Pages


Kamis, 18 Juni 2015

Buat Potensi-potensi Sepakbola yang Lagi Galau main di Indonesia, SILAKAN CEK INI.

Ya Ampun...Lagi-Lagi HT.
Ini HT ketiga dalam sebulan terakhir. Gak nyangka aja.
Alhamdulillah




TRIT INI DIKHUSUSKAN BUAT ente-ente yang telah atau akan menyandarkan hidupnya pada SEPAKBOLA

Spoiler for Introduction:
Serba tidak pastiadalah ungkapan tepat menggambarkan Pesepakbolaan Indonesia. Instansi terkait, PSSI maupun Menpora, sudah terlalu lama menyuapi fans sepakbola dinegara ini dengan kondisi carut marut. Fans sudah kenyang (bahkan kembung) dengan hasil minor Timnas segala level (kecuali Timnas U19 yg tahun 2013 juara AFF U19 dan lolos AFC Cup U19 setahun berselang). Timnas level senior yg merupakan Timnas sebenarnya, yang merupakan representasi sepakbola suatu negara, 2 dekade ini tidak pernah lagi menyuguhkan prestasi kepada pecinta sepakbola tanah air.


Spoiler for Kita punya potensi!:
Padahal negara ini punya potensi no.1 dalam merengkuh keberhasilan, yaitu SDM yang melimpah (populasi Warga Negara menembus Angka 240 juta!). Bagaimana mungkin dari jumlah ini, taruhlah hanya 5%(berarti 12 Juta) yang benar2 gila sepakbola sekaligus melakoni aktivitas hariannya dengan bermain sepakbola (baik dianggap sebagai pekerjaan atau hobi), PALING TIDAK 50 orang bisa menjelma menjadi Pesepakbola TOP??! Pesepakbola TOP disini adalah mereka yg sanggup MELANGLANG BUANA ke Negara2 lain yg setingkat diatas Indonesia kemudian menembus tim reguler. TOP dari segi skill, TOP dari segi branding, TOP dari penularan motivasi ke bibit2 sepakbola lain?



Hai, bagaimana mungkin tidak bisa lahir 50 Orang saja dari jumlah yg bejibun ini??!

Spoiler for Tetapi malah ancur2an:
Sistem yang salah.
Federasi Sepakbola yang Salah.
Negara yang salah.
Pelatih yang salah.
PEMAIN juga yg salah.
Lalu apa lagi yg salah? Sepertinya semuanya bisa disalahkan. Berdiskusi tentang hal ini laksana mengurai benang kusut setinggi rumah.

Tak usah dipungkiri lagi berkarir dibawah atmosfer buruk akan berdampak buruk kepada pemain itu sendiri. Lama-lama disini akan membuat mereka RAPUH dalam GALAU berkepanjangan. Buktinya? Ya ini, 2 bulan belakangan sepakbola negara ini TENGAH TAK BERTUAN. Menunggu Sang Tuan berarti kembali berkutat di zona tak pasti. Saking tak pastinya salah satu potensi sepakbola Indonesia, Manahati Lestussen mulai berpikir alih profesi menjadi TNI AD (kebetulan memang ada tawaran untuk itu).
source : http://www.bola.net/indonesia/manaha...ni-7a2403.html




Spoiler for Saran Ane:
Lalu, Masih mau menunggu segalanya beres? Beres masalah ini, bisa jadi muncul manuver2 permasalahan baru. Tanpa mengecilkan arti negara ini, tapi akuilah Indonesia negara penuh masalah bukan? Pemain sepakbola juga manusia yg butuh kepastian masa depan : kepastian masa depan yg baik atau masa depan yg buruk. Tinggal Pilih.

Well, keadaannya sudah begini. Seperti yg ane katakan, kondisi carut marut ini butuh proses yg lama untuk kembali lurus.
Dan setidaknya dari proses perbaikan segala lini, sang pemain itu sendiri ada baiknya berpikir untuk KELUAR DARI NEGARA ini untuk sementara. Tentu saja maksud ane bukan berarti beralih kewarganegaraan, tapi ada sebuah jalur yg sangat mulia untuk si pemain pribadi, dan juga mulia untuk bangsa. Apa itu? YAH, bermain sepakbola di luar negeri yang sistemnya sudah lebih baik dari Indonesia.


Spoiler for Informasi berharga:
Barusan ane dapat informasi, bahwa :
Ada kesempatan bagi pemain Indonesia yang ingin merumput di luar negeri. Klub asal Belanda, MVV Maastricht memberikan kesempatan untuk bergabung.
Tapi klub Jupiler League (Eerste league), alias divisi dua Eredivisie Belanda, tidak mengsyaratkan secara khusus membuka kesempatan untuk pemain asal Indonesia, tapi siapa pun yang merasa memiliki CV yang bagus.

MVV memang sedang mencari pemain baru untuk musim depan. Bila klub lain lebih memilih menyaring pemain yang akan digaetnya, MVV malah mengajak siapa pun yang bergabung untuk mengirimkan surat lamaran dan CV mereka.

Dalam situs resmi klub, MVV mengungkapkan bahwa pemain yang berminat bergabung bisa mengirimkan lamaran mereka ke scouting@mw.nl. Selain lamaran, mereka juga harus menyertakan resume karir sepakbola mereka.


source : http://www.goal.com/id-ID/news/1387/...n?ICID=SP_HN_3

Walaupun klub ini bukan tim sepakbola raksasa di Belanda, namun mereka pernah juga meramaikan persaingan Eredivisie. Sedikit penampakan profil MVV. Maastricht 15 tahun belakangan :

Note :
Eredivisie = Divisi Utama Liga Belanda.
Eerste Divisie = Divisi Kedua Liga Belanda.
(Mungkin ada yang tau tentang klub ini ketimbang ane?)

Beberapa penampakan suasana klub MVV. Maastricht
Spoiler for MVV. Maastricht:








Walau divisi dua Liga Belanda, tapi cukup impressive juga suasana stadionnya. Keliatan kalau stadionnya kecil tapi mulus gan, selevel si Jalak Harupat Bandung atau Kanjuruhan Malang mungkin.




Spoiler for AYOO MAIN KELUAR NEGERI:
Nah barangkali minat, bagi kalian PEMAIN TIMNAS U-19, U-23, dan Pemain senior lainnya yg sudah jengah dengan keadaan ngaco di Indonesia, silakan coba main di Liga Divisi 2 Belanda bersama MVV. Maastricht.Toh, ini klub lagi membuka peluang juga. (Sori gan, ane gak promoting division klub ini, tapi ini memang atas inisiatif ane aja, barangkali bisa membantu para pemain sepakbola Indonesia yg mulai galau). Bermain diluar negeri macam Belanda bisa memberi banyak sisi positif, seperti nilai kedisiplinan, mengasah skill karena persaingan disana lebih ketat, merasakan sistem tata kelola sepakbola yang baik, dll. Dulu, pemain sekaliber Bambang Pamungkas juga pernah bermain di EHC Norad (Divisi 3 Belanda), dan kita sama tahu bagaimana skillful nya dia saat kembali ke-Indonesia. Menimba ilmu secara maksimal itu perlu gan. :

Dan, sesungguhnya tidak perlu terlalu menspesifikasi arah Keluar Negeri ini, Belanda bukan satu-satunya negara dengan sistem Liga Sepakbola yg lebih baik dari Indonesia. Untuk kawasan Asia Tenggara saja, ada Liga Thailand yg sekarang sudah seperti Liga Inggrisnya- Asia Tenggara (Liga Thailand adalah Liga terbaik di Asia tenggara), ada Liga Vietnam, Ada Liga Malaysia, dan Ada Liga Australia (si tetangga di Selatan). Tidak lebih lama dari 5 jam dengan pesawat (dari Jakarta) untuk bisa menyentuh Vietnam, Thailand (di utara), dan Kota Perth Australia (di Selatan). Jadi usahlah ragu merantau kesana.


Spoiler for Beberapa Pemain WNI di Liga Luar Negeri:
For information, Berikut WNI yang tengah bermain di Luar Negeri :
1. Andik Vermansyah (Selangor, Divisi Utama Liga Malaysia)



2. Sergio Van Dijk (Suphanburi, divisi utama Liga Thailand)



3. Irfan Bachdim (Consadole Sapporo, divisi ke-2 Liga Jepang)



4. Arthur Irawan (Waasland-Beveren, divisi utama Belgia)



5. Greg Nwakolo (BEC Tero Sassana, Divisi Utama Thailand)




Spoiler for Who's Next?:
Setelah mereka siapa lagi?
Mari kita tunggu. Karena sejatinya ada beberapa pemain potensial yg patut KELUAR DARI NEGARA ini, diantaranya :
1. Evan Dimas. (Pemain Tengah, eks Timnas U19, sekarang main di Timnas U23 dan Senior)
2. Agung Supriyanto (Bek Timnas U23).
3. Ahmad Noviandani (Winger Timnas U23)
4. Manahati Lestussen (Bek Timnas U23)
5. Alfin Tuassalamony (Bek Kanan, Eks timnas U23 dan sekarang main di Timnas Senior)
6. Boas Salossa (Striker, Timnas Senior)
7. Zulham Zamrun (Second Striker / Winger, Timnas Senior)

Semoga Saran dan informasi ini berguna buat pemain sepakbola Indonesia. Selain mensejahterakan masa depan, main kesana juga bisa mengasah skill, kalau bisa bermain reguler : tentu saja mengharumkan nama Negara ini.


Spoiler for Akhir kata:
MARI DUKUNG Pemain2 Berkualitas Indonesia Bermain keluar Negeri.
KAMI TUNGGU KABAR KEBERANGKATAN KALIAN HAI ANAK-ANAK BANGSA

DAN....MARI MAJUKAN SEPAKBOLA INDONESIA.


=========================================================================== ===================================

Best Comment yang layak di Pejwan :


Quote:Original Posted By alialyazid
selama ada campuran politik PSSI bakal tetep begono. Si tim trisisi juga kalu masih berbau politik gk bakal bagus.


Quote:Original Posted By sebaskiii
nice idea gan, moga moga banyak pencerahan buat pesepakbola Indonesia yg lagi galau


Quote:Original Posted By outbound.id
Main ke luar negeri adl pilihan rasionalis.
Saya setuju banget itu.


Quote:Original Posted By doogotmai92
tritnya bagus. tapi kalo boleh nambahin, keluar negeri bukan satu2nya jalan kok. ini yang perlu dibenahi ya PSSI nya dlu gan. kalo ni ada orang yg berani, pecat semua pengurus PSSI skrg, ganti yang baru. yang ga ada kepentingan lain. yang bukan anggota partai. jadi fokus ni benahin PSSI. dan tentunya yang udah berpengalaman. bukan yang bego2 gatau apa2 tiba2 masuk pssi.satu lagi kalau mau kirim keluar negeri bukan cuma pemain. pelatih juga. suru timba ilmu disana.


Quote:Original Posted By kuruskering91
Banyak banget potensi sebenernya yg bisa main di luar. Khususnya untuk ex U-19. Paling tidak mereka pernah di genjot dengan sistem kepelatihan profesional layaknya di luar negeri, smpe2 makanan saja di atur porsinya.


Quote:Original Posted By azizgugub
Pernah baca ada orang NTT yang jadi kiper di u-17 Juventus.

Tapi sayang udh pindah warga negara jd Italy karena gak bakal berkembang main di Indonesia katanya.

Dy bilang pernah ikut seleksi Youth dari Persija dan Persib tapi ga lolos.
Entah siapa yang seleksi ampe ga lolos, sedangkan di Juventus lolos

Curiga KKN udah merajalela


Quote:Original Posted By dnuraito
menurut ane banyak kok yg pantes di luar negeri.. dan memang poin plus main di luar negeri adalah mereka belajar taktik..


Quote:Original Posted By androbotcop
Memang mengherankan,,,padahal indonesia ini negaranya lebih besar dr spanyol,,belanda,,jepang dll,,,seharusnya lebih banyak potensi dan bintang",,tp cara pengelolahannya yg salah


Quote:Original Posted By gauzkeren
kalo mau maju emang harus berani keluar dr zona nyaman...
maen di luar negeri emang gk gampang, tp itu akan membentuk karakter dan skill utk para pemain muda...
semoga sepakbola Indonesia kelak bisa maju...


Quote:Original Posted By fastfirecool
Semoga mereka dapet kontrak dari Klub di Luar Negeri dan juga pengalaman tambahan dulu..

Sampai setidaknya pesepakbolaan Indonesia kembali kondusif..


Quote:Original Posted By Madarasenju
ya kalo ada tawaran main di negara lain ya ambil aja ketimbang nunggu ketidakpastian di dalam negeri gan


Quote:Original Posted By dhanyrama
Manager u-23 kmrn aja Orang partai semua serba partai emang gak ada yg eceran?


Quote:Original Posted By qurapica
contoh noh Irfan Bachdim.. sekarang main di Jepang.. kemarin ane nonton J-League cukup bagus mainnya..



untung aja ga di Indo, di Indo dia cuma jadi artis.. buat apaan, cuma buang-buang waktu di sini

sekarang dy main di LIGA JEPANG yang BENER-BENER PROFESIONAL ga kaya LIGA INDONESIA


Quote:Original Posted By itztom
Lebih baik main di luar negeri lah..
Lebih terjamin hasilnya


Quote:Original Posted By omhilmirf
Jadi bingung, ane juga pernah berpikir semua pemain sepakbola indonesia dibina di negara luar, lagian udah ga percaya ama federasi sendiri. Tunggu waktu yang berbicara deh
Btw MVV. Maastricht pernah lawan persib bandung. Entah tahun berapa lupa lagi


Quote:Original Posted By Thiamz
Ane jadi pengen main di klub belanda itu gan


Quote:Original Posted By gun507
Paling bener emank musti maen di luar negeri udah,,
dari timnas u19 eranya evan dimas ane udah ngarepin ga bakal dibubarin n tetep jadi 1 tim dan ikut kompetisi di luar negeri..ehh malah mencar2 orangnya kemana2


Quote:Original Posted By jancoksss12
Ya gan lebih baik maen diluar negeri daripada maen disini (Indonesia) yang sistem pesepakbolaanya gak jelas


Quote:Original Posted By nikuzz
keluar aja lah..

nasib mu di Indonesia gak ada masadepan kalo soal sepakbola.

mungkin 5thn lagi baru balik deh


Quote:Original Posted By gogorizqal


FYI nih gan, Park Ji sung saat main di club luar ( termasuk MU) masih ga bisa bahasa inggris. Orang korea itu sulit + nggak terlalu suka sama bahasa inggris ( ada beberapa pembahasan di yutub, dan ane ngalamin sendiri pas di korea susah cari org yang mau ngobrol inggris). Di MU awalnya Park ji sung kalo di kasih arahan sama sir alex ngangguk2 doang, pas pengarahan selesai nanya ke evra dan dijelasin pake bahasa hutan (pernah diceritain sama park ji sung & evra saat jadi tamu di Runningman) mereka temenan deket. tapi akhirnya Park ji sung jago juga bahasa inggrisnya setelah sekian lama. so... jangan takut cuma karena bahasa, di Indonesia enak, alphabetnya sama & kita cukup familiar sama bahasa inggris sederhana (contohnya di elektronik rata rata pake bahasa inggris), jadi kita bisa selangkah lebih maju dari negara yang alphabetnya beda dalam masalah bahasa international.


Quote:Original Posted By superbandar.com

betul banget gan... orang indo payah banget inggrisnya kaya ga ada budget khusus buat les inggris aja

still better I , no can talk england but can hear england


Quote:Original Posted By faizraiser
Emang bagusnya ngga disini sih mending nyoba nyari akademi di luar Indonesia, kali aja di akademi tersebut pemain Indonesia bisa mencapai potensi maksimalnya, kalo disini mereka sering diabaikan malah dipake buat bahan mainan mafia sepakbola


Quote:Original Posted By qurapica


bahasa bukan lah alasan gan

coba liat orang jepang, korea mereka itu bahasa Inggrisnya JELEK banget.. mungkin ama anak sd jaman sekarang di Indo ama orang dewasa Jepang/Korea itu bagusan anak sd indo gan..

Indonesia itu kosakata mirip Ingggris, jadi ga ada alasan kalo bahasa


Quote:Original Posted By zomboza
mending di luar aja gan, gajinya udah gede + ceweknya...


Quote:Original Posted By fatafani
Dari dulu pssi gak mau brubah. Itu jg evan dimas kmren udh mau di kontrakj sama club australi tp malah di larang sama persebaya SANGAT DI SAYANGKAN


Quote:Original Posted By blindwolf
Maen di liga indonesia justru ga berkembang. Absolut


Quote:Original Posted By bemykrueger
btul gan TS syg kn bibit2 unggul hrus layu sbelm brkembng d krnakan d kmpungnya sndri ga d bina dngn baek, asl jgn lupa aj ma tnah klahiran klo dh sukses d luaran sna..


Quote:Original Posted By warteg.edan
jangan balik ke indonesia dah yang maen diluar, tar kaya syamsir alam


Quote:Original Posted By anoman_obong
bener banget, nggak sekedar ngejaga biar tetep main bola.. tapi juga bikin standar pemain2 kita meningkat, dengan terbiasa main di sistem yg bagus.. bahkan liga malaysia aja kayanya udah lebih terjamin daripada di indonesia.. bagusnya lagi, kalo pemain kita banyaj yg main di luar, mainnya bagus, orang2 yg peduli bola bakal kegerak buat ngehidupin lagi federasi yg udah bersih dibandingin PSSI yang ada sekarang


Quote:Original Posted By ridolski
TAMBAHAN BUAT TS

Ane juga ngarep gitu, pemain berbakat Indonesia lebih baik ambil kalau ada kesempatan diluar negeri, cuma kalau dalam waktu dekat ini relatif agak susah.

Pertama, masalah penerbitan ITC ( International Transfer Certificate ). ITC itu kan yg berhak nerbitin adalah Federasi Sepakbola negara tsb ( PSSI ) dan telah disetujui oleh klub lamanya. Nah situasi sekarang PSSInya sedang disanksi, otomatis agak terhambat prosesnya ke FIFA. Jangankan disanksi, dengan pembekuan PSSI aja berarti kewenangan PSSI untuk nerbitin ITC otomatis terhambat.

Kedua, kemauan klub. Rata-rata mereka udah teken kontrak semusim dengan klubnya. Kalau klubnya dibubarkan sih ga masalah, karna otomatis kontrak tsb selesai ( namun tetep hak pemain yg ada di kontrak harus dipenuhi ). Nah kalau klubnya blm bubar namun gasetuju? Otomatis ITCnya tidak terbit karena tidak ada persetujuan dr klub sebelumnya, kecuali nunggu kontraknya habis/diputus terlebih dahulu.

Ketiga, transfer windows. Untuk Liga yg startnya seperti Liga Eropa ( start Juli - Agustus ) sih ok, karna transfer windowsnya sudah dibuka. Nah kalau yg dr awal tahun, ada kemungkinan break liganya sudah selesai sehingga transfer windownya sudah tutul. Otomatis pemain harus nunggu musim depan u/ ikut dengan klub barunya.

Segitu aja tambahan dr Ane, maap banget kalau kepanjangan da niatnya cuma sharing doang kok hehe. Btw kalau ada kesalahan tolong dikoreksi aja, tq.

Pejwan kalau berkenan.


Quote:Original Posted By mn0
Selain pemain, mgkn pelatih perlu jg ngungsi keluar gan.
Biar melatihnya bs lbh greget.
Dan malu hati klo kalah mulu.
Pa lagi sampai jadi rekor.
Kayak pelatih yg ntuh..


Quote:Original Posted By Ziyau
Kasihan yang macam Gwan Adsit, lama nimba ilmu di luar giliran balik ke indonesa malah ancur sepakbolanya.

Saran yg bagus dari TS. Apalagi Belanda ini kan "dekat" dg indonesia. Bisa lah dicoba disana.

Klub keluarga bakrie Visse apa kabar ya? Apa ga mau usahain pemain indonesa main disana lagi? Macam alfin sama lestusen dulu.


Quote:Original Posted By rheinphilip
ya kita ngikutin gaya tim2 eropa, warga negara mereka main di negara lain . bgus malah utk memaksimalkan potensi, setuju gan


Quote:Original Posted By restrish.
Nah setuju nih.
Pemain sepakbola jangan terjebak di zona nyaman lah, cuma pengen main di klub daerahnya. Okelah main di klub daerah bisa jadi local pride, tapi kalo kalian keluar negeri dan sukses disana bakal lebih membanggakan, kaya Andik.
Gausah muluk muluk, liga malaysia atay thailand dulu aja yg lebih profesional, ane yakin pemain Indonesia bisa tembus.


Kim kurniawan sekarang kemana ya gan?

Emang bener, kalo mau maju ya harus berani ambil resiko main di negara lain..

Minimal main di liga tetangga sebelah, atau masih ASEAN.

Gak usah lah berharap sama PSSI dlm waktu dekat ini..

Ini PSSI juga kepala batu masih mau mentingin EGO daripada pemain bola di Indonesia..
jangan main di Indon intinya,
Angin segar tuh gan
siapa tau malah lebih diperhatikan dan lebih bersinar di belanda sana
Greg Nwokolo udah di kontrak BEC Tero Thailand tuh.

Pemain yg punya agen yaa tergantung agen nya punya koneksi ga main di luar negeri.
Kalo ga ada koneksi yaa susah sih, kecuali klub luar langsung yg mau kontrak.
Quote:Original Posted By gamerzkid89
Kim kurniawan sekarang kemana ya gan?

Emang bener, kalo mau maju ya harus berani ambil resiko main di negara lain..

Minimal main di liga tetangga sebelah, atau masih ASEAN.
Gak usah lah berharap sama PSSI dlm waktu dekat ini..

Ini PSSI juga kepala batu masih mau mentingin EGO daripada pemain bola di Indonesia..


Kim udah mulai menurun ane liat. Bagus sih, walau tapi juga gak spesial2 amat.
Iya gan, kita doain pada eksodus keluar negeri mereka yg bagus2...


Quote:Original Posted By .bot.
jangan main di Indon intinya,


Kurang lebih begitu gan.
baguslah, pada keluar aja dari sini.
gua setuju,
berkembanglah nak kau disana.

mending yg jago main bola pada keluar negeri aja dah
main di club luar
daripada di indo
Quote:Original Posted By ularpiton
Angin segar tuh gan
siapa tau malah lebih diperhatikan dan lebih bersinar di Belanda sana


Sayang kalo info ini dilewatin gan, mari share rame2.


Quote:Original Posted By kornelisbukit
Greg Nwokolo udah di kontrak BEC Tero Thailand tuh.

Pemain yg punya agen yaa tergantung agen nya punya koneksi ga main di luar negeri.
Kalo ga ada koneksi yaa susah sih, kecuali klub luar langsung yg mau kontrak.


Udah ane update gan.
Bener juga sih gan, menurut agan agen2 sepakbola Indonesia sekarang udah punya jaringan yg luas kah untuk masuk ke Liga ASEAN dan Belanda?
sama belajar bahasa inggris gan,ane yakin banyak pemain indonesia yang potensi maen diluar tapi kadang terkendala bahasa gan
aneh di indonesia bayak bertele@ nyampur politik

kebantyakan korupsi si
selama ada campuran politik PSSI bakal tetep begono. Si tim trisisi juga kalu masih berbau politik gk bakal bagus.
iya lah mending maen di luar
kyak mantan captain timnas U-19
Gavin Kwan Adsit
saat ini main untuk klub Reserves Rumania CFR Cluj
negara dengan penduduk yg banyak gak ngejamin bakal ada pemain2 hebat...
loh udah ht
ht?
sepi banget trit ht
buset udah HT

yoa gan, mending suruh ke luar negwri aja...

kalau perlu gak usah balik _____
mending sepak bool gan
ane tutup mata ah..
tarkam
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar