Setelah Lulus SMA, Pilih Kuliah Jurusan Apa Ya?

Thread ini berawal dari beberapa waktu yang kemarin ada yang nanya ke gue,

"Kalau pilih Jurusan kuliah, enaknya ambil kuliah apa ya kak?"

Well, Dulu pun gue gak tau mau kuliah apa.
Dulu gue gak tau mau pilih sekolah yang mana.
Waktu tanya ke orang tua pun, jawabannya sederhana banget, “Itu kan hidup-hidup kamu, kamu dong yang putusin.”

Akhirnya, gue gak banyak mikir juga dan memilih bukan sekolahnya, tetapi jurusan — yaitu jurusan yang I am most curious about. Jurusan yang gue gak tau apapun itu. Jurusan dimana gue pun gak tau apa kekuatan gue dan tahu semua kelemahan gue, karena knowledge gue saat itu adalah NOL.

Yang gue pelajari ketika melihat kebelakang adalah,

It doesn’t matter sekolah dimana dengan jurusan apa, tetapi sejauh mana hal tersebut memperkuat‘gue’ yang sekarang.

… Dan semakin melihat bahwa gak ada yang kebetulan. Sekarang gue bisa melihat kenapa gue memang somehow ditakdirkan untuk mengambil jalan tersebut, karena membawa gue ke jalan dan kehidupan yang sekarang. Walaupun apa yang gue kerjakan sekarang sama sekali ga ada hubungannya dengan mata kuliah dulu.

However, setiap kali gue ditanya, “Mbak, enaknya saya kuliah apa ya? A atau B?” Gue bertanya ke diri gue 18 tahun yang lalu dan ini yang bisa berguna untuk gue :

Quote:Quote:1. What excites you the most?Quote:
Karena kita akan spend sekitar 4 tahun untuk mendalami bidang ini kan? Kalau kita gak excited sama aja seperti menjerumuskan diri sendiri ke dalam kehidupan yang kita tidak inginkan.

Walau kalau ditanya ke gue saat usia 17 tahun: “What excites you most?” Gue mungkin susah menjawabnya. Karena saat itu pun gue belum mulai mempertanyakan hal-hal ini. Gue tahu gue menyukai matematika. But that’s not life.

Quote:Quote:2. What problems you want to help solve in this world?Quote:
Teman gue terinspirasi pekerjaan sukarela yang Ia lakukan di usia 16 tahun, sehingga Ia ingin sekali mempelajari hal-hal tentang development agar bisa membuat organisasi dimana Ia menyumbangkan waktunya lebih efektif.

Dan benar, akhirnya dia kembali dan benar-benar menjadi salah satu leader yang kuat di organisasi non-profit tersebut.


Quote:Quote:3. What are you most curious about?Quote:

Einstein berkata,
“I have no special talent. I am only passionately curious.”

Yang akhirnya, karena dia penasaran terhadap sesuatu, ia banyak menemukan dan menciptakan sesuatu.

Quote:Quote:4. What major that would give me most transferable skills?Quote:

Kalau masih tidak tahu juga, bisa berpikir lebih praktis. Dari semua jurusan dan sekolah yang ada, dimana kamu bisa mempelajari transferrable skills sebanyak-banyaknya, sehingga apapun yang kamu putuskan untuk lakukan setelah kuliah, at least kamu sudah memiliki employability yang tinggi.

Bukan hanya sekedar school smart atau book smart, tetapi sejauh mana kamu juga bisa street smart? Jago memecahkan masalah, bisa berkomunikasi efektif, pandai memanaj relationships, punya pemikiran yang kritis, banyak ide, dan lain-lain.

Quote:Quote:5. Which road would bring me closer or faster to my dream?Quote:

Sayang dulu gak ada yang ngajarin gue bagaimana bisa mengetahui apa mimpi gue ya. Sekarang, ini menjadi pengarah jalan gue. Apapun keputusan yang harus gue ambil, tanya dulu ke diri gue “Yang mana yang mendekatkan diri ke mimpi gue?”

Quote:Quote:6. Who are your idols?Quote:

Apa hubungannya dengan role models? Well, kalau kamu tahu siapa idola kamu, kamu bisa melihat kualitas-kualitas apa yang mereka miliki dan lihat sejauh mana sekolah atau jurusan yang kamu pilih juga bisa menumbuhkan dan memperkuat kualitas-kualitas tersebut di diri kamu.


Quote:Quote:7. What options do you have?Quote:
Ada teman gue ketika ditanya kenapa ambil kuliah Arsitektur, jawabannya simple aja

“Karena sahabat gue milih masuk situ.”

Tanpa dia ketahui sekarang dia sudah memiliki banyak proyek internasional hanya karena ikut-ikutan sahabatnya.

(Gue gak berani nanya sahabatnya gimana kabarnya.)




So I guess …

Gak masalah kamu mau sekolah dimana, kuliah apa. Yang penting adalah sejauh mana kamu mendalaminya sehingga itu memperkuat kamu — dan kuat tidak hanya dari segi nilai, tetapi juga dari segi karakter, cara berfikir yang kritis, cara berkomunikasi dan membangun hubungan yang efektif. Itu hal-hal yang penting.

Contoh:
Banyak orang kuliah komunikasi tetapi komunikasinya sucks.
Banyak yang kuliah di Universitas ternama dan hanya sekedar mengandalkan nama besar.
Banyak yang kuliah tetapi tetap tidak memiliki Curiousity, Creativity dan tidak bisa Contribute.
Then, kalau kamu cuma sekedar sekolah, tetapi tidak ada yang diasah atau diperkuat. Untuk apa belajar?

Akhirnya, sekarang memang banyak yang dapat pekerjaan karena sekolah di sekolah yang prestis, tetapi mereka yang akhirnya mempertahankan pekerjaannya dan selalu dipromosikan adalah mereka yang life skillsnya, employability atau EQ-nya tinggi.

Jadi, setelah kamu bertanya “Enaknya kuliah apa ya?” Coba tanya juga “Apa yang sebenarnya saya ingin kumpulkan dan perkuat ketika kuliah ya?” Karena sekedar pintar belum tentu bisa berkarya dengan baik.

I don’t care where you go to school, I care about what you can contribute with what you have (attitude, skill and knowledge).

Quote:Selain hal-hal diatas, ada lagi kah dari kamu cara bisa memutuskan sekolah apa?
Atau kerja apa? Atau malah punya ide buat tambahin list nya?
Share di komentar ya gan!



Aristiwidya,
Dari laman theUnlearn;
  (theunlearn.com)

Quote:Quote:Thanks for Gan/Sis & Min/Mod
HT #9 nih

Spoiler for Read more:

Quote:Quote:Recomended thread

Quote:
5 Penyesalan Terumum, Apakah Kamu Memiliki Salah Satunya?  (www.kaskus.co.id)
Menjadi autentik. Apa artinya dan bagaimana caranya?  (www.kaskus.co.id)Apakah agan termasuk orang yang negatif tapi gak sadar? cek 10 tandanya disini.  (www.kaskus.co.id)



Quote:Quote:Komentar keren Kaskuser

Spoiler for Read more:

Quote:Original Posted By saidrasidin ►


baca ni gan
Quote:Original Posted By pinyuneee ►
Bener banget gan. Prinsip yang ane pegang sih "Cintai apa yang kamu kerjakan" not "Kerjakan apa yang kamu cintai" Dengan begitu ane bisa berani masuk ke bidang manapun
Quote:Original Posted By septiamujizat ►
Bener banget gan, so yang terpenting bukanlah hard skill, tapi soft skill. Toh kalo hard skill bisa aja lulusan SMK lebih mahir dari yang bergelar sarjana. Yang membedakan yaitu pola pikir dan pemahamannya tentang kehidupan. Walau gak menutup kemungkinan juga lulusan SMK/SMA memiliki soft skill yang lebih baik, tetapi pantasnya mereka yang sekolah lebih tinggi harus lebih cerdas secara intelijen maupun emosional.
Quote:Original Posted By debbzrock13 ►
inget untuk adik adik jangan gegabah milih UNIVERSITAS dan JURUSAN, kl bisa selidiki dulu keaadaan belajar mengajar di kampus tersebut, dan ketahuilah JURUSAN yg anda pilih.
contoh kaya ane , masuk Teknik Informatika tanpa cari tau sana sini ternyata isinya 70% berhubungan sama matematik, dan membuat banyak temen ane dulu gugur di semeseter satu
jadi research dulu deh di beberapa universitas sebelum nentuin
Quote:Original Posted By Hagemarux ►
Ane share ya gan pengalaman ane..
percaya atau tidak.. ane masuk kuliah itu gara2 DotA..

sejak SMA, ane dah demen bgt maen DotA.. trus ane putuskan kalau bisa besok masuk di jurusan yg ada hubungan nya dengan IT lah..
biar bisa di beliin Bokap laptop.. tapi setelah ane pikir2 kuliah IT itu susah.. jadi waktu SNMPTN ane pilih lah T. Industri dan PGS kimia..
dan hasilnya adalah tidak lulus.. wkwk

setelah itu, ane coba daftar T.Elektro dan TI tembus semua..
okay setelah itu ane ga pakai mikir lagi.. ambil TI dan dibelikan laptop dan maen dotA..

setelah diperkuliahan, ane kerasan(betah) banget.. tiap praktek di lab, mesti DotA..
untunglah ane lulus tepat waktu, dan sekarang ane kerja juga di bidang IT..
menjadi IT Staff dengan bayaran yang lumayan

kesimpulannya : pilihlah jurusan yang, kamu pikir disitu akan menjadi betah atau senang..
Salam Lemper ,

Bener gan, apa yg kamu bisa dan apa yang kamu inginkan. Itu kuncinya

Pas banget nih buat ane yg abis UN

Pengen nikah aja dah haha

farmasi unand Aamiin

Pilih jurusan sesuai minat aja gan
Btw dapet pejwan nih?

intinya pilih yg sesuai passion
semua jurusan ujung2nya buat kita nyari duit klo lulus
yg membedakan seberapa kuat dedikasi kita di kerjaan yg sesuai jurusan & passion kita

Mau diajak nikah aja

ngisi pejwan
ga kuliah, langsung nguli

sesuai skill lu aja , lu jago di bidang mana dan lu embat deh tuh jurusan

Quote:Original Posted By krnwn_indigo ►
Bener gan, apa yg kamu bisa dan apa yang kamu inginkan. Itu kuncinya
Iya gan

Quote:Original Posted By kucing ►
Pas banget nih buat ane yg abis UN
Kakak ikut UN apaan

Quote:Original Posted By jengjamed ►
Pengen nikah aja dah haha
enta kan udah lulus kuliah, dah nikah aja sono

Quote:Original Posted By adhiny01 ►
farmasi unand Aamiin
aamiin, good luck sist

Quote:Original Posted By irawanfebriy ►
Pilih jurusan sesuai minat aja gan
Btw dapet pejwan nih?
iya gan, udah kuliah dulu sana
dapet pejwan, no junk! ngejang gw kandangin

Pilih Kedokteran atao Minyak gan ...

kehidupan lumayan terjamin ...

^
^^
Lebih baik Nguliah aja > nguli sambil kuliah

wah gw stm sih hehe yg sesuai pasion aja sih

pilih jurusan sesuai dengan kemampuan, jangan ikut-ikutan teman

Jurusan yang sesuai passion gan..

biar kerj nyambung..

Quote:Original Posted By jhuleeann ►
ga dapat pertamax
Pertamax hanya untuk orang keren

Quote:Original Posted By cassarova ►
Mau diajak nikah aja
ditunggu undangannya gan

Quote:Original Posted By sella91 ►
ngisi pejwan
ga kuliah, langsung nguli
wah
nguli sama kuliah beda tipis ya padahal

Quote:Original Posted By piece.26 ►
sesuai skill lu aja , lu jago di bidang mana dan lu embat deh tuh jurusan
Kalo belum jago gimana gan
kan perlu di asa juga skillnya, apalagi soft skills jangan sampe berantakan itu

kalo menurut ane sih milih mata kuliah itu yang agan emang hobi dalam bidang tersebut.
soalnya entar kalo kerja kan asik, gak terbawa beban, karena itu emang udah hobi agan
kalo kuliah mau yang enak mah (kayak di ftv ) gak ada gan, dimana mana kalo mau kuliah di tempat yang udah ternama pasti tugas numpuk kalo gak pinter pinter manajemen waktu
lagian juga entar kuliah, kita juga gak cuman belajar terus, malahan soft skill kita yang harus dikembangin, karena abis kuliah kan harus kerja,
kalo abis kuliah, wisuda, terus nganggur mah ya belajar aja molo, gak usah ikut ikut kepanitiaan
toh walaupun IPK tinggi gak punya soft skill itu kayak taman tak berbunga gan

Enaknya abis lulus refreshing. Baru deh sibuk bergelut dengan perkuliahan

Via: Kaskus.co.id