Pages


Rabu, 22 April 2015

Kereta - Kereta Sarana Teknik

  (indonesianheritagerailway.com)

ASSALAMUA'LAiKUM WR.WB.

menindak lanjuti permintaan agan gijoe.malaw
Quote:Original Posted By gijoe.malaw
Nais inpo gan Lengkap & detail, calon HT neh
Tapi ane masih penasaran sama cara kerja mesin pemecok ballast (Ballast Tamping Machine) itu kayak gimana yah? Trus kok roda nya kecil yah gak gede kayak kereta yg lain

ana punya infonya nh...

yuk kita cek penjelasannya....
Quote:Mungkin di telinga orang awan ini terdengar asing karena kebanyakan orang biasanya mengenal kereta api yang itu-itu saja, yaa semisalnya kalau kita tanya seputar kereta api orang-orang akan menjawabnya dengan jawaban "Lokomotif", "Kereta Penumpang", "KRD", "KRL" dan lain-lain yang biasanya sering kita denger kalo nanyain tentang kereta api.. Sekarang saya mau nyoba berbagi sedikit pengetahuan saya tentang yang namanya Mesin Perawatan Jalan Rel atau disingkat MPJR.

MPJR
MPJR atau Mesin Perawatan Jalan Rel itu sarana perkeretaapian yang fungsinya untuk merawat jalan rel dari segi apapun.. MPJR ini sangat sangat dibutuhkan keberadaannya di dunia perkeretaapian, kalo ndak ada alat ini mungkin setiap bulannya bakal ada kejadian anjlog, ngguling dan lain lainnya.. Makanya itu yang namanya MPJR pasti ada di setiap negara yang ada kereta apinya.

MPJR Dari segi fisik yang namanya MPJR emang beda dari lokomotif sama kereta-kereta yang lainnya, rata-rata warna bodynya warna kuning cerah ato warna-warna yang gak biasa dipake sama lokomotif/kereta yang laen.. Mungkin orang-orang juga sedikit aneh dengan bentuknya, itu gara2 yang satu ini kebanyakan kalo jalan ato beroperasi tengah malem terus, jadi orang-orang mungkin rada pangling kalo ngeliat alat yang satu ini.. Kecuali kalo rumahnya yang ada pas di pinggir rel yaah mungkin malem-malem malah kebangun gara-gara yang satu ini haha.

Fungsi MPJR macem-macem, ada yang fungsinya buat memadatkan batu-batu yang ada dibawah bantalan rel, ada yang fungsinya buat ngerapihin susunan batu-batunya, ada yang buat ngelas relnya, ada yang buat masang relnya, dan laen laen dah.. Kalo disebutin disini satu-satu gak akan cukup

Sebagian besar merek MPJR kita itu Plasser & Theurer yang pabriknya ada di Austria sono.. Tapi gak semuanya buatan austria. Kalo ndak salah beberapa yang diimpor dari pabrik Plasser yang ada di Australia.. Tapi untuk taun 2013 ini dirjen ngimpor MPJR lain dari Jepang yang mereknya Matisa.. Sebenernya itu juga merek Eropa, tapi ada juga pabriknya yang di Jepang.. Biar lebih bervariasi mungkin haha


MPJR tipe-tipenya ada beberapa macem :
1. MTT atau Multi Tie Tamper
Sedikit Tentang MTT
Quote:Fungsinya MTT itu buat memadatkan batu-batu yang ada di bawah bantalan.. Nama lain batu-batu yang ada dibawah bantalan itu ballast ato kalo orang-orang kita nyebutnya kricak.. Analoginya gini, ada jalan setapak yang asalnya itu tanah keras, tapi tiap hari dilewatin beban kan entar lama-lama struktur tanah yang padet itu malah jadi turun ato mungkin amblas.. Naah rel kereta api juga sama, tiap hari dilewatin ratusan ato mungkin ribuan ton lama-lama juga kan jadi turun, peran MTT ini berfungsi buat "ndongkrak" rel yang konturnya gak sesuai terutama di tikungan.. Kalo semisalnya di tikungan relnya sesuai sama kemiringan yang sudah ditentukan kan bahaya juga buat keretanya... Selain memadatkan, MTT juga bisa melistring (Meluruskan/Menggeser) rel yang agak goal-geol.


Bentuk fisiknya beda dengan Lokomotif, kalo disamain kurang tepat juga, soalnya dari segi fungsi juga udah jelas beda.. Lokomotif itu fungsinya buat menarik rangkaian kereta api baik barang ato penumpang, kalo MTT itu fungsi utamanya melakukan perawatan jalan rel meskipun dua-duanya sama-sama bisa bergerak individual alias tanpa ditarik sama lokomotif lagi.


Prinsip kerja MTT
itu bisa dibilang mirip-mirip alias 11:12 sama mesin press.. Tapi kalo MTT itu mengepress ato memadatkan batu ballast.. Jadi nanti batu ballast yang ada dibawah bantalan itu akan dipadatkan sama salah satu bagian MTT, nama teknisnya disebut tamping unit.. Bahasa lainnya memadatkan ballast itu kata orang-orang sini mah mecok.. Kedalaman pemecokan bisa diatur lewat kabin pengontrol, satuannya pakai milimeter (mm) biar lebih presisi.. Selaen dipecok, rel yang ada juga bakal dilifting atau diangkat, gunanya biar bantalan yang ada dibawah rel tersebut bisa dipadatkan batu ballastnya.. Kurang lebih seperti itu.


2. PBR (Profile Ballast Regulator), SSP (Super Soldier Plasser [?]), USP (Universal Soldier Plasser) dan KSP (Komfaktor Soldier Plasser) yang fungsinya buat merapihkan susunan batu-batu yang ada di kiri-kanan rel.

3. FBW ato Flash Butt Welding, dari namanya juga ada kata "Welding" atau "Las".. Jadi fungsi alat ini buat ngelas rel.. Mungkin sisanya dibahas lain kali aja, soalnya emang agak banyak juga sih hehehehe


Oke yang kita bahas kali ini hanya 3 mesin, yuk kita liat :
Quote:1. MPJR - Ballast Bed Cleaning Machine

Dari namanya bisa kita baca ada kata "cleaning" yang berarti "pembersih" atau "membersihkan", jadi jelas kalau peran mesin ini adalah "tukang bersih-bersih".. Dan bisa kita lihat juga ada kata "Bed".. Eits tunggu dulu, "Bed" disini bukan bermakna "Kasur" seperti umumnya tapi kata "Bed" disini bermakna "Fondasi", "Struktur dasar" atau "Lapisan dasar".. Jadi apabila diartikan secara menyeluruh "Ballast Bed Cleaning Machine" adalah "Mesin Pembersih Fondasi Ballast".. Mungkin selama ini kita mengira kalo batu ballast itu langsung ditebar diatas tanah, padahal sebenarnya tidak.. Sebelum batu ballast ditebar, terlebih dahulu dibuat fondasi atau lapisan ballast atas yang bisa terdiri dari kerikil halus, kerikil sedang atau pasir kasar.. Fungsinya adalah sebagai lapisan pembatas antara lapisan ballast atas (yang menjadi tempat bantalan dan rel) dengan lapisan ballast bawah yang berada di paling bawah. Lapisan ballast atas harus mampu meluluskan air/dapat mengalirkan air agar tidak terjadi genangan di permukaan yang bisa berakibat berubahnya geometri jalan rel.


Fungsinya
Fungsi dari mesin ini adalah membersihkan ballast atas yang kotor. Kotor disini bermakna sudah tercampur dengan berbagai partikel-partikel kecil (misalnya pasir, pecahan ballast) yang mengakibatkan struktur ballast bawah memadat dan tidak mampu meluluskan air sehingga air bisa menggenang. Apabila ada genangan air, struktur diatasnya pasti berubah.. Yang asalnya rata pasti ada yang sedikit amblesan.. Dan tentunya dikhawatirkan dapat mengancam keselamatan kereta api yang lewat.. Disamping untuk membersihkan ballast bawah, mesin ini juga bisa membersihkan lapisan ballast atas.. Untuk tipe-tipe tertentu bisa melakukan pembersihan lapisan ballast atas dan bawah dalam sekali beroperasi.



Pembagian type mesin ini terlihat pada gambar dibawah ini :



Prinsip Kerjanya
Prinsip kerjanya sama kayak mesin sortir, soalnya di dalem mesin ada tempat buat pemilah/penyaring buat memisahkan ballast-ballast yang berukuran terlalu besar, terlalu kecil, dan ballast yang siap pakai kembali.. Standar ukuran ballast yang dipakai adalah yang berukuran antara 20-60mm, diluar itu ballast akan dipisahkan.. Unutk jenis Bllast Cleaning with Supply of New Ballast dan Ballast Cleaning without Supply of New Ballast cara kerjanya adalah mesin "mengupas" lapisan ballast atas dengan menggunakan Chain Excavator (semacam conveyor tapi terdiri dari ratusan sekop kecil) untuk kemudian di proses di screener unit atau unit penyaringan.. Setelah itu, Chain Excavator kedua diturunkan untuk mengeruk ballast bawah untuk kemudian diproses lebih lanjut di dalam screening unit. Di dalam screening unit ballast yang masih kotor dipisahkan berdasarkan ukuran dengan menggunakan saringan kawat baja dibantu dengan getaran/vibrasi. Ballast yang tidak sesuai dengan ukuran dibuang ke pinggir rel atau ditransfer menuju gerbong pengangkut yang dirangkaikan menggunakan conveyor. Sedangkan ballast yang masuk kedalam kriteria ballast bersih ditransfer menuju returning conveyor yang tepat berada dibelakang chain excavator.



Untuk jenis Shoulder Cleaning Machine cara kerjanya sama, namun yang berbeda ia "mengupas" ballast yang berada di bahu rel (shoulder) saja, tidak melakukan pengupasan menyeluruh. Untuk jenis Sand Removal Machine, mesin ini bekerja sama seperti mesin bajak salju/Snow Plow Train, tetapi untuk pembuangan pasirnya adalah dengan menggunakan conveyor, bukan disemburkan seperti Snow Plow Train. Untuk tipe Vacuum Scrapper Excavator, prinsip kerjanya sama seperti Vacuum Cleaner yang ada dirumah, mesin ini menyedot ballast dengan menggunakan "belalai" yang dimilikinya.. Ballast yang sudah dihisap diteruskan menuju tempat penampungan yang apabila kapasitasnya sudah terpenuhi bisa dikosongkan untuk kemudian ditransfer menuju gerbong pengangkut dengan menggunakan conveyor.
Penampakanya Lainya GAN SIS :




Quote:2. MPJR - Stabilisation and Consolidation Machine

Mesin yang satu ini punya peranan yang penting di dunia perawatan jalan rel, apalagi di negara yang punya KA Supercepat misalnya di Italia, Prancis, Jepang dan negara lainnya yang sama-sama punya KA Supercepat... Soalnya kalo tanpa mesin ini, kemungkinan besar kereta-kereta disana gak bisa lari full speed sampe ratusan kilo perjam dan yang pasti guncangannya juga bakal ajrot-ajrotan lah semacam naek delman tapi dikebut sampe 50 kilo per jam.



Fungsinya

Fungsi mesin ini yaitu memadatkan struktur ballast dengan menggunakan alat Track Stabilizer yang dilengkapi trolley (roda kecil) dan roller pemandu/guilding roller yang ditekan kearah rel dan menggunakan vibrasi (getaran) horizontal), karena ballast yang sudah dipecok MTT terkadang masih kurang padat strukturnya yang berakibat ke kekenyalan ballast itu sendiri. cara kerjanyapada gambar dibawah ini :



Maksud gambar diatas adalah Track Stabilizer ditekan dengan menggunakan piston hidrolik kearah rel, lalu guilding roller menjepit rel agar Track Stabilizer tidak bergeser kesana-kemari, setelah itu vibrasi yang digerakkan dengan menggunakan flywheel mulai diaktifkan.

Pembagian Type


jenis mesin ini dibagi lagi jadi 3 yaitu ada DGS, KSP dan KVP-S.. KSP dan KVP-S bisa termasuk ke jenis mesin Stabilisation & Consolidation karena disamping bisa memprofil susunan ballast, mereka juga bisa melakukan stabilisation juga. Kalau singkatan KVP-S, DGS dan saya belum tahu apa, tapi yang pasti sama-sama termasuk ke jenis Stabilisation and Consolidation.


Prinsip kerjanya
kayak gini, kalo kita masukin gula ke wadahnya kan sering diguncang-guncang ato sedikit dipukul-pukul biar gulanya jadi muat, nah ini juga sama kayak gitu tapi pakai vibrasi.. Kenapa harus dipadatkan lagi padahal sudah dipadatkan pakai MTT? Batu ballast yang sudah dipecok menggunakan MTT memang sudah padat tetapi kalau dilewati rangkaian kereta api terkadang rel yang sudah diangkat malah turun lagi dengan cepat.. Nah tugas mesin ini menstabilkan struktur ballast yang sudah dipecok oleh MTT agar tidak cepat mlorot lagi.. Selain itu ballast yang padat juga berpengaruh ke kecepatan KA yang melintas dan guncangan yang dirasakan oleh penumpang tentunya.. Cara kerja mesin ini adalah pertama rel dipecok oleh MTT .. Setelah itu barulah mesin ini melaksanakan tugasnya, mesin ini bekerja setara continous action atau secara menerus tanpa berhenti.. Untuk tipe KSP dan KVP-S, mereka bekerja menstabilkan ballast sekaligus memprofil ballast karena dalam 1 mesin ada 2 fungsi yang bisa bekerja sekaligus. Tekanan hidrolik dan getaran vibrasi diatur dari kabin kontrol dengan sedemikian rupa agar kondisi rel selalu prima saat dilewati kereta api dengan kecepatan tinggi.



Quote:3. PJR - Ballast Distributing and Profilling Machine

Ballast Distributing and Profilling Machine itu kalo ditranslate ke Indonesia kurang lebih artinya mesin pendistribusi dan pengatur struktur batu ballast.. Mungkin mesin ini juga bisa dibilang "tukang cukur" batu ballast. Kenapa saya sebut "tukang cukur ballast"? Karena tugas2 seperti merapihkan, membentuk struktur dan membersihkan sisa-sisa ballast setelah penebaran ballast dipegang oleh jenis mesin yang satu ini.


Fungsinya

Fungsi utamanya kayak yang saya sebutin sebelumnya, yaitu merapihkan susunan/struktur ballast yang tidak sesuai agar rapih dan membersihkan ballast-ballast yang tersisa setelah penebaran ballast yang dilakukan rangkaian kereta barang pengangkut batu ballast (atau railfans nyebutnya KLB kricak) supaya tidak ada ballast yang ketebalannya melebihi permukaan bantalan rel. Semua mesin ini dilengkapi "sayap" yang berguna untuk merapihkan ballast yang melenceng dari badan rel dan sikat yang berguna membersihkan ballastr yang ada diatas permukaan bantalan. Beberapa tipe yang ada belakangan ini malah sudah dilengkapi dengan bak penampung kelebihan ballast, komputer, CCTV, sound proof cabin, track stabilizer.


Pembagian Type

Ballast Distributing & Profilling Machine itu jenisnya, didalemnya dibagi lagi jadi 5 tipe yaitu : PBR atau Profile Ballast Regulator, SSP atau Super Soldier Plasser, USP atau Universal Soldier Plasser, KSP atau Komfaktor Soldier Plasser dan yang terakhir ada BDS atau Ballast Distributing System.. Semuanya sama-sama bertugas untuk merapihkan, membentuk struktur, membersihkan ballast dan menjaga ketebalan ballast agar tidak melebihi permukaan bantalan rel.


Prinsip kerjanya
hampir sama kayak bulldozer dan bajak sawah.. Cara kerjanya setelah ballast ditebar dari rangkaian kereta pengangkut, tugas pertama mesin ini adalah merapihkan ballast supaya tidak ada ballast tercecer yang menempel ke rel, lalu setelah mesin ini selesai MTT memecok track yang sudah diprofil oleh mesin ini sebelumnya, setelah MTT selesai beroperasi mesin ini akan melaksanakan tugas keduanya yaitu kembali merapihkan ballast karena biasanya setelah MTT beroperasi ada ballast yang moncrot atau tercecer di atas bantalan atau di pinggir rel. Ideal sebuah operasi Ballast Distributing & Profilling Machine adalah sebelum MTT beroperasi dan sesudah MTT beroperasi, tapi itu bukan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh operator mesin berat yang bersangkutan.


Demikian sedikit penjelasan mengenai Kereta - Kereta Sarana Teknik beserta fungsi-fungsinya..
*Diambil dari SUMBER Terpercaya




jika berkenan tolong lah
dan yang ini juga GAN SIS
NB: Makasih yups GAN SIS yang udah ngasih dan walaupun abu2 gappa..ana terima..heheheQuote:yang semua diatas tadi sambungannya ke sini gan..
Jenis - Jenis Rel Kereta Api  (www.kaskus.co.id)



  (indonesianheritagerailway.com)
ijin bukmak dulu gan

gepeng gan kalo kena lindes

btw main gim openttd ga
asik tuh bikin2 rel


Spoiler for Open TTD:


Donlot OpenTTD (Transport Tycoon Deluxe) di sini  (www.openttd.org)
Spoiler for RORO Station:




Spoiler for 3 ways junction:



Spoiler for Tetrathop Junction:



Spoiler for Quad Branch Merge:





"To kill an infidel is not murder. It's a path to heaven"
#dafuq




keren ya
bisa berubah jd transformer gk ya gan ? wkwk
ijin baca lg gan



widih udah pake returning conveyor keren
di indonesia ada?
nice share gan

Quote:

Quote:Original Posted By ahmadeathbat
di indonesia ada?


biasanya klo di DIPO2 induk besar suka ada gan..kaya yang pernah ana liat di jatinegara, purwokerto, yogya n msih da yang lain x...
kayanya kalo di indo ane ga pernah liat deh
Quote:Original Posted By dhikaakai76
kayanya kalo di indo ane ga pernah liat deh


ada gan,,,cuma ga semua type ada di indonesia, mampir lha ke bengkel2 DIPO KAI, klo gada misalkan rusak relnya bisa pontang panting KAI,,,,

ane malah kaya ga pernah liat kereta2 sarana teknik deh
Quote:Original Posted By tukangpundung
widih udah pake returning conveyor keren


baru ini liat kereta kereta teknik seperti itu
ya lumayan lah buat bacaan siang siang
Bacaan berat nih gan...maksudnya bener2 berbobot...
mantep banget tuh gan,idaman ane banget kerja diproyek2 seperti itu
wah ada anak semboyan35 dimari
Bentuknya beda ya dari kereta2 pada umumnya
di Indo ada ga sih?
layak kliping gan
makasi dah share panjang lebar gan.
wah dulu pernah nunggu kereta lamaa banget, ternyata yg lewat cuma kereta kuning ini

eh gan, klo misal pas perawatan biar gk bentrok sm kereta yg lewat gimana gan?
Quote:Original Posted By faqihdaendels
wah dulu pernah nunggu kereta lamaa banget, ternyata yg lewat cuma kereta kuning ini

eh gan, klo misal pas perawatan biar gk bentrok sm kereta yg lewat gimana gan?


coba ana jawab gan :
biasanya ch mereka yang melakukan perawatan sudah punya schedulenya gan, jadi tau kapan kereta akan lewat,,,jika mendadak ada perubahan yang tak terduga, mereka akan dengan segera percepat kerjaanya,,,n kalau kasusnya klo ada insiden, didahulukan perbaikannya dulu baru bisa lanjut,,,(kurang lebihnya gan)...
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar