Pages


Kamis, 05 Maret 2015

Dua Pengemis Buta yang Menggetarkan Jiwa

HOT THREAD
Spoiler for :

Thanks to : Allah SWT, Mimin, KASKUS.Officer, Momod (all room), dan KASKUSer sedunia^^




Dokumentasi pribadi


Sebelumnya izinkan ane untuk menghaturkan terima kasih kepada keluarga pak Ujang yang telah berkenan memberikan waktu dan kesempatannya untuk ane wawancara. Selebihnya rasa bangga dan haru patut ane apresiasikan kepada keluarga pak Ujang atas pelajaran moral, inspirasi dan motivasi yang begitu berharga yang telah diberikan oleh mereka kepada ane secara pribadi.

Semoga thread ini dapat dijadikan pelajaran bagi kita semua tentang kisah perjalanan hidup yang penuh dengan pesan moral yang luar bisa dari kisah perih hidup mereka.......




Quote:UPDATE DONASI PEDULI KELUARGA PAK UJANG UNTUK BIAYA PENDIDIKAN PUTRA PUTRINYA




Pada awalnya thread ini dibuat semata untuk sekedar berbagi kisah inspiratif tentang kehidupan keluarga pak Ujang dan keluarganya. Dengan harapan kita para KASKUSer yang lebih beruntung kehidupannya dapat memetik pelajaran berharga tentang nilai-nilai dan moral.

Tetapi sehubungan banyaknya KASKUSer yang ingin berbagi kasih dan rasa pedulinya kepada keluarga pak Ujang. Maka dengan ini ane selaku TS bersedia untuk mengumpulkan dana bantuan biaya pendidikan anak anak pak Ujang.

Dan mohon diperhatikan bahwa pak Ujang dan keluarganya sama sekali tidak bermaksud untuk mencari belas kasihan dan rasa iba dari siapapun di KASKUS ini. Seperti juga soal Mang Jaya waktu itu. Sebab ada atau tidak adanya bantuan dari siapapun kehidupan pak Ujang dan keluarganya harus tetap berlangsung.

Oleh karena itu, jika ada KASKUSer yang tergerak hatinya untuk menyisihkan sedikit rezekinya buat mereka. Mohon diniatkan untuk berderma membantu biaya pendidikan anak anak beliau saja. Dan semoga Tuhan YMK membalas segala kebaikan KASKUSer dengan berlipat ganda....Amiin ya Robbal alamin.

Sampaikan donasi agan/wati disini :

Bank Mandiri KK Banten Labuan. No. Rekening : 163-00-0135445-8 a/n. Konta Lesthia


Atau bisa mengirim donasi berupa barang (baru maupun bekas yang layak pakai) ke alamat ini :

a/n Bapak H. Aman Abdurahman (Toko H. Aman), Jl. Pasar Ikan No. 06 Labuan - Pandeglang Banten 42264. No. telp. 081315483395


Quote:PEMBERITAHUAN PENTING :

Bahwa dana yang telah masuk akan dilaporkan secara berkala di thread ini. Adapun nama atau ID KASKUS para penyumbang (donatur) akan ane tampilkan di thread ini. Kecuali mereka yang namanya tak ingin disebut silahkan PM ane.



Quote:Original Posted By vittradingindon


dicek gan direkeningnya, semoga bisa membantu, thx


Telah masuk donasi dari agan vittradingindon  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 250.000,-

Telah masuk donasi dari agan gilrdr*** sebesar Rp. 52610,-

Telah masuk donasi dari agan lookads  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 50.000,-

Telah masuk donasi dari agan opacho  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 200.000,-

Telah masuk donasi dari agan EpsonInside  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 300.000,-

Telah masuk donasi dari agan sultanwisnu  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 135.000,-

Telah masuk donasi dari agan FajarHiryawan  (www.kaskus.co.id) Sebesar Rp. 50.000,-

Telah masuk donasi dari Hamba Allah sebesar Rp. 140.000,-

Telah masuk donasi dari hamba Allah sebesar Rp. 100.000,-

Telah masuk donasi dari agan tsalogun  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 200.000,-

Telah masuk donasi dari Hamba Allah, sebesar Rp. 200.000,-

Telah masuk donasi dari Hamba Allah sebesar Rp. 100.120,-

Telah masuk donasi dari Hamba Allah sebesar Rp. 130,363,-

Telah masuk donasi dari agan sutan.mulia  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 100.000,-

Telah masuk donasi dari agan dakocania  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 120.000,-

Telah masuk donasi dari Hamba Allah sebesar Rp. 200.000,-

Telah masuk donasi dari agan naught  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 100.000,-

Telah masuk donasi dari agan Tomi Eko Prasetyo sebesar Rp. 50.919,-

Telah masuk donasi dari agan zicoaja  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 200.000,-

Telah masuk donasi dari agan Virachochaine  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 100.000,-

Telah masuk donasi dari "NN" sebesar Rp. 100.000,-

Telah masuk donasi dari agan patianus  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 50.000,-

Telah masuk donasi dari agan Yoesuv  (www.kaskus.co.id) sebesar Rp. 50.000,-




Quote:Perjalanan Hidup Pak Ujang dan Ibu Jasmi


Dokumentasi pribadi


Karena sebab tertentu, sejak usia 12 tahun pak Ujang telah kehilangan penglihatannya. Begitu juga dengan gangguan fisik pada bagian jari dan tangan kirinya. Dan karena keadaan itulah pak ujang akhirnya terpaksa menjadi seorang pengemis tuna netra yang setiap hari harus mengemis berkeliling dengan bantuan tongkat dari satu pasar ke pasar yang lain demi mendapatkan sesuap nasi sekedar untuk mengganjal rasa laparnya.

Hari demi hari, bulan demi bulan, hingga tahun ke tahun ia menjalani itu sendirian tanpa bantuan siapapun, kecuali sebatang tongkat sebagi pemandu yang setiap hari setia menemaninya saat mengemis.

Sampai pada akhirnya Tuhan memberikan jodoh untuk pak Ujang sebagai teman hidupnya. Tuhan memang sungguh adil, akhirnya pak Ujang dipertemukan dengan seorang perempuan yang juga sama sama buta (tuna netra). Selama pernikahannya pak Ujang dikaruniai 5 orang anak, 1 laki laki dan 4 adik perempuan, namun salah satu dari anaknya meninggal dunia. Dan kini pak Ujang hidup bersama ke empat orang anaknya di sebuah rumah gubuk bilik yang sangat sangat sederhana......

Sebelum pak Ujang dan ibu Jasmi mempunyai anak, mereka berdua ibarat romeo dan juliet......Menjalani kehidupan sehari harinya berkeliling dari satu pasar ke pasar yang lain untuk mengemis. Mereka saling memandu, saling mengarahkan dengan insting dan perasaan yang mungkin telah teruji bertahun tahun.

Sudah terlalu banyak suka dan duka yang telah mereka jalani selama mereka melakukan aktivitasnya sebagai pengemis. Panas terik matahari yang membakar telapak kaki dan kulit mereka seolah tidak menjadi beban dan halangan........Sebab bagi mereka berdua, hidup harus terus berlangsung demi harapan dan cita cita yang ingin mereka raih.....



Quote:Anak - Anak Pak Ujang yang Berhati Malaikat.......



Pak Ujang dan istrinya kini memiliki 4 orang anak yang masih kecil kecil. Anak pertama pak Ujang, berusia 11 tahun. Kemudian anak keduanya yang perempuan berusia 10 tahun, lalu disusul oleh kedua adik lainnya yang masih sangat kecil.

Nendi sebagai anak laki laki tertua, kini bersekolah di kelas 6 SD, di salah satu sekolah dasar di kampungnya. begitu juga dengan adik perempuannya bernama Widi yang sekarang kelas 5 SD. Mereka berdua bisa ane sebut sebagai kedua anak yang benar benar berhati malaikat. Bayangkan saja....Sejak kelas 4 SD mereka sudah membantu memandu kedua orang tuanya untuk berjalan berkilo kilo menyisir emperan toko dan warung warung untuk mengemis. Demi sesuap nasi dan biaya pendidikan anak anaknya.....

Tak ada waktu bagi mereka untuk bermain seperti anak anak kecil lainnya yang hidupnya lebih beruntung. Sepulang dari sekolah mereka harus ikut dengan kedua orangtuanya untuk berkeliling dari satu tempat ke tempat lainnya. Tujuan mereka hanya satu yaitu membantu memandu perjalanan kedua orangtuanya agar tidak terperosok, terserempet apalagi tertabrak kendaraan saat melakukan aktivitas mengemisnya....



Quote:UPDATES CERITA ANAK-ANAK PAK UJANG TENTANG CITA CITA MEREKA BERDUA (Kamis 5 Maret 2015)

Meskipun mereka berdua lahir dan dibesarkan oleh orangtua yang buta, ditambah lagi dengan kondisi yang serba terbatas. Namun semua tak menyurutkan Nendi dan Widi untuk menggapai harapan dan cita citanya. Dan inilah cita cita mereka tersebut :



Nendi bercita cita ingin menjadi Gubernur Banten, dan Widi ingin menjadi seorang guru agar bisa berbagi ilmu......Itulah harapan dan cita cita mereka. Mohon di aminkan semoga harapan mereka terwujudkan, amiin.....



Quote:Rasa Haru dan Bangga Untuk Dendi, Widi dan Keluarganya



Ane sudah sering melihat banyak pengemis, semua terlihat biasa saja. Apalagi jika melihat pengemis 'brengsek' yang dibuat buat agar terlihat menyedihkan. Tapi kepada nendi dan widi pak Ujang jujur saja ane benar benar merasa haru sekaligus bangga kepada mereka berdua. Bagaimana tidak? Mereka turut membantu mengemis bukan semata agar dikasihani, tapi karena keadaan fisik orangtuanya lah yang membuat mereka berdua harus ikut merasakan penderitaan dan berjuang demi kelangsungan hidup.

Sedikitpun tak ada rasa malu karena kedua orangtuanya menjadi pengemis tuna netra. Sebab bagi nendi dan widi, mengantar dan memandu perjalanan kedua orangtuanya adalah tugas mulia

Dimana letak kebanggannya? Meskipun pak Ujang dan istrinya hidup sebagai pengemis yang buta lagi miskin, tapi mereka berdua sangat peduli terhadap masa depan anak anaknya. Sebagai orang tua mereka tidak ingin melihat anak anaknya hidup seperti kedua orang tuanya yang mungkin sangat tidak beruntung atau merasa telah menyusahkan orang lain.....

Pak Ujang ingin agar anak anaknya semua bisa bersekolah, dengan harapan anak anak mereka dapat mengenyam pendidikan seperti anak anak lainnya. Pak Ujang berharap Dendi, Widi, Eni, dan Nanda, dapat menjadi anak yang berguna bagi bangsa dan agama. Dan yang lebih penting dari itu semua adalah mereka semua dapat menunjukan bakti dan rasa hormat serta patuh kepada kedua orang tuanya..........

Seperti dalam wawancara yang telah ane lakukan, sesungguhnya pak Ujang dan istrinya merasa tidak tega karena telah melibatkan anak anaknya untuk ikut mengemis. Tetapi inilah realitas hidup, dan karena keadaan fisik merekalah yang akhirnya seolah memaksa kedua anaknya untuk turut membantu kedua orangtuanya.


Wawancara Dengan Keluarga Pak Ujang (4 Maret 2015)









Quote:Pesan Moral, Motivasi, dan Inspirasi


Dokumentasi pribadi


Bagi pak Ujang dan istrinya sesungguhnya mengemis bukanlah tujuan hidup yang akan terus mereka lakukan hingga akhir hayatnya. Mereka berdua mengemis semata agar mereka mendapatkan sedikit dari sisa sisa harta dari mereka yang peduli pada mereka. Untuk mereka sisihkan sedikit demi sedikit demi menghidupi ke empat orang anaknya.

Pak Ujang sadar bahwa ia butuh biaya pendidikan anaknya. Beliau juga tahu bahwa anak anaknya juga butuh jajan ketika bermain di sela sela waktunya yang sempit. Selebihnya sebagai orang tua mereka menyadari bahwa rasa lapar tak bisa ditunda atau dititipkan.....

Bagi keluarga pak Ujang hidup mereka memang sangat kekurangan. Kondisi matanya yang buta membuat segala sesuatunya menjadi terbatas. Tapi sekali lagi hidup harus terus diperjuangankan.....Sebab bagi mereka sekedar berdoa tidak akan menyelesaikan masalah. Karena menurut pak Ujang teman doa adalah ikhtiar dan usaha.



Dokumentasi pribadi



Bagi keluarga pak Ujang, kemiskinan dan penderitaan bukan halangan untuk mereka memperjuangkan pendidikan anak anaknya. Setidaknya anak anak mereka tahu bagaimana cara membaca dan berhitung. Syukur syukur jika anak anaknya dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.......


Dan seandainya pak Ujang dan ibu Jasmi dapat melihat dunia ini dengan kedua matanya, maka niscayalah mereka akan menangis ketika melihat ada begitu banyak anak anak yang beruntung yang tidak memanfaatkan pendidikannya dengan baik. Dan lebih dari sekedar rasa miris, mungkin pak ujang akan mati mendadak ketika melihat anak anak SD, SMP, dan SMA jaman sekarang yang hidupnya seperti preman dan bajingan......

Mereka yang hidupnya lebih beruntung dari keluraga pak ujang yang telah menyia-nyiakan waktu belajarnya untuk tawuran, nongkrong dan pamer kekayaaan. Inilah saatnya bagi kalian untuk belajar dari kehidupan perih pak Ujang, ibu Jasmi, Nendi dan Widi........



Quote:
Dokumentasi pribadi




Dokumentasi pribadi








Quote:(UPDATES) Harapan Ibu Jasmi ke depannya......

Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa keadaanlah yang membuat keluarga pak Ujang harus mengemis....Tapi dibalik itu semua ibu Jasmi dan pak Ujang memiliki harapan yang besar. Yaitu ingin membuka usaha sendiri meskipun hanya membuka warung jajanan kecil kecilan. Beliau ingin tinggal di rumah sambil merawat anak dan suaminya......

Ibu Jasmi dengan tegas mengatakan bahwa sesungguhnya ia sudah merasa malu dan cape jika harus terus menerus menjadi pengemis. Ia ingin berubah agar keadaan bisa menjadi lebih baik tanpa harus lagi menyusahkan orang lain di sekitarnya.....Dan inilah harapan ibu Jasmi dalam sebuah wawancara yang baru saja ane lakukan (Kamis 5 Maret 2015) :





Quote:Ucapan terima kasih......

Sebagai penulis, ane mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak pihak yang selama ini telah turut membantu baik secara langsung maupun tidak langsung kepada keluarga pak Ujang. Juga kepada bapak H. Duhi sebagai pemilik warung bubur kacang ijo yang setiap hari senantiasa menyisihkan beberapa mangkuk buburnya untuk diberikan kepada keluarga pak Ujang ketika mereka merasa lapar.....

Dan kepada pihak pihak yang terkait di pemerintahan Provinsi Banten, baik dinas sosial dan pendidikan, semoga tergerak mata hatinya agar kemiskinan dapat dienyahkan dari tanah Banten.
KASKUSER (INSPIRATOR) PENGGALANGAN DANA UNTUK BIAYA PENDIDIKAN PUTRA PUTRI PAK UJANG :

Quote:Quote:Original Posted By lordbaw
turut prihatin untuk pak ujang dan keluarga...semoga Allah SWT selalu memberikan nikmat sehat jasmani dan rohani, memberikan rejeki yang tiada kurangnya...

ayo temen2 kaskuser yg bisa bantu beliau dengan memberikan ketrampilan, pekerjaan ataupun beasiswa untuk anak2nya....

barangkali ibu jasmi nya bisa diberi ketrampilan misalnya pijat urut, karna didaerah rumah gw ada bapak tuna netra juga dia bisa pijat urut akhirnya jadi andalan mata pencahariannya. kalo bisa kerja tanpa harus jadi pengemis kan alangkah indahnya..jadi kesejahteraan pak ujang dan keluarga bisa diperbaiki.

sebisa mungkin kita memberi "pancing dan kail"...jangan hanya memberi "ikan". karena kalo mereka punya ketrampilan, mereka bisa survive untuk hidupnya sendiri dengan jerih payahnya sendiri..tanpa harus menjadi pengemis lagi...dan anak2nya pun bisa fokus untuk belajar..sapa tau rejeki mereka dan pintar disekolah, nantinya bisa sekolah yang tinggi dan mengangkat derajat kedua orangtuanya..aamiin

ya Allah berikanlah kemudahan dan kekuatan kepada bapak ujang dan keluarga untuk menghadapi hari2nya..aamiin


Quote:Original Posted By shotgunBlues
SODARA - SODARA, AGAN TS INI SUNGGUH TIDAK BERTANGUNG JAWAB

jujur aja ane klo dah baca thread ini trus gak bisa berbuat apa2 jadi merasa BERDOSA..

AYO TS BURUAN BUKA REKENING BUAT DONATUR GIH!!!

klo nungguin pemerintah kayaknya AMPE HARGA BBM TURUN LAGI GAK BAKAL ADA SOLUSI DEH (btw kapan BBM bakal turun yah, perasaan harga minyak dunia turun tapi BBM malah naik).


Quote:Original Posted By PutihTulangQu
Bingung mau komen paan
Haru. Sedih tp jg ada rasa bangga ke anaknya

Btw ada penggalangan dana gak TS?
Yaa bwt anaknya pak ujang si dendi yg masih sekolah itung2 bwt jajan lahh atau beli buku tulis
Klo iya mau ikutan ane yah wlpun ga seberapa mudah2n tepat sasaran aja kpd yg bnr mmbutuhkan


Quote:Original Posted By sultanwisnu
Semenjak beberpa waktu yang lalu gw memutuskan untuk tidak ngasih ke semua pengemis dijakarta. lantaran gw liat dengan mata kepala gw...abis gw kasih duit, trus doi malah ngeluarin HP...walopun cuma HP Cungkwo ya tetep ajah..duitnya buat beli Pulsa.

Tp...untuk case ini, ane sepakat gimana klo dibikin donasi. atau terus diangkat beritanya ke socmed yang lain. syukur-syukur di panggil ke acara Kick Andy. Disana akan bnyk donatur yang mau turun...#Cumasaranajahsih#


Quote:Original Posted By minella
mengharukan tritnya gan... orang-orang seperti mereka ini harus kita bantu
dan bagi kita harus senantiasa bersyukur karena masih banyak orang yang hidupnya lebih susah daripada kita


Quote:Original Posted By mrboegiel
semoga keluarga pak ujang senantiasa diberikan kesehatan dan juga ada pihak yang berbaik hati membantu pendidikan anak² beliau sehingga pak ujang bisa "stop" jadi pengemis


Quote:Original Posted By oco1039
ane sedih banget gan hampir mewek sumapah, inget orang tua ane, dengan ini kita dikasih tau harus bersukur dengan hidup kita yang kita punya sekarang ini. kalo ane punya usul gan, bikin penggalangan dana dong gan buat mereka ane mau bantu buat pendidikan anaknya, mungkin di kordinirkan dengan kaskuser yang ada di regional banten gitu.


Quote:Original Posted By nick5800
Bro Davinof (TS), minta alamat nya donk kalo anda tau.. aq pengen bantu bro.. ala kadarnya aja lah.. yg penting aq mau pastiin anak nya sekolah bisa sampee SMA dan rumahnya lebih layak..


Quote:Original Posted By kanzaki
sok atuh dibuka kotak donasi gan davinoff?
sekalian kalo mau nyumbang figure atau mainan yang ga kepake ke anak anaknya gimana caranya?

calon HT ni kayaknya


Quote:Original Posted By wwwwwiiiiisnu
gan davinof... mau gak galang dana buat anak si bapak dan ibu ini? we can save them... aku mau bantu nih


KOMENTAR KASKUSER..................


Quote:Quote:Original Posted By nang_tea
keren pisan kang thread-na.
buat renungan kita sebagai anak,
sudahkah kita memuliakan orang tua seperti Nendi dan Widi?
yang dengan ikhlas menuntun mereka setiap hari?



Quote:Original Posted By mabiring70
hei para anggota dewan....daripada buat beli UPS mendingan sebagian digunakan untuk menyantuni orang seperti pak Ujang dan ibu Jasmi.
minimal buat beasiswa anak-anaknya dan ribuan anak lain seperti ini yang ada di Indonesia....
dijamin modal anda kampanye ga balik modal tapi tempat di surga disiapkan kelak buat anda semua....silahkan pilih dari sekarang!!!


Quote:Original Posted By rycharddd
gan

yang buat ane tambah sedih adalah ketika ane mikir pendapat bulanan ane ga naik" dan ane masih mikir dengan uang segini cuma cukup sampe beberapa hari, tapi ane pikir mereka yg tidak memiliki banyak rejeki hanya memikirkan bagaimana besok bisa makan bagaimana caranya mendapatkan kebutuhan hidup mereka dan tidak ada waktu tentu untuk mereka mendapat rejekinya, dibanding ane yang hanya menunggu tanggal gajian yg diabayarkan perusahaan ke ane


Quote:Original Posted By panjizie
mereka mengemis karna kebutuhan, bukan karna profesi.
mungkin banyak orang jadi tidak percaya akan para pengemis, sebab banyak diantaranya yg menjadikan sebagai profesi.
tapi kalo diliat dari fisik saja sudah terlihat mana yang harus diberi dan tidak.
mudahan2 saja keluarga pak ujang diberikan kesihatan dan rezeki yang lebih baik lagi.


Quote:Original Posted By F4thuRz
Terharu ane.

Mungkin bisa dibuat penggalangan dana untuk mereka


Quote:Original Posted By dewa.jomblo
Suueee nihh TS,,,,
Pagi ini ane udh dpet 5 alesan buat mewek


Quote:Original Posted By sancimelekete
Anaknya dikasi Beasiswa, pengetahuan skill teknis, dan pemahaman Humanisme ya gan biar bisa mengangkat martabat keluarganya nanti


Quote:Original Posted By karina.mariin
Kisah hidup yang sangat inspiratif sekaligus membuat ane merasa lebih bersyukur. Subhanallah luar biasa gan

Semoga Allah melindungi pak ujang dan keluarganya, amiin ya Allah amiin


Quote:Original Posted By sarimin01
anjir ane malah mewek baca trit ente gan

ane mau nyumbang sesuatu buat keluarga mang ujang boleh gan?


Quote:Original Posted By cangcutmimin
davinof is back bawa cerita yang bikin gua mewek

kepada orang2 seperti keluarga pak ujanglah seharusnya kita berderma dan memberi bantuan
bukan malah kepada pengemis sehat yg pura2 pincang. pake bikin borok borokan pulak


Quote:Original Posted By gasakgesekgosok
Pagi2 udah dapat pelajaran berharga... Terimakasih buat Ts nya


Quote:Original Posted By momodrese
khusus buat bocah alay dan ababil brengsek tuh baca kisah perjalanan hidup keluarga pak ujang biar lo pada mikir


Quote:Original Posted By mind.talk
Sebel sama ts
Pagi2 udah bikin ane mewek


Quote:Original Posted By selenkay09
Benar..
Sepakat dengan Pak Ujang gan, Doa, Usaha dan Ikhtiar itu mesti berbarengan..

Subhanallah, semoga Pak Ujang dan Keluarga selalu dilimpahi kesehatan dan keberkahan dalam mencari nafkah buat keluarganya.. Amin


Quote:Original Posted By shambrilliant


Ane udah baca semuanya.
Mm, bagaimana yaa.. susah juga mau bilangnya. Ane pribadi tersentuh sih mendengar cerita mereka dari agan TS. Tapi ane kurang begitu respek terhadap para pengemis di jalanan. Bukannya pelit untuk memberi, tapi ane lebih memilih menolak kalau dimintai aja. Kasian juga mereka harus berjalan-jalan, dalam kondisi buta walaupun instingnya sudah tajam. Tapi alangkah baiknya kalau insting itu disalurkan ke hal lain, pekerjaan lain yang bisa memberdayagunakan para penyandang disabilitas seperti ini. Banyak kok contohnya, misalnya jadi tukang pijat dll. Sebagaimana kita tau, di kota besar yang sibuk seperti Jakarta, banyak pengguna jasa pijat.

Ane sangat resah lihat para pengemis mangkal di lampu merah, mereka menunjukkan kekurangannya sebagai dalih untuk dpt rasa kasihan. Sebagian lagi sengaja menggunakan baju compang-camping, dan berpura-pura cacat. Tapi di sini bukan itu permasalahannya. Masalahnya adalah bagaimana jika kita bertemu dengan orang seperti Pak Ujang dan Ibu Jasmi yang benar-benar membutuhkan perhatian, tapi nyatanya dari Indonesia sendiri tidak ada perhatian? Ane sudah sering mengunjungi dinas sosial, di situ ane tau, bahwa para penyandang disabilitas semua memiliki potensi. Mereka dididik untuk bisa bekerja secara mandiri.

Mengenai anak-anak mereka, kan sudah dijelaskan dalam undang-undang kalau anak-anak jalanan dan terlantar itu dilindungi oleh negara? Tidak terkecuali mereka yang berekonomi rendah, seharusnya negara juga menepati janji kalau setiap warga negara berhak mendapat pendidikan!

Ini adalah pendapat ane mengenai thread agan.
Lebih baik membangkitkan rasa respect daripada membangkitkan rasa kasihan orang lain.
Karena dari rasa respect itu akan timbul simpati dan empati, untuk berbagi.

But, overall.. nice sharing. Keep writing
P.S. Pejwan yah gan, kalau berkenan


Quote:Original Posted By ilyaSayli
sang gubernur sedang disidang karna di duga korupsi Rp.7M ( lebih dari itu mungkin, tau sendiri lah ) coba duit segitu buat rakyat, entah untuk modal, trainning, atau apa saja pastinya lebih bermanfaat bagi orang banyak daripada masuk kantong sendiri.

Semoga kedepannya saya bisa menjadi gubernur provinsi jawara ini. Aamiin


Quote:Original Posted By ddikodroid
semoga ada orang yg baik hati mau membantu kehidupan mereka


Quote:Original Posted By rjrex8
pesan moralnya kena bngt kayak nyindir ane

ane sering jln2 sekarang ini malah banyak gelandangan baru malah gak pake baju n ada jg yg pake baju bawa gembolan n pengemis baru,ane suka kasihan gan pd mereka secara ekonomi tdk bs bertahan atau jatuh terpuruk krn persaingan atau susah cari kerja akhirnya tdk bs bayar kontrakan dll,klo Pak ujang krn fisiknya yg akhirnya terpaksa jd pengemis

Sebenarnya d undang2 d sebutkan "fakir miskin n anak2 terlantar d pelihara oleh negara" ini amanat n tanggung jawab pemerintah dg alasan apapun jg pemerintahlah yg bertanggung jawab,APBN n APBD adalah uang rakyat untuk kesejahteraan rakyat tp kenyataannya uang itu d rampok ma elite politik n apa gunanya dinas sosial???

ane tambahin lg,ane jujur pilpres kemarin ane pilih jokowi krn ane berharap jokowi keliatan d awal2 memperhatikan rakyat bs meyakinkan ane bakal ada perubahan n rakyat terangkat derajatnya tp kenyataan d jalan2 gelandangan n pengemis bertambah,masyarakat yg msh bertahan ngengos-ngengosan mengais rejeki ke sana kemari mpe ke tempat sampah

ane do'akan buat Pak ujang moga2 sehat selalu,rejekinya mudah2an mengalir,anak2nya soleh n pintar yg suatu hr bs menolong kedua orang tuanya aminnnn





Quote:Original Posted By hakoniwa93
hidup emang terkadang terasa tidak adil gan...
bnyk orang yg nasibny lebih baik (bokap tajir, tampang ciamik, otak encer dsb) tapi cma karena diputusin pacar/ pacar selingkuh... dia malah bunuh diri

sedih ngebacany ane gan
setelah ngebaca beginian ane langsung menyadari betapa beruntungny hidup ane...
emang hidup harus selalu bersyukur, karena dengan bersyukur baru kita bisa bahagia...


Quote:Original Posted By DikBottle
sedihhh asli gan. perjuangannya salut deh ane
buat anggota dhewan dpr & dprd yang katanya wakil rakyat, liat dong rakyat nya jangan mementingkan diri sendiri, jangan cuma liat ke atas!!! masa sama tuhan gak takut?


Quote:Original Posted By wandilia
hidup emang bukan pilihan...! yg suka mengeluh berkacalah pada anak anak pak ujang...!sungguh beruntung nasib kita di bandingkan mereka...


Quote:Original Posted By akabandrek
Kisah hidup yang sangat inspiratif sekaligus
membuat ane merasa lebih bersyukur, thanks gan


Quote:Original Posted By 150sprint
ini trit yg ane tunggu dari agan davinof nih, tritnya menginspirasi gan
benar" bagus buat anak", buat kita yg kurang bersyukur juga gan, buat kita yg gak peduli ama sekitar


Quote:Original Posted By danatweeps
Ane malu ma diri sendiri, umur masih muda, tubuh masih sehat bugar tapi kadang ane suka males dan gak ada semangat nya buat meraih masa depan.
TAPI ternyata di luar sana ada orang yg mempunyai semangat membara, tak kenal malas apalagi menyerah buat menggapai masa depan nya dengan berjuang keras..tanpa mempedulikan fisik yg bukan lah suatu penghalang !

Melihat mereka yg gigih meraih cita citanya sedangkan ane disini malah enak enakan DISITU KADANG SAYA MERASA SEDIH




Kisah hidup yang sangat inspiratif sekaligus membuat ane merasa lebih bersyukur. Subhanallah luar biasa gan

Semoga Allah melindungi pak ujang dan keluarganya, amiin ya Allah amiin
Sebel sama ts
Pagi2 udah bikin ane mewek
khusus buat bocah alay dan ababil brengsek tuh baca kisah perjalanan hidup keluarga pak ujang biar lo pada mikir
Allah jaga penglihatannya didunia gan agar terhindar dari hal2 yg buruk
Pagi2 udah dapat pelajaran berharga... Terimakasih buat Ts nya
gila banget TSnya pagi pagi bikin gua mewek aje
Anak2 nya cakep2 ya,
Quote:Original Posted By davinof
[CENTER]
Dokumentasi pribadi


Bagi keluarga pak Ujang hidup mereka memang sangat kekurangan. Kondisi matanya yang buta membuat segala sesuatunya menjadi terbatas. Tapi sekali lagi hidup harus terus diperjuangankan.....Sebab bagi mereka sekedar berdoa tidak akan menyelesaikan masalah. Karena menurut pak Ujang teman doa adalah ikhtiar dan usaha.


Pesan moralnya ane udah dapet dan sangat luar biasa
Quote:Original Posted By momodrese
khusus buat bocah alay dan ababil brengsek tuh baca kisah perjalanan hidup keluarga pak ujang biar lo pada mikir


tunjukin anaknya gan biar ane tampol ampe goblok anak2 mamah yang titit belon sunat tapi dah pcarn dan no 2 in sekolah
davinof is back bawa cerita yang bikin gua mewek

kepada orang2 seperti keluarga pak ujanglah seharusnya kita berderma dan memberi bantuan
bukan malah kepada pengemis sehat yg pura2 pincang. pake bikin borok borokan pulak
Benar..
Sepakat dengan Pak Ujang gan, Doa, Usaha dan Ikhtiar itu mesti berbarengan..

Subhanallah, semoga Pak Ujang dan Keluarga selalu dilimpahi kesehatan dan keberkahan dalam mencari nafkah buat keluarganya.. Amin
Quote:Original Posted By davinof

Sebab bagi mereka sekedar berdoa tidak akan menyelesaikan masalah. Karena menurut pak Ujang teman doa adalah ikhtiar dan usaha.


Keren banget pesan moralnya salut buat keluarga pak ujang
Asli bkin ane Sedih ane baca'y mas gan
terharu bnget,,,
Mejeng page one dulu di trit calon HT
Semoga keluarga Bpk. Ujang dan Ibu Jasmi selalu diberikan kesehatan oleh Yang Maha Kuasa
Nice share TS
proud pak ujang
anjir ane malah mewek baca trit ente gan

ane mau nyumbang sesuatu buat keluarga mang ujang boleh gan?
Quote:Original Posted By davinof
RESERVED FOR UPDATES...................


Kalo ada waktu tolong sekalian di update kondisi rumahnya pak ujang ya gan
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar