Pages


Senin, 21 Maret 2016

Ujian Nasional CBT di Indonesia, Dibutuhkan atau Dipaksakan?

Ujian Nasional CBT di Indonesia, Dibutuhkan atau Dipaksakan?

Komputer telah menjadi salah satu penemuan terbesar sepanjang sejarah. Penemuan itu telah banyak digunakan dalam kehidupan kita, termasuk pendidikan. Dan baru-baru ini, menteri pendidikan Indonesia, Anies Baswedan, mengkonfirmasi Indonesia akan mengadakan ujian nasional Computer Based Test (CBT) mulai tahun 2015. Itu berarti tahun 2016 ini adalah tahun kedua diadakannya UN CBT. Selanjutnya, menteri Anies menjelaskan bahwa edukasi yang meningkat telah ikut membangun sistem untuk mengimplementasikan ujian nasional berbasis komputer. Sang menteri mengklaim sistem pendidikan Indonesia dan perangkatnya telah memenuhi syarat untuk mengeksekusi pelaksanaan UN CBT. Namun, ada beberapa fakta yang menunjukkan negara kita tidak bekerja secara efektif dalam menyiapkan UN CBT. Sebagai tambahan, sedikitnya ada tiga alasan besar mengapa pemerintah sebaiknya menunda implementasi CBT dalam sistem pendidikan Indonesia.

Pertama, akan membutuhkan waktu lebih lama dalam menjalankan CBT, sehingga membuat para siswa melakukan kecurangan. Berdasar dari pengalaman, ketika menjalankan tes CBT, para pengawas ujian lebih sering duduk di mejanya mengawasi layar monitor di depannya yang berisi daftar nama siswa peserta ujian beserta jumlah waktu yang tersisa tiap siswa, dan status mereka saat itu apakah sudah selesai atau sudah disubmit. Ketika pengawas sedang asyik sendiri, peserta bisa saja membuka program lain yang bisa membantu mereka menyelesaikan ujian. Masalah ini mungkin bisa diatasi oleh pemerintah, namun era modern seperti ini memungkinkan peserta memanipulasi program untuk pengerjaan tes. Mereka bisa saja telah mempelajari cara memanipulasi program yang digunakan melalui penelusuran di internet.


Quote: Sebagai orang tua, hendaknya selalu memberi motivasi untuk anak-anaknya untuk mengerjakan ujian nasional dengan baik dan menghindari beragai kecurangan. Sebuah video pendek dari Suli Breaks adalah langkah awal yang bagus untuk menunjukkan bahwa semisal nantinya mereka mendapatkan nilai yang kurang memuaskan, tidak berarti hasil itu sangat berandil dalam masa depan mereka. Semangati untuk bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik.


Alasan kedua adalah kemungkinan kebocoran soal akan semakin tinggi. Berdasar pengalaman di tahun 2015, ada beberapa bocoran soal-soal ataupun kunci jawaban yang beredar bebas di internet. Lebih-lebih, isu bocornya soal maupun kunci jawaban sudah marak sejak pertama diadakannya ujian nasional. Pemerintah selalu mencurigai perusahaan yang bertanggung jawab dalam pencetakan soal ujian nasional tapi kini ada kemungkinan perusahaan lain yang kini bertanggung jawab dalam pelaksanaan CBT ikut bocor. Jika pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer dilaksanakan dengan masalah ini belum terselesaikan, apakah bisa berjalan dengan mulus?

Dengan mengesampingkan isu sebelumnya, sang menteri telah mengatakan bahwa sekolah-sekolah di Indonesia telah memenuhi syarat untuk melaksanakan ujian berbasis komputer. Anies Baswedan juga telah menyatakan bahwa pemerintah akan membantu proses pengimplementasian sistem baru ke sekolah-sekolah. Namun, faktanya banyak sekolah BELUM siap untuk mengimplementasikan sistem baru tersebut. Banyak dari sekolah swasta, yang terletak di timur Indonesia belum memenuhi persyaratan untuk melaksanakan ujian karena belum mencukupi jumlah komputer, operatornya, bahkan infrastruktur lainnya yang mendukung pelaksanaan ujian berbasis komputer. Tak hanya di timur Indonesia, ada juga beberapa sekolah di Jawa yang belum memiliki akses internet seperti sekolah-sekolah di pedalaman.

Ketika memiliki perkembangan yang bagus dalam sistem pendidikan, pemerintah hendaknya lebih perhatian lagi dengan hal-hal detail. Kita belum cukup siap untuk melaksanakan ujian berbasis komputer. Kita setidaknya memiliki tiga alasan besar yang menjadi ganjalan, ketika memajukan teknologi juga menjadi keharusan dalam sistem pendidikan kita. Sebagai rakyat, hendaknya menjaga generasi berikutnya yang akan membantu Indonesia di masa depan dengan bekerja keras dalam sistem pendidikan negara ini. Jika kita tidak bekerja keras untuk meraih sistem pendidikan yang lebih baik, ujian nasional berbasis komputer hanya akan menjadi angan-angan kita.


Quote: Sekian thread translasi dari gue. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan atau kurang pas dalam penerjemahan gue kali ini. Sampai jumpa di thread gue berikutnya. Wassalammualaikum!

Source of Translation
Di butuhkan gan, biar lebih maju pendidikan di Indonesia. Semua nya pasti ada kelebihan dan kekurangan

PERTAMAX diamankan
Kalo pake itu mungkin lebih baik btw
Lebih bagus menurut ane gan biar ga cape" lagi bulet"in ljk
lebih bagus gan Ujian Nasional CBT di Indonesia, Dibutuhkan atau Dipaksakan?
Ane vote "ya"
kalo menurut ane sebenernya gak di butuh"in amat sih bleh.. malah menurut ane yg perlu dirubah itu sistem cara ngisi kertas LJKnya, jangan ngurek ngurek lagi kalo bisa..

btw bawah ane gak lulus UN
Bulet2in ljk waktu bray ,
kasian kan klw buletan ny ga kebaca ,
Mau jd apa







Kaskus Line Maker Reborn

With Ucok's Syndicate KLM-R here
tanyakan pada mendikbud gann
dilihat aja gan prosesnya trus beritanya
yang penting ada anggarannya, perlu bertahap ya
Ujian Nasional CBT di Indonesia, Dibutuhkan atau Dipaksakan?
mungkin bisa aja karena ingin menghenat biaya, di satu sisi menghemat kertas. lumayan loh bisa menghemat anggaran negara bbrapa milyar CMIIW
Quote:Original Posted By adit236
mungkin bisa aja karena ingin menghenat biaya, di satu sisi menghemat kertas. lumayan loh bisa menghemat anggaran negara bbrapa milyar CMIIW


setuju ama agan ini
Quote:Original Posted By m00n2718
setuju ama agan ini


mantap lah, alternatif yg menguntungkan dan murah kenapa tidak ?..
Quote:Original Posted By adit236


mantap lah, alternatif yg menguntungkan dan murah kenapa tidak ?..


yoi gan
Quote:Original Posted By m00n2718
yoi gan


Buat gw sebenarnya sekarang belum penting penting amat.... Masalahnya itu kurang sosialisasi.... Kita tryout aja masih pake manual caranya.... Trus gw masih pesimis sama stabilitas sistemnya....
Iya... Gw bocah sma 3,dan gw sementara gk stuju
Alamak,ane bentar lagi UN
Jadi kapan harus mulai gan biar keliatan gak dipaksakan? kan gagasan ini muncul sekitar pertengahan tahun 2015, pastinya setiap tahun diselenggarakan UN. Kalo pemerintah gak mulai UNBK di tahun ini, jadi kapan gan?
paksakan
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar