya 120 armada bus.

Yang menjadi masalah, kata dia, bukannya jumlah bus, tapi macet yang parah terutama di kawasan Bundaran HI.

Agar menimbulkan efek jera nantinya pelanggar akan dikenakan denda maksimal Rp500.000. "Tadi saya juga minta jangan tilangnya pakai formulir yang merah, itu kan mesti ke pengadilan. Di sana kalau ada oknum bermain, lolos. Orang juga mau bayar yang mahal kok. Tilang aja langsung, tilang biru. Sekarang masih sering tilang merah. Kalau tilang biru kan langsung bayar ke bank," katanya.
Mobil Ahok dan kedutaan besar dilarang lewat jalur busway


Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...t-jalur-busway

---

Pa Gubernur BTP, tolong nambah bus nya setaraf scania, jangan metromini + AC doang, buat manula naik masih blangsak, oleng kiri kanan, di rem msh anjrut-anjrutan....
Pekiwan..
Mantap. Swlalu tegas pak BTP
Quote:Original Posted By kohanamet
Pa Gubernur BTP, tolong nambah bus nya setaraf scania, jangan metromini + AC doang, buat manula naik masih blangsak, oleng kiri kanan, di rem msh anjrut-anjrutan....


itu faktor sopirnya juga berarti
Mantap om ahok. Kita lihat aja sendiri nanti dilapangannya kaya gimana
tingkat kan transportasi publik
Beri kenyaman publik lebih diutamakan heheh
Bakal jalan ga tuh aturan? Jgn cuma sehari-dua doang, tapi mesti konsisten...
Minta backup TNI, klo yg jaga cuma satgas transjak, ga bakalan takut mereka... liat aja di mampang, pada bela2in ngantri nunggu portal busway dibuka, bikin stuck di lp.merah
setidaknya presiden dan para petinngi juga tidak ikut memakai jalur tersebut
Nice info gan
Semoga peraturannya dapat diterapkan ya dan tdk ada yg melanggarnya

top deh adil steril
Manteplah terobosan ngkoh ahok ini...
Tinggal diliat aja hasil kedepannya...
Good luck aja deh buat peraturannya

Mejeng dolo di pejwan
petinggi juga dong jgn make kita juga sma2 bayar pajak
Semoga macet bisa berkurang
Sekalian kasih jalur eksklusif mbah
Keren pak, harusnya sih bejitu
sukses deh

sukses mejeng di pejwan HT
Mkcih infony smoga sgera terlksana
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar